Apakah Gigi yang Copot saat Dewasa Bisa Tumbuh Lagi?

Gigi copot bisa meninggalkan ruang di antara gigi. Jika gigi copot terletak di bagian depan, tentu saja ini bisa membuat seseorang tidak percaya diri. Lalu, gigi copot di usia dewasa apakah bisa tumbuh lagi?

Nah, untuk mengetahui jawaban mengenai pertanyaan tersebut, yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Baca juga: Karies Gigi Bikin Tidak Nyaman, Apa Saja Faktor Penyebabnya?

Kenali lebih lanjut mengenai gigi pada usia dewasa

Berdasarkan Healthline, gigi susu dapat digantikan dengan gigi dewasa paling cepat ketika kita berusia 5 tahun. Orang dewasa memiliki 32 gigi, ini termasuk gigi seri, taring, premolar, serta geraham.

Berikut ini adalah penjelasan selengkapnya.

• 8 gigi seri: Keempat gigi depan di bagian atas dan bawah berfungsi untuk menahan dan memotong makanan. Gigi seri juga membantumu untuk merasakan tekstur makanan
• 4 gigi taring: Gigi taring memiliki katup untuk merobek makanan
• 8 gigi premolar: Gigi premolar terlihat seperti gigi geraham tetapi memiliki dua katup. Gigi premolar berfungsi untuk memotong dan merobek makanan
• 12 gigi geraham: Orang dewasa memiliki 8 gigi geraham di bagian atas dan bawah. Gigi geraham memiliki permukaan yang luas untuk mengunyah makanan. Gigi geraham juga termasuk gigi bungsu, yang mana dapat muncul hingga usia awal 20-an.

Gigi copot di usia dewasa apakah bisa tumbuh lagi?

Ada berbagai faktor yang bisa menyebabkan gigi copot, dari mulai penyakit pada gusi, kerusakan gigi, hingga cedera pada gigi. Gigi copot di usia dewasa apakah bisa tumbuh lagi pun menjadi salah satu pertanyaan yang seringkali ditanyakan.

Seperti yang sudah diketahui bahwa, gigi susu akan digantikan dengan gigi dewasa. Sayangnya, gigi copot di usia dewasa sudah tidak bisa tubuh kembali. Sebab, gigi dewasa bersifat permanen.

Di sisi lain, enamel alias lapisan paling luar pada gigi yang berfungsi melindungi jaringan di dalamnya juga tidak bisa tumbuh kembali. Enamel gigi merupakan jaringan terkeras pada tubuh, namun enamel bukanlah merupakan jaringan hidup, sehingga tidak dapat beregenerasi secara alami.

Meskipun demikian, Mark Wolff, DDS seorang profesor kedokteran gigi di New York University mengatakan bahwa meskipun menumbuhkan kembali enamel tidak dapat dilakukan, namun remineralisasi enamel dapat dilakukan.

Bagaimana caranya?

Berdasarkan Webmd, kandungan fluoride dapat membantu untuk memperkuat enamel yang ada. Sebab, fluoride dapat menangkap mineral dari air liur dan memaksanya kembali ke gigi.

Tak hanya itu, menjaga kebersihan enamel juga penting untuk dilakukan. Sebaiknya, batasilah konsumsi soda berkarbonasi dan permen, karena keduanya dapat menyebabkan erosi atau terkikisnya enamel.

Ketika kamu mengonsumsi minuman asam, sebaiknya minum dengan menggunakan sedotan. Setelahnya, pastikanlah kamu berkumur dengan air putih untuk menetralkan asam di dalam mulut.

Jika kamu menggunakan pemutih gigi, gunakanlah dalam jumlah sedang. Sebab, sebagian besar pemutih gigi yang dijual bebas juga sangat asam.

Ragam prosedur untuk menangani gigi copot

Setelah mengetahui jawaban mengenai gigi copot apakah bisa tumbuh lagi atau tidak saat dewasa, ada beberapa perawatan yang bisa kamu lakukan untuk menggantikan gigi yang hilang.

Nah, berikut ini adalah beberapa prosedur yang perlu kamu ketahui beserta kelebihan serta kekurangannya masing-masing.

1. Implan gigi

Implan gigi merupakan prosedur yang dapat dilakukan jika kamu ingin mengganti salah satu gigi. Namun, prosedur ini juga dapat dilakukan untuk menggantikan beberapa gigi pada area yang berbeda di dalam mulut.

Pemasangan implan gigi melibatkan prosedur bedah untuk memasang sekrup logam titanium pada rahang. Kemudian, gigi pengganti akan dipasangkan pada implan, sehingga ini dapat memungkinkan gigi berada ditempatnya.

Implan gigi tampak seperti gigi asli dan dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama, bahkan hingga puluhan tahun.

Namun, proses penyembuhan dari prosedur ini memakan waktu yang lama. Tak hanya itu, proses pemasangan implan gigi memiliki biaya yang lebih mahal jika dibandingkan dengan prosedur lainnya untuk mengganti gigi yang hilang.

Baca juga: Lebih Awet dari Gigi Palsu, Ini Seluk-beluk Implan Gigi yang Perlu Kamu Tahu!

2. Bridge

Prosedur selanjutnya yang dapat dilakukan untuk menggantikan gigi copot yang tidak bisa tumbuh lagi adalah dengan prosedur bridge. Prosedur ini efektif dilakukan untuk menggantikan salah satu gigi atau beberapa gigi yang hilang di area yang sama.

Pada dasarnya, prosedur ini dapat membantu untuk menjembatani celah pada gigi yang hilang menggunakan gigi palsu atau gigi tiruan.

Keuntungan dari prosedur ini adalah gigi tiruan yang digunakan terlihat seperti gigi asli. Jika dibandingkan dengan implan gigi, bridge memiliki biaya yang lebih murah.

Meskipun demikian, bridge juga memiliki kekurangan, salah satunya adalah prosedur ini melibatkan penggantian gigi yang masih ada. Di sisi lain, sulit untuk membersihkan area di sekitar gigi yang dipasangkan dengan prosedur ini.

3. Gigi palsu yang dapat dilepas

Pada prosedur ini, dasar gigi dirancang agar sesuai dengan warna gusi dan gigi palsu dirancang agar sesuai dengan warna gigi asli. Prosedur ini bisa menjadi pilihan untuk mengganti beberapa gigi pada area yang sama.

Gigi palsu yang dapat dilepas terlihat seperti gigi alami. Selain itu, gigi palsu yang dapat dilepas. Juga memiliki biaya yang lebih murah serta lebih mudah untuk diperbaiki jika dibandingkan dengan prosedur lainnya.

Namun, gigi palsu yang dapat dilepas harus mendapatkan perawatan yang tepat. Gigi palsu harus dibersihkan setiap hari, dan gigi palsu juga harus dilepas sebelum tidur. Penanganan yang berlangsung terus-menerus ini dapat membuat gigi palsu rentan terhadap kerusakan.

Itulah beberapa informasi mengenai gigi copot di usia dewasa apakah bisa tumbuh lagi atau tidak. Jika kamu memiliki pertanyaan lain seputar kondisi ini, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter, ya.

Konsultasikan masalah kesehatan kamu dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!