Share This Article
Selain gejala seperti demam dan sakit tenggorokan, seseorang yang positif terinfeksi COVID-19 juga bisa mengalami penurunan kadar oksigen dalam darah. Saturasi oksigen yang rendah dikaitkan pula dengan risiko komplikasi lain, terutama yang berhubungan dengan sistem pernapasan.
Lantas, apa saja cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kadar oksigen dalam darah? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Kadar nomal oksigen dalam darah
Kadar oksigen di dalam tubuh sangat memengaruhi fungsi dan kinerja banyak organ. Dikutip dari Minnesota Department of Health, kadar oksigen normal dalam darah adalah pada rentang 95 hingga 100 persen.
Meski begitu, orang dengan kondisi tertentu seperti sleep apnea atau mengidap penyakit paru-paru bisa memiliki kadar oksigen sekitar 90 persen. Angka tersebut masih terbilang normal, selagi belum di bawah 90 persen.
Kadar oksigen kurang dari 90 persen dikategorikan sebagai rendah, biasanya ditandai dengan sesak napas dan nyeri dada. Selain COVID-19, kondisi ini umumnya terjadi pada pengidap gangguan jantung, asma, dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
Sering sakit kepala, kebingungan, dan detak jantung menjadi lebih cepat juga bisa menjadi tanda penurunan kadar oksigen.
Baca juga: 3 Cara Cek Oksigen dalam Darah, Salah Satunya Bisa Dilakukan di Rumah!
Cara meningkatkan oksigen dalam darah
Semua organ dan bagian tubuh memerlukan oksigen untuk menjalankan fungsinya. Maka dari itu, penting untuk meningkatkan kadarnya jika terjadi penurunan level oksigen dalam darah. Cara-caranya adalah sebagai berikut:
1. Dapatkan udara segar
Udara segar mengandung banyak oksigen. Kamu bisa membuka jendela rumah atau keluar untuk menghirup udara segar. Untuk orang yang mengalami gangguan pernapasan, udara segar juga bisa berdampak positif terkait suplai oksigen.
Namun, tetap perhatikan situasi sekitar. Jika ada kabut asap dan polusi, kamu sebaiknya menutup rapat jendela dan sebisa mungkin diam di dalam rumah. Udara yang sudah terpapar oleh polutan bisa membahayakan kesehatan.
2. Berhenti merokok
Cara selanjutnya untuk meningkatkan kadar oksigen dalam darah adalah berhenti merokok. Dikutip dari WebMD, setelah dua pekan berhenti merokok, sirkulasi dan kadar oksigen di dalam darah akan meningkat secara keseluruhan.
Bahkan, fungsi paru-paru juga bisa meningkat hingga 30 persen dalam waktu yang relatif singkat.
Baca juga: Berhenti Merokok dengan Permen, Efektif atau Tidak?
3. Tanaman hijau
Kamu bisa menanam tumbuhan di teras rumah. Tak hanya mempercantik penampilan rumah, tanaman mempunyai fungsi yang lebih penting dari hal tersebut, yaitu membersihkan udara di sekitarnya. Ini juga berlaku jika tanaman yang diletakkan di dalam ruangan.
Secara alami, tanaman dapat menghilangkan karbon dioksida dan melepaskan oksigen. Inilah alasan mengapa kamu bisa merasa sejuk dan segar saat berteduh di bawah pohon rindang di siang hari.
4. Latihan pernapasan
Latihan pernapasan bisa menjadi cara untuk meningkatkan kadar oksigen di dalam darah. Teknik seperti latihan pernapasan bibir dan perut misalnya, bisa membantu membuka saluran udara dan meningkatkan jumlah oksigen yang masuk.
Kombinasikan dengan meditasi atau praktik mindfulness. Tak perlu lama-lama, cukup lakukan lima sampai sepuluh menit per hari. Selain meningkatkan kadar oksigen di dalam darah, ini juga dapat membantumu meredakan stres dan gangguan suasana hati lainnya.
Baca juga: 5 Manfaat Pernapasan Perut untuk Kesehatan, Termasuk Bisa Turunkan Berat Badan!
5. Konsumsi makanan bergizi
Kamu bisa meningkatkan kadar oksigen di dalam darah dengan rutin mengonsumsi makanan bergizi. Dikutip dari laman Lung Health Institute, makanan segar adalah salah satu sumber zat besi terbaik. Nutrisi tersebut bisa meningkatkan kemampuan darah dalam menyerap oksigen.
Tak sulit untuk menemukan makanan dengan kandungan zat besi. Kamu bisa mendapatkan nutrisi itu dari daging, unggas, ikan, kacang-kacangan, dan sayuran berdaun hijau. Selain meningkatkan kadar oksigen, asupan zat besi juga bisa membuatmu lebih bertenaga dan penuh energi.
Nah, itulah ulasan tentang cara meningkatkan kadar oksigen dalam darah yang bisa kamu coba. Tetap jaga kesehatan, ya!
Konsultasi lengkap seputar COVID-19 di Klinik Lawan COVID-19 dengan mitra dokter kami. Yuk, klik link ini untuk download aplikasi Good Doctor!