Menyusul sejumlah negara lainnya, kasus infeksi COVID-19 di Tanah Air kembali naik. Pemerintah mewaspadai libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di mana akan terjadi banyak pergerakan masyarakat, berpotensi memicu lonjakan infeksi yang disebabkan oleh virus Corona subvarian EG.5 ini. Lalu seperti apa karakter subvarian EG.5 dan bagaimana tingkat penularannya?
BACA JUGA:Â COVID-19 Kini Dinyatakan sebagai Sindemi dan Bukan…
COVID-19 adalah penyakit yang sangat menular. Pada kasus yang parah, penyakit ini juga bisa menyebabkan kematian. Apa saja gejala yang muncul ketika terinfeksi virus Corona?
Hati-hati, duduk seharian di depan komputer justru memiliki dampak buruk bagi kesehatan loh. Yuk simak beberapa efek jika terlalu lama di depan komputer.
Pandemi COVID-19 membuat tak sedikit orang merasakan stres, cemas, panik, takut, dan gangguan suasana hati lainnya. Kamu bisa mengatasinya dengan mindfulness practice. Bagaimana caranya?
Berbagai emosi yang kamu rasakan akibat pandemi COVID-19 muncul dan memberi dampak secara psikologis. Kamu ada di tahap apa dan bagaimana cara mengatasinya?
Akibat asam lambung tinggi, kamu bisa mengalami berbagai masalah kesehatan. Seperti peradangan kerongkongan hingga GERD. Yuk, simak penjelasan selengkapnya.
Jika jantung kamu berdetak terlalu cepat, terlalu lambat, atau iramanya tidak beraturan, hal ini bisa membuahkan ketidaknyamanan atau penanda masalah kesehatan. Lalu bagaimana cara menormalkan detak jantung?
Merawat orang yang sakit kronis di masa pandemi ini memang menjadi suatu tantangan tersendiri. Agar kesehatanmu dan pasien dapat selalu terjaga, yuk simak tipsnya di sini.
Dalam kondisi kritis, pasien COVID-19 akan mengalami gangguan pernapasan akut. Paru-paru corona tidak bisa mengirim oksigen dan berakibat fatal bagi tubuh.