Share This Article
Ketika kepala terbentur dan benjol seperti telur di kepala, pastinya kamu akan merasakan nyeri atau pusing. Kondisi ini termasuk ke dalam kategori cedera kepala ringan.
Karena termasuk cedera kepala ringan, untuk meredakan nyeri atau bahkan menghilangkan benjol, tidak perlu langsung dibawa ke pusat kesehatan. Sebaliknya sebagai pertolongan pertama kamu bisa menerapkan cara alami, misalnya dengan bahan alami.
Baca Juga: Tumbuh Benjolan di Tangan? Hati-hati, Itu Gejala Penyakit Kista Ganglion!
Apakah benjol bahaya?
Kegiatan seperti bermain, bersepeda, berlari atau posisi berdiri yang tidak seimbang seringkali menyebabkan anak-anak mudah terjatuh hingga kepala terbentur dan benjol. Sedangkan pada orang dewasa biasanya benjol terjadi akibat kecelakaan, serangan fisik atau kegiatan olahraga.
Umumnya kemunculan benjol akibat kepala yang terbentur menyebabkan trauma serta cedera ringan. Namun benjol tidak memerlukan rawat inap di rumah sakit.
Selama orang yang mengalami benturan masih sadar (terjaga) dan tidak memiliki luka dalam, kemungkinan besar tidak ada kerusakan pada otak. Perlu diingat juga, ukuran benjolan tidak dapat menunjukkan tingkat keparahan cedera.
Baca juga: Hati-Hati Menanganinya! Begini Pertolongan Pertama untuk Cedera Kepala
Cara alami menghilangkan benjol di kepala
Setelah kamu mengalami benturan yang menimbulkan benjol di kepala, usahakan kamu tidak sendirian setidaknya untuk 48 jam ke depan. Sedangkan bila yang mengalaminya adalah anak-anak, jangan lengah untuk memantau kondisinya.
Pemantauan kondisi tubuh penting dilakukan untuk mengetahui gejala apa yang timbul setelah kepala terbentur. Karena pada kasus yang parah, cedera kepala yang parah dapat menimbulkan gegar otak.
Sambil melakukan pemantauan, kamu bisa mencoba beberapa cara alami untuk menghilangkan benjol di kepala. Berikut penjelasannya.
1. Kompres dengan es batu
Es batu dapat membantu menghilangkan benjol di kepala akibat terbentur. Es batu bekerja dengan cara mempersempit pembuluh darah yang terus membengkak. Bengkak, nyeri serta kemerahan pada kulit biasanya reda ketika diberi kompres es batu.
Caranya, bungkus es batu dengan kain atau handuk bersih. Lalu tempelkan pada bagian yang mengalami benjol selama 20 menit. Kemudian lepas selama 20 menit. Ulangi tahap kompres es ini selama beberapa kali. Wajib diingat, es batu tidak boleh menempel langsung dengan kulit ya.
2. Oleskan kunyit
Kunyit sudah sejak lama dikenal sebagai tanaman yang bersifat antiinflamasi. Untuk itu, kunyit juga cocok digunakan sebagai obat alami cedera kepala dan peradangan. Caranya, buatlah pasta kunyit dari bubuk kunyit dan aplikasikan ke area benjol setidaknya dua kali sehari.
3. Banyak beristirahat
Banyak beristirahat merupakan cara paling penting yang perlu kamu lakukan. Hindari juga situasi yang dapat membuatmu merasa stres.
Supaya kepala dapat lebih rileks, hindari dulu penggunaan gadget seperti HP, televisi atau komputer. Kamu juga perlu rehat dari kegiatan di luar seperti sekolah atau bekerja. Dengan begitu tubuh dapat memaksimalkan energi untuk proses penyembuhan.
4. Makan blueberry
Blueberry merupakan tanaman yang kaya akan senyawa flavonoid. Senyawa ini dapat membantu meredakan pembengkakan dan memperbaiki sel yang rusak dalam tubuh. Makanlah setidaknya setengah atau seperempat cangkir blueberry beku setiap hari.
5. Oleskan tea tree
Tea tree merupakan tanaman yang umum digunakan untuk mengobati luka dan mencegah infeksi. Tea tree juga memiliki sifat antibakteri, antiinflamasi, serta antimikroba. Untuk mengobati benjol dengan tea tree, cukup aplikasikan krim tea tree ke area yang bengkak.
6. Kompres dengan chamomile
Bila benjol yang muncul disertai dengan luka, kamu bisa menggunakan teh chamomile sebagai obatnya. Selain populer untuk mengatasi kesulitan tidur, chamomile juga memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang cocok untuk mengobati luka.
Caranya, pisahkan kantong teh chamomile yang sudah diseduh dengan air hangat kemudian tempelkan pada area benjol di kepala.
Mengobati benjol dengan minum obat
Sakit kepala ringan yang dialami setelah terjadi benturan dapat diatasi dengan obat penghilang rasa sakit seperti paracetamol. Untuk dosis dan cara penggunaan obat, kamu bisa mengikuti anjuran pakai yang tertera dalam kemasan paracetamol.
Namun jangan gunakan ibuprofen dan aspirin ya. Kedua obat tersebut dapat meningkatkan risiko perdarahan. Terutama bila benjolan disertai luka terbuka.
Benjol setelah kepala terbentur, umumnya tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Namun jika kondisi benjol sangat mengkhawatirkan, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!