Share This Article
Memiliki buah hati setelah menikah tentu menjadi impian semua pasangan suami istri agar keluarga terasa lebih lengkap. Namun demikian, ada beberapa penyebab wanita sulit hamil.
Seringkali beberapa kondisi ini memerlukan pemeriksaan yang lebih detail oleh dokter kandungan. Berikut ulasan lengkapnya!
Faktor-faktor penyebab wanita sulit hamil
Terkadang tak melulu dari pihak pria yang membuat pasangan suami istri sulit mendapatkan buah hati. Perlu kamu ketahui bahwa wanita pun juga bisa mengalami kesulitan untuk hamil.
1. Masalah ovulasi
Dilansir Better Health, siklus menstruasi berfungsi membuat beberapa kelenjar dan hormon-hormon di dalam tubuh wanita bisa bekerja secara harmonis.
Agar terjadi ovulasi, bagian otak yang disebut hipotalamus mendorong kelenjar pituitari untuk mengeluarkan hormon yang memicu ovarium untuk mematangkan telur.
Jika kamu mengalami masalah ovulasi, dapat terlihat dari normal atau tidaknya siklus menstruasi.
Tak hanya itu, kamu juga bisa melihat dari volume dan durasi menstruasi. Apabila kamu merasa siklus menstruasi tidak normal sebaiknya segera periksa ke dokter.
2. Usia
Usia merupakan salah satu faktor kesuburan yang signifikan. Peluang kehamilan bagi wanita berusia 40 tahun ke atas hanya 5 persen per siklus menstruasi. Penuaan sel telur dianggap sebagai penyebabnya.
Wanita yang masih berusia muda dianggap masih memiliki banyak sel telur dengan kualitas yang baik. Sebaliknya, semakin tua usia seorang wanita maka sel-sel tersebut menurun. Baik dari segi jumlah, maupun kualitasnya.
Kesulitan lain untuk wanita yang lebih tua termasuk peningkatan risiko keguguran dan kelainan genetik pada bayi yang belum lahir.
Baca juga: Mengetahui Puncak Masa Subur Wanita, Ini Tanda-tandanya
3. Sumbatan di tuba falopi
Dilansir Mayo Clinic, saluran tuba yang rusak atau tersumbat dapat mencegah sperma untuk bisa mencapai sel telur. Dengan kata lain, kondisi ini dapat menghalangi jalannya sel telur yang dibuahi ke dalam rahim.
Penyebab kerusakan tuba falopi atau penyumbatan dapat meliputi terjadinya radang panggul, pernah mengalami pembedahan, dan tuberkulosis (TBC) panggul.
Penyakit radang panggul sendiri yaitu kondisi di mana kamu mengalami infeksi rahim dan saluran tuba karena klamidia, gonore atau infeksi menular seksual lainnya.
Kemudian bagi kamu yang pernah menjalani sebuah pembedahan di bagian perut atau panggul, termasuk pembedahan untuk kehamilan ektopik. Hal tersebut dapat membuat sel telur yang dibuahi malah ditanamkan dan berkembang dalam saluran tuba dan bukan di rahim.
4. Gaya hidup tidak sehat
Bagi para wanita yang menjalani gaya hidup sehat sebaiknya perlu berhati-hati. Hal tersebut sedikit banyak dapat memengaruhi tingkat kesuburanmu.
Beberapa di antaranya bagi kamu yang suka merokok, mengonsumsi alkohol secara aktif, dan menerapkan pola makan tidak sehat. Hal ini dapat menyebabkan tubuh berisiko kekurangan asam folat, vitamin B12, zat besi, dan zinc.
Kondisi tersebut tentu saja dapat menjadi salah satu faktor serius bagi wanita yang sulit hamil. Tak hanya itu saja,jarang olahraga juga bisa menjadi salah satu pemicu sulit hamil. Jadi mulai sekarang tak ada salahnya mulai rutin melakukan olahraga, ya!
5. Endometriosis
Dilansir Better Health, endometriosis adalah suatu kondisi di mana sel-sel dari lapisan rahim (endometrium) bermigrasi ke bagian lain dari panggul. Hal ini dapat merusak tuba falopi dan ovarium, dan secara signifikan mengubah pergerakan telur dan sperma.
Bahkan jika tuba falopi dan indung telur tidak rusak, endometriosis dapat memengaruhi pergerakan sperma, pengambilan sel telur oleh tabung, pembuahan sel telur, pertumbuhan dan implantasi embrio.
6. Masalah berat badan
Dikutip dari Better Health, walaupun seringkali disepelekan ternyata berat badan seseorang juga memengaruhi seorang wanita untuk hamil.Â
Perlu kamu ketahui bahwa wanita yang memiliki berat badan berlebih atau malah kurang dapat mengalami gangguan kesehatan yang cukup serius ketika sedang dalam masa kehamilan.
Oleh sebab itu, jaga berat badan kamu tetap ideal agar selama masa kehamilan tak terjadi efek samping bagi ibu dan bayinya. Salah satu caranya kamu bisa mengikuti program kehamilan atau menjalani senam hamil.
Pastikan untuk mengecek kesehatan Anda dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Download di sini untuk berkonsultasi dengan mitra dokter kami.