Share This Article
Bagi para calon Moms, sudah bukan rahasia lagi kalau susu ibu hamil punya segudang manfaat. Salah satunya membantu memenuhi kebutuhan nutrisi ibu dan janin yang sedang berkembang.
Nah, untuk mengetahui lebih lengkap mengenai manfaat susu untuk ibu hamil, yuk simak ulasan berikut ini!
Baca juga: Moms, Penuhi Nutrisi Berikut untuk Dukung 1.000 Hari Pertama Kehidupan Anak
Memilih susu sebagai asupan saat hamil
Minum susu selama masa kehamilan adalah hal yang baik, bahkan Departemen Pertanian Amerika Serikat menganjurkan para wanita hamil mengonsumsi tiga gelas susu untuk memenuhi kebutuhan kalsium, protein, dan vitamin D dan memastikan kehamilan yang aman dan sehat.
Sebaiknya, kamu memilih susu skim daripada susu murni. Ini karena susu skim punya kandungan lemak dan kalorinya lebih rendah daripada susu murni yang dikenal memiliki kandungan lemak jenuhnya, yang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk penyakit jantung.
Manfaat susu ibu hamil
Susu memasok kalsium, vitamin D, asam lemak omega-3 dan protein, yang bekerja sama untuk membuat kita tetap kuat selama kehamilan dan memungkinkan bayi lahir sehat.
Tapi manfaat susu untuk ibu hamil tidak berhenti sampai di situ saja, berikut ini berbagai manfaat susu ibu hamil lainnya:
1. Menambah asupan protein
Protein adalah nutrisi penting di setiap tahap kehidupan, terutama dalam masa kehamilan. Janin yang sedang berkembang sangat bergantung pada protein untuk membangun sel-sel baru yang sehat.
Menurut sebuah laporan dalam Journal of Health, Population and Nutrition pada Desember 2013, asupan protein yang tidak mencukupi selama tahap akhir kehamilan dapat memengaruhi pertumbuhan janin dan membuat bayi lahir dengan berat badan yang rendah.
Protein dalam susu diklasifikasikan sebagai protein lengkap, yang berarti mengandung semua asam amino yang kamu butuhkan untuk menjaga tubuh tetap berfungsi secara optimal.
Protein susu juga sangat mudah dicerna dan diserap, sehingga tubuh kamu dapat benar-benar memanfaatkan semua protein yang dikonsumsi.
2. Memenuhi kebutuhan kalsium
Selain protein, penting juga untuk mendapatkan kalsium yang cukup selama kehamilan. Tubuh Moms menggunakan kalsium untuk membantu membangun tulang, gigi, jantung, otot, dan saraf bayi dalam kandungan yang sedang berkembang.
Jika kalsium dalam tubuh tidak cukup, ia akan menarik kalsium yang berada di tulang untuk memenuhi kebutuhan bayi. Nah, hal ini bisa mendatangkan dampak buruk bagi tubuh Moms, salah satunya risiko osteoporosis.
Selama kehamilan, kebutuhan kalsium melonjak hingga 1.000 miligram per hari. Satu gelas susu menyediakan sekitar 275 miligram, atau lebih dari 25 persen dari kebutuhan sehari penuh.
Nah, untuk memenuhi kebutuhan kalsium, Moms juga bisa mendapatkannya dari makanan sehat lainnya seperti kale, brokoli, atau juga salmon.
3. Kaya akan kandungan vitamin D
Selama kehamilan, kamu membutuhkan 600 IU vitamin D setiap hari. Meski tidak banyak makanan yang mengandung vitamin D, Moms bisa mendapatkannya dari susu.
Satu gelas susu murni menyediakan sekitar 125 IU vitamin D, yang merupakan lebih dari 20 persen kebutuhan harian.
4. Menjaga perkembangan otak dan mata
Susu ibu hamil untuk kecerdasan otak bayi biasanya mengandung asam lemak omega 3. Nah, salah satu susu ibu hamil untuk kecerdasan otak bayi yang bisa dikonsumsi adalah cukup kandungan DHA.
DHA atau asam docosahexaenoic adalah asam lemak omega-3 yang berkontribusi pada kesehatan dan perkembangan mata dan otak bayi. Ketika hamil, kita membutuhkan setidaknya 200 mg DHA setiap hari.
Berdasarkan laporan dari Nutrients, varietas susu murni yang berasal dari sapi yang diberi makan rumput lebih banyak mengandung asam lemak omega-3 daripada susu olahan.
