Share This Article
Sebagai penyedia telemedicine pertama yang bekerja sama dengan Pemerintah Kota Semarang, Good Doctor mendukung pemerintah kota dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakatnya melalui akses kesehatan digital.
Jakarta, 8 Agustus 2022 – Pemerintah Kota Semarang menyadari manfaat inovasi kesehatan digital dapat mendukung peningkatan pengelolaan derajat kesehatan masyarakat secara menyeluruh. Oleh karena itu, pemerintah kota sering meluncurkan inisiatif baru untuk menjajaki kemungkinan bekerja sama dengan pihak swasta untuk menyediakan layanan kesehatan yang cerdas seperti telemedicine bagi masyarakat Kota Semarang. Sebagai penyedia telemedicine pertama yang bekerja sama dengan Pemerintah Kota Semarang untuk akses kesehatan digital, PT Good Doctor Technology Indonesia (Good Doctor) telah membuat kesepakatan bersama dengan Pemerintah Kota Semarang. Kesepakatan Bersama antara Good Doctor dan Pemerintah Kota Semarang tentang peningkatan literasi dan akses layanan kesehatan digital bagi masyarakat Kota Semarang telah ditandatangani oleh kedua belah pihak.
Tujuan kerja sama ini adalah untuk membantu program kerja Pemerintah Kota Semarang dalam bidang kesehatan, membantu Pemerintah Kota Semarang dalam mengimplementasikan program edukasi kesehatan kepada masyarakat untuk meningkatkan literasi kesehatan masyarakat Kota Semarang, dan memperluas akses layanan kesehatan yang merata melalui aplikasi kesehatan digital yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Kota Semarang. Untuk mencapai tujuan kerja sama itu, Good Doctor akan memfasilitasi seminar daring atau memanfaatkan media sosial untuk penyampaian materi komunikasi, informasi, dan edukasi kesehatan kepada masyarakat Kota Semarang.
Dalam acara penandatanganan itu, Walikota Semarang Hendrar Prihadi, mengatakan, “Kami sangat mengapresiasi inisiasi yang dilakukan Good Doctor untuk membantu program kerja Pemerintah Kota Semarang dalam bidang kesehatan. Dengan pengalaman Good Doctor dalam memberikan layanan telemedicine termasuk edukasi kesehatan kepada masyarakat, kami yakin kerja sama ini dapat meningkatkan literasi kesehatan sekaligus kualitas kesehatan masyarakat Kota Semarang.”
Dalam acara yang sama, Danu Wicaksana, Managing Director PT Good Doctor Technology Indonesia mengatakan, “Kami bangga dapat mendukung Pemerintah Kota Semarang dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kota Semarang sehingga seluruh masyarakat kota ini dapat hidup sehat. Kami sangat menghargai kepercayaan yang diberikan Pemerintah Kota Semarang dengan memastikan keamanan layanan yang kami berikan, termasuk keamanan data pengguna. Hal ini sesuai dengan sertifikasi ISO 27001 yang diakui secara internasional yang baru saja kami peroleh.”
Dikutip dari Profil Kesehatan Kota Semarang tahun 2020, pemerintah melalui program kesehatan mengharapkan agar seluruh masyarakat dapat hidup sehat. Indikator keberhasilan peningkatan kualitas hidup adalah tercapainya derajat kesehatan masyarakat yang memadai. Upaya tersebut harus didukung oleh ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai, biaya kesehatan yang murah dan dapat dijangkau seluruh lapisan masyarakat terutama lapisan yang tidak mampu, sehingga masyarakat mendapatkan manfaatnya secara merata dan tepat sasaran.
Sejak Pemerintah Kota Semarang mencanangkan Kota Semarang sebagai Kota Sehat pada 2014, penghargaan di bidang kesehatan pada tingkat nasional telah diraih kota ini. Penghargaan Swasti Saba untuk Kabupaten Kota Sehat yang diadakan dua tahun sekali oleh Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri berturut-turut diterima oleh Kota Semarang pada 2015, 2017, 2019, dan 2021.
Hasil itu tidak membuat Pemerintah Kota Semarang berpuas diri. Pemerintah menginginkan agar seluruh lapisan masyarakat dapat merasakan manfaat dari pembangunan kesehatan yang dilakukan pemerintah. Masih ada penduduk yang mengalami keluhan kesehatan, tetapi merasa tidak perlu berobat jalan atau memilih untuk tidak berobat jalan. Dikutip dari Profil Kesehatan Kota Semarang Tahun 2020, alasan masyarakat memilih untuk tidak berobat jalan adalah waktu tunggu pelayanan lama dan tidak ada yang mendampingi.
Kendala lain adalah rasio dokter dan penduduk yang belum ideal. Menurut WHO, rasio dokter danpenduduk yang ideal adalah 1:1.000. Namun, berdasarkan data Badan Pusat Statistik Jawa Tengah 2021, jumlah dokter (termasuk dokter spesialis) di Kota Semarang sebanyak 791 sementara jumlah penduduk Kota Semarang berdasarkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Semarang 2021 sebanyak 1.687.222 orang. Berarti rasionya sekitar 1:2.133.
Dengan kesepakatan bersama yang telah ditandatangani oleh Pemerintah Kota Semarang dan Good Doctor, kendala-kendala seperti itu bisa diatasi. Telemedicine merupakan pelayanan kesehatan yang dapat mengatasi hambatan berupa faktor geografis, biaya, dan waktu dengan hasil yang baik.
