Share This Article
Moms yang sedang hamil anak kembar akan membuat tubuh membutuhkan banyak nutrisi tambahan. Namun, ini bukan berarti kamu harus makan dalam jumlah yang sangat banyak.
Pada dasarnya kamu tetap harus menghitung jumlah kalori yang masuk, agar bisa memberikan nilai gizi yang tepat untuk si Kecil dan dirimu sendiri.
Nah, kira-kira apa saja ya, yang harus dilakukan untuk memenuhi nutrisi bagi ibu hamil dengan janin kembar?
Baca juga: 3 Fakta Menarik soal Ibu Hamil dan Sex Toy, Boleh Dipakai Tidak Ya?
Cara memenuhi nutrisi ibu hamil bayi kembar
Pola makan yang dianjurkan untuk ibu hamil dengan satu janin atau pun lebih akan tetap sama.
Kamu harus makan makanan yang sehat dan seimbang, dengan banyak bahan segar daripada makanan olahan yang sudah jadi.
Ini akan membantu kamu menambah berat badan secara bertahap, sekaligus membuat bayi tumbuh dengan baik karena mendapatkan nutrisi yang tepat.
Untuk melakukannya, kamu bisa mengikuti beberapa tips di bawah ini:
1. Tingkatkan asupan kalori
Dilansir dari Health.com, American College of Obstetrics and Gynecology menyatakan bahwa wanita yang hamil dengan janin kembar membutuhkan tambahan 300 kalori per hari untuk masing-masing bayi.
Jadi jika kamu mengandung dua janin, ini berarti kamu harus mengonsumsi 600 kalori ekstra setiap hari.
Sebagai gambaran, hal tersebut bisa diperoleh dari 1/2 cangkir beras merah, 1/2 cangkir kacang hitam, dan satu sisi guacamole.
Meski kamu tidak boleh membatasi kalori selama kehamilan, namun memahami kebutuhan kalori yang sebenarnya akan sangat membantu proses kehamilan agar tetap berjalan dengan sehat.
2. Fokus pada protein
Protein adalah komponen utama dalam pembentukan sel manusia. Ini sangat penting terlebih untuk wanita yang sedang hamil dengan janin kembar.
Institute of Medicine merekomendasikan bahwa mulai dari awal trimester kedua, wanita yang hamil dengan anak kembar dianjurkan mengonsumsi tambahan 50 gram protein per hari, di atas kebutuhan protein harian sebelum ia hamil.
Jika kamu khawatir mengonsumsi terlalu banyak atau terlalu sedikit protein, gunakan aplikasi yang melacak nutrisi makro atau berkonsultasi dengan ahli diet mengenai hal ini.
3. Lakukan rutinitas air minum
Agar tetap terhidrasi, ibu hamil membutuhkan tiga liter air dalam sehari. Hal ini bisa dipenuhi dengan mengonsumi makanan tinggi cairan, seperti yogurt, sup, buah-buahan, dan sayuran.
Namun, kamu mungkin masih perlu minum sekitar 10 cangkir air putih selama sehari. Supaya kamu tidak lupa memenuhi hal ini, coba bagi rutinitas minum air putih menjadi 4 sesi seperti berikut:
- Waktu bangun hingga tengah pagi
- Tengah pagi hingga waktu makan siang
- Makan siang hingga sore hari
- Tengah sore hingga makan malam.
Usahakan untuk minum 2-3 gelas air di setiap sesi tersebut. Kurangi asupan cairan di malam hari, agar kamu tidak terbangun untuk buang air kecil ke kamar mandi.
Ingat jika kamu termasuk ibu hamil yang aktif dan sering berkeringat, mungkin kamu perlu minum lebih banyak selama dan setelah beraktivitas.
4. Makan makanan utuh
Nutrisi yang baik adalah kunci untuk setiap kehamilan yang berjalan dengan sehat. Namun, bagi wanita yang mengandung anak kembar, beberapa nutrisi tertentu menjadi lebih penting daripada yang lainnya.
Beberapa di antaranya seperti kalsium, seng, magnesium, zat besi, asam lemak omega-3, antioksidan, dan vitamin D, C, serta E.
Jadi usahakan untuk selalu memilih makanan yang mengandung nutrisi-nutrisi tersebut. Lalu pastikan semuanya berasal dari makanan utuh seperti buah, daging, kacang dan biji-bijan.
Hindari memakan makanan yang telah melalui banyak proses pengolahan. Selain lebih sehat karena tidak mengandung pengawet, kandungan nutrisi yang ada di dalamnya juga belum mengalami kerusakan.
Apakah saya memerlukan vitamin atau suplemen tambahan?
Berapa pun jumlah bayi yang kamu kandung, kamu harus mengonsumsi setidaknya 400 mikrogram asam folat setiap hari selama 12 minggu pertama kehamilan.
Kamu juga disarankan untuk mengonsumsi suplemen yang mengandung 10 mcg vitamin D selama masa kehamilan dan menyusui, agar menjaga pertumbuhan tulang janin.
Untuk suplemen bervitamin lainnya, kamu bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memutuskan untuk mengonsumsinya.
Yuk, chat langsung dengan dokter kami untuk konsultasi. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!