5. Membantu mengatasi rasa tak nyaman di perut
Rasa tidak nyaman di perut seperti mulas adalah kejadian umum selama kehamilan. Nah, susu adalah salah satu sumber antasida alami yang sangat baik.
Manfaat susu ibu hamil yang dikonsumsi secara rutin mampu mengatasi mulas dan masalah pencernaan lainnya. Wanita hamil juga bisa mengonsumsi susu anti mual muntah yang sudah beredar di pasaran.
Susu anti mual muntah biasanya dikonsumsi oleh wanita yang baru memasuki trimester awal. Beberapa susu anti mual muntah juga akan membantu meringankan morning sickness pada wanta hamil.
6. Menjaga tubuh tetap terhidrasi
Menjaga tubuh terhidrasi sangat penting karena bayi juga mengambil cairan dari tubuh Moms. Susu akan membantu menjaga hidrasi tubuh Moms tetap tinggi.
Jenis-jenis susu untuk ibu hamil
Bagi kamu yang sedang hamil, ada beberapa jenis susu yang bisa dipilih dengan kandungan dan keunggulannya tersendiri. Berikut ini jenis susu ibu hamil untuk kecerdasan otak bayi:
1. Susu skimmed
Susu skimmed rendah lemak dan salah satu pilihan terbaik untuk membuat kamu bugar dan sehat selama kehamilan. Ini juga mengandung nutrisi penting yang membantu pertumbuhan dan struktur tulang bayi.
Satu gelas (250 ml) susu skim menawarkan 309 mg kalsium, yang penting untuk ibu dan juga janin yang sedang berkembang. Minum dua hingga tiga gelas susu skim adalah pilihan yang baik selama kehamilan.
2. Susu pasteurisasi
Pasteurisasi adalah proses di mana susu dipanaskan pada suhu tinggi untuk menghancurkan patogen dan enzim yang merusak susu saat disimpan.
Setiap kali Moms memilih susu murni, pastikan bahwa susu sudah dipasteurisasi untuk mencegah kemungkinan penyakit serius. Susu yang belum dipasteurisasi dapat menyebabkan infeksi pada Moms dan juga janin.
3. Susu full cream
Susu jenis ini mengandung banyak lemak dan nutrisi. Satu gelas susu full cream menawarkan 150 kalori, sedangkan susu skim hanya memiliki 83 kalori. Selain itu, total lemak jenuh per 100 gram susu full cream adalah 1,6 gram dan 0,056 gram untuk susu skim.
Itulah manfaat susu ibu hamil dan jenis susu yang bisa dipilih selama masa kehamilan. Ingat ya, saat kehamilan Moms juga tetap perlu memenuhi nutrisi dari asupan makanan, bukan hanya dari susu.
4. Susu sapi
Susu sapi diketahui merupakan salah satu susu pelancar ASI untuk ibu hamil yang mudah didapatkan. Ya, susu jenis ini kaya akan kalsium, nutrisi penting sehingga dapat membantu bayi menumbuhkan jantung, saraf, dan otot yang sehat.
National Institute of Health merekomendasikan konsumsi susu pelancar ASI untuk ibu hamil dan menyusui sebanyak satu gelas setiap harinya. Namun, jika kamu adalah penggemar susu sapi, maka berhati-hatilah untuk tidak minum susu mentah (tidak dipasteurisasi) selama kehamilan.
5. Susu kedelai
Kedelai dikenal juga sebagai susu pelancar ASI untuk ibu hamil karena mengandung isoflavon di dalamnya. Kandungan ini dipercaya bisa membantu meningkatkan produksi asi.
Susu kedelai untuk ibu hamil bisa membantu pertumbuhan bayi karena mengandung protein rendah lemak yang bagus. Kedelai mengandung asam sitat yang dapat memblokir beberapa logam berat, seperti merkuri, timbal, kadmium, dan uranium.
Namun, susu kedelai untuk ibu hamil yang dikonsumsi ini bisa juga menyerap beberapa mineral penting untuk pertumbuhan bayi. Karena itu, susu kedelai untuk ibu hamil harus dikonsumsi secukupnya.
Selama kehamilan, susu kedelai bisa dikonsumsi dua porsi setiap harinya. Jika mengalami alergi setelah mengonsumsi susu kedelai, maka sebaiknya segera memberitahu dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Baca juga: Prosedur Operasi Caesar dan Kisaran Biayanya
Jaga kesehatan Anda dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!