Share This Article
Moms, tahukah kamu kalau di dalam kandungan bayi melewati 2 siklus pertumbuhan dan juga kerontokan rambut?
Proses ini akan dimulai pada saat usia kehamilan Moms memasuki belasan minggu. Untuk mengetahui kapan dan seperti apa pertumbuhan rambut bayi di dalam kandungan, simak ulasan selengkapnya berikut ini!
Kapan rambut bayi mulai tumbuh dalam kandungan?
Folikel rambut mulai terbentuk jauh di dalam kulit bayi pada 14 minggu kehamilan. Sekitar 20 minggu, rambut akan mulai tumbuh.
Selain di kepala, rambut dan juga bulu halus juga mulai tumbuh di alis, bibir atas, dan dagu. Pada usia 22 minggu, rambut juga terlihat di punggung, bahu, telinga, dan dahi.
Rambut-rambut halus ini disebut dengan lanugo, rambut halus ini membantu menahan vernix (zat berminyak yang melindungi kulit bayi dari paparan cairan ketuban secara terus-menerus) di tempatnya.
Mengenal lanugo
Selama kehamilan, rambut bayi sebenarnya mengalami dua siklus kerontokan dan pertumbuhan kembali. Lanugo menutupi seluruh tubuh, dan sebagian besar biasanya hilang sebelum lahir.
Beberapa bayi prematur ditutupi banyak lanugo karena mereka lahir sebelum rambut halus ini biasanya rontok. Lanugo tempat bayi lahir biasanya jatuh dalam beberapa minggu pertama kehidupan, meskipun bisa bertahan lebih lama di beberapa bayi.
Lanugo mungkin memiliki warna yang sangat berbeda dari rambut di kepala bayi saat lahir. Ini juga bisa sangat gelap, dan karena itu lebih terlihat, pada bayi dengan kulit yang lebih gelap.
Baca Juga : Perlukah Mencukur Rambut Bayi yang Baru Lahir?
Rambut di kepala bayi
Moms, folikel rambut di kepala bayi yang tumbuh di dalam kandungan akan bertahan dan membentuk pola yang sama seumur hidup.
Rambut di kepala bayi akan mulai terlihat sempurna saat usianya 22 minggu kehamilan. Dalam minggu-minggu setelah rambut mulai tumbuh, sel-sel yang memproduksi melanin mulai bekerja dan mulai memberi warna pada untaian rambut.
Namun akan sulit bagi Moms untuk memprediksi warnanya saat masih di dalam kandungan. Warna rambut, tekstur, dan ketebalan rambut bayi akan sangat dipengaruhi oleh genetik atau keturunan dari keluarga.
Mungkinkah bayi menelan rambutnya sendiri di dalam rahim?
Rambut lembut yang membuat hangat bayi atau lanugo, tumbuh saat bayi dalam kandungan.
Itu keluar saat kehamilan berlanjut, dan jika tertelan oleh bayi, itu keluar dalam bentuk kotoran pertamanya.
Baca Juga : Rambut Bayi Tidak Kunjung Lebat, Terapkan Perawatan dengan 7 Bahan Alami Ini Mom’s
Makanan untuk melebatkan pertumbuhan rambut janin
Saat kehamilan ada beberapa jenis makanan yang mungkin dapat membantu membuat rambut si Kecil lebih lebat. Berikut beberapa di antaranya:
1. Telur
Mengonsumsi telur selama kehamilan dapat meningkatkan kesehatan dan pertumbuhan rambut pada bayi yang belum lahir. Telur tinggi akan kandungan protein yang membantu pertumbuhan rambut.
2. Ikan
Ikan memiliki kandungan asam lemak omega 3 dan 6 yang dikenal dapat meningkatkan pertumbuhan rambut.
Namun Moms harus berhati-hati sebelum memasukkan ikan ke dalam menu makanan selama kehamilan. Sebab tidak semua ikan aman dikonsumsi saat hamil.
Jika Moms ingin makan ikan saat hamil, sebaiknya konfirmasi terlebih dahulu dengan ahli gizi atau bidan dan dokter kehamilan ya.
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan kaya akan nutrisi yang penting untuk memberikan vitamin esensial untuk rambut bayi. Kacang juga kaya serat, mineral, dan protein yang semuanya baik untuk pertumbuhan rambut.
4. Buah berwarna kuning
Buah berwarna kuning atau oranye juga bisa dikonsumsi selama kehamilan. Buah yang kaya vitamin A juga dikenal dapat meningkatkan pertumbuhan rambut si Kecil.
5. Alpukat
Buah alpukat kaya akan vitamin B dan E yang penting untuk kesehatan rambut. Ini tidak hanya meningkatkan pertumbuhan rambut bayi tetapi juga membantu memulihkan rambut rontok setelah kehamilan pada wanita.
6. Ubi jalar
Ubi jalar mengandung beta-karoten serta Vitamin A yang sangat baik untuk meningkatkan kesehatan rambut pada bayi.
Tapi harus diingat ya Moms, faktor utama ketebalan rambut tetap ditentukan oleh faktor genetik.
Punya pertanyaan lebih lanjut seputar kesehatan? Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!