Dengan layanan telekonsultasi yang diberikan oleh Good Doctor, masyarakat Kota Semarang tidak perlu mengantre lama untuk memperoleh layanan kesehatan. Selain itu layanan daring ini dapat diperoleh kapan pun dan di mana pun sehingga sangat nyaman untuk masyarakat.
Sebelum penandatangan kesepakatan bersama ini, Good Doctor telah bekerja sama dengan Pemerintah Kota Semarang dalam program vaksinasi Gotong Royong pada Oktober tahun lalu. Kini dengan penandatanganan kerja sama ini, Good Doctor akan menyelenggarakan program peningkatan literasi dan akses layanan kesehatan digital untuk masyarakat Kota Semarang.
Pemerintah Kota Semarang menyadari bahwa masa depan semua industri akan melibatkan teknologi dan mengadvokasi adopsi teknologi nasional secara luas. Hal ini diwujudkan melalui konsep Smart City yang mereka luncurkan yang juga berfokus pada bidang kesehatan. Menurut laporan Analisis Pasar Indeks Global Speedtest Ookla untuk Indonesia pada kuartal ketiga 2021, Semarang termasuk dalam 10 kota terpadat yang memiliki koneksi internet tercepat untuk layanan mobile dan fixed broadband. Hasil ini didasarkan pada data dari gabungan semua penyedia layanan di negara tersebut. Dengan demikian, kerja sama yang diinisiasi oleh Good Doctor ini sekaligus mendukung perwujudan Kota Semarang sebagai Kota Cerdas.
Tentang Good Doctor Technology Indonesia (Good Doctor)
Good Doctor Technology Indonesia (Good Doctor) adalah penyedia layanan kesehatan terpadu berbasis teknologi yang memiliki visi “Satu Dokter untuk Setiap Keluarga di Indonesia”. Good Doctor bekerja sama dengan Grab untuk menyediakan layanan telemedis terpadu, yaitu GrabHealth powered by Good Doctor dengan misi memberikan akses akan layanan kesehatan berkualitas untuk para pengguna di Indonesia. Dengan didukung oleh lebih dari 10.000 dokter siaga di 70 kota dan 2.000 apotek resmi tepercaya, Good Doctor siap untuk menjawab kebutuhan kesehatan masyarakat. Good Doctor adalah mitra resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam usaha percepatan penanganan pandemi COVID-19 di Indonesia sejak tahun 2020 lalu.
Setelah sukses bermitra dengan Grab Indonesia dalam menghadirkan solusi layanan kesehatan, Good Doctor meluncurkan aplikasinya pada Maret 2021 sebagai wujud komitmen berkelanjutan untuk memajukan layanan kesehatan berbasis aplikasi dan membangun ekosistem digital di bidang kesehatan. Layanan Good Doctor memberikan solusi perawatan kesehatan 24 jam yang lengkap melalui fitur Konsultasi Medis, layanan e-commerce Obat dan Produk Kesehatan untuk pembelian dan pengiriman mitra dengan lebih dari 2.000 apotek, serta Appointment Booking, yang telah bekerja sama dengan lebih dari 1.000 rumah sakit, klinik, dan laboratorium, dan Artikel Kesehatan, konten tentang kesehatan, tip, dan gaya hidup yang dikurasi oleh tim dokter. Sebagai platform penyedia layanan kesehatan online terkemuka, Good Doctor memiliki lebih dari 600 spesialis medis dalam platformnya dari 26 departemen spesialisasi klinis yang berbeda, serta ribuan dokter umum.
Good Doctor juga telah meluncurkan aplikasi Good Doctor yang dapat diunduh secara gratis di Google PlayStore maupun iOS App Store. Kunjungi kami di www.gooddoctor.co.id.
Tentang Pemerintah Kota Semarang
Semarang adalah Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Saat ini, Semarang dipimpin oleh Walikota Dr. Hendrar Prihadi, S.E., M.M. dan Wakil Walikota Ir. Hj. Hevearita Gunaryanti Rahayu, M.Sos. Pemerintah Kota Semarang memiliki visi untuk mewujudkan Semarang kota perdagangan dan jasa yang hebat menuju masyarakat semakin sejahtera, sedangkan misinya, yaitu: (1) mewujudkan kehidupan masyarakat yang berbudaya dan berkualitas, (2) mewujudkan pemerintah yang semakin andal untuk meningkatkan pelayanan publik, (3) mewujudkan kota metropolitan yang dinamis dan berwawasan lingkungan, (4) memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis keunggulan lokal dan membangun iklim usaha yang kondusif.
Di dalam lambang Kota Semarang terdapat perisai dua bagian, tugu muda, bintang sudut 5, bambu runcing, bukit candi, air dan dinding benteng, padi dan kapas, serta ikan. Perisai melambangkan pertahanan dan kekuatan kepribadian rakyat Kota Semarang. Tugu muda mencerminkan sikap patriotisme warga Kota Semarang saat melawan bala tentara Jepang dalam “Pertempuran Lima Hari”. Padi dan kapas melambangkan murah sandang dan pangan terutama di masa depan. Bukit candi melambangkan bahwa selain dataran rendah, Semarang juga memiliki dataran tinggi (kota atas). Air dan dinding benteng melambangkan Pelabuhan Semarang. Ikan melambangkan Semarang sejak dulu banyak ikannya.
Luas Kota Semarang adalah 37.366.836 Ha yang terdiri dari 16 kecamatan dan 117 kelurahan. Sebagai kota metropolitan dan Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah, Semarang memiliki fasilitas yang sangat memadai, seperti pelabuhan, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas perbelanjaan, dan kawasan bisnis.