Share This Article
Sejak merebaknya kasus COVID-19, pemerintah gencar memberikan imbauan kepada masyarakat guna mencegah penyebaran COVID-19. Terdapat beberapa hal yang harus dilakukan saat mengalami gejala COVID. Apa saja?
Mengenal gejala COVID-19
Hingga saat ini, penambahan kasus COVID-19 masih terus terjadi. Mengetahui apa saja gejala COVID-19 adalah hal penting yang harus dilakukan.
Pada dasarnya, gejala COVID-19 seringkali datang secara bertahap. Meskipun demikian, ada 3 gejala COVID-19 yang paling umum, di antaranya adalah:
- Demam
- Batuk kering
- Kelelahan
Gejala lain dapat meliputi:
- Kesulitan untuk bernapas
- Rasa tidak nyaman dan nyeri pada tubuh
- Sakit kepala
- Pilek atau hidung tersumbat
- Sakit tenggorokan
- Mual, muntah, atau bahkan diare
- Kehilangan rasa dan indera penciuman
Baca juga: Anggota Keluarga Positif COVID-19? Ini yang Perlu Dilakukan Selama Isolasi Mandiri
Apa yang harus dilakukan saat mengalami gejala COVID-19?
Beberapa orang dengan COVID-19 memiliki gejala ringan dan dapat melakukan perawatan sendiri di rumah.
Meskipun demikian, melansir publikasi yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan RI, orang dalam pengawasan (ODP), yang dalam 14 hari terakhir pernah melakukan kontak erat dengan seseorang yang positif COVID-19 perlu melakukan rapid test.
ODP sendiri adalah seseorang yang mengalami gejala demam, pilek, sakit tenggorokan, serta batuk. Di sisi lain, juga terdapat seseorang yang tidak menunjukkan gejala apapun (OTG).
Jika OTG pernah melakukan kontak dengan seseorang yang dinyatakan positif COVID-19, OTG juga perlu melakukan rapid test.
Berikut adalah hal-hal yang harus dilakukan saat seseorang mengalami gejala COVID-19.
1. Hubungi dokter dan ikuti arahan yang diberikan oleh dokter
Sangat penting untuk memberitahu dokter dan penyedia layanan kesehatan mengenai gejala yang kamu alami. Dokter akan memberi instruksi mengenai cara merawat diri sendiri ketika kamu sakit. Selalu ikutilah arahan yang diberikan oleh dokter.
2. Hal yang harus dilakukan saat mengalami gejala COVID adalah berdiam diri di rumah
Tetap berdiam diri di rumah dan melakukan isolasi mandiri jika kamu memiliki gejala ringan seperti batuk, sakit kepala, demam ringan hingga kamu pulih. Selama berdiam diri di rumah, perbanyaklah istirahat dan penuhilah asupan cairan dalam tubuh.
Jangan tinggalkan rumah, kecuali jika kamu pergi untuk mendapatkan perawatan medis, dan hindarilah menggunakan transportasi umum.
3. Memisahkan diri dengan orang lain
Hal ketiga saat mengalami gejala COVID-19 adalah sebisa mungkin menjaga jarak dengan orang lain setidaknya 1 meter. Jika kamu perlu untuk pergi keluar, pertahankanlah jarak lebih dari satu meter dan selalu gunakanlah masker.
Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi risiko penyebaran infeksi. Tak hanya itu, gunakanlah kamar tepisah dari anggota keluarga lainnya.
Jika memungkinkan, gunakanlah kamar mandi terpisah. Namun, jika tidak memungkinkan menggunakan kamar mandi terpisah, gunakanlah kamar mandi setelah semua anggota keluarga memakainya. Desinfeksi kamar mandi secara rutin.
4. Kenakan masker ketika berinteraksi dengan orang lain
Jika kamu merasakan gejala COVID-19, kenakanlah masker yang menutupi hidung dan mulut. Berikut ini adalah dasar-dasar penggunaan masker yang tepat sesuai dengan rekomendasi World Health Organization (WHO):
- Cuci tangan sebelum dan sesudah mengenakan masker. Kamu juga perlu mencuci tangan ketika kamu menyentuh permukaan masker
- Pastikan masker menutupi hidung, mulut, serta dagu
- Ketika kamu melepas masker, simpanlah di dalam kantong plastik bersih sebelum membuangnya di tempat sampah. Jika kamu menggunakan masker kain, cucilah masker setiap hari
- Jangan lupa untuk mencuci tangan dengan benar.
Baca juga: Kasus Corona Tanpa Gejala Banyak Ditemukan, Seperti Apa Ciri-cirinya?
5. Perhatikan etika batuk dan bersin
Ketika kamu batuk maupun bersin, penting untuk menutupi hidung dan mulut dengan menggunakan tisu dan membuang tisu setelahnya. Jika tidak ada tisu, tutupi mulut dan hidung dengan area siku. Kemudian segeralah cuci tangan dengan sabun dan air minimal selama 20 detik.
Apabila sabun dan air tidak tersedia, gunakan pembersih tangan yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol.
6. Mencuci tangan dengan sabun
Mencuci tangan dengan sering menggunakan sabun dan air setidaknya selama 20 detik juga merupakan hal yang harus dilakukan saat mengalami gejala COVID-19, terutama setelah batuk, bersin, pergi ke kamar mandi, sebelum makan atau menyiapkan makanan.
Meskipun hand sanitizer bisa digunakan jika air dan sabun tidak tersedia, perlu diketahui bahwa sabun dan air adalah pilihan yang paling baik, terutama jika tangan terlihat sangat kotor. Ingat, hindarilah menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dibersihkan.
7. Hindari berbagi barang pribadi termasuk hal yang harus dilakukan saat mengalami gejala COVID
Saat mengalami gejala COVID, harus menghindari penggunaan peralatan pribadi dengan orang lain. Jangan berbagi piring, gelas, cangkir, peralatan makan lainnya, handuk dan peralatan mandi lainnya, serta tempat tidur.
8. Selalu memantau gejala yang dialami
Jika kamu mengalami batuk dan demam yang disertai dengan kesulitan bernapas atau gejala yang kamu alami semakin memburuk, segeralah hubungi fasilitas kesehatan untuk mendapatkan bantuan medis.
Sebab, pasien yang mengalami gejala berat membutuhkan perawatan di rumah sakit.
Itulah beberapa informasi mengenai hal-hal yang harus dilakukan saat mengalami gejala COVID-19. Mengingat angka kasus COVID-19 masih tergolong tinggi, selalu terapkanlah protokol kesehatan ya untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Konsultasi lengkap seputar COVID-19 di Klinik Lawan COVID-19 dengan mitra dokter kami. Yuk download Aplikasi Good Doctor sekarang juga.