Share This Article
Kayu secang adalah salah satu bahan campuran untuk minuman, salah satunya yang terkenal adalah wedang uwuh, minuman khas Yogyakarta. Namun, lebih dari itu ternyata ada sejumlah manfaat kayu secang untuk kesehatan, lho.
Tumbuhan yang memiliki nama ilmiah Caesalpinia sappan ini dikenal dengan sebutan yang berbeda-beda di berbagai negara. Misalnya, India menyebutnya dengan Pathimugam, Hong Su Mi di Tiongkok, Buckham di Inggris dan masih banyak lagi.
Berbagai manfaat kayu secang untuk kesehatan
Apapun sebutannya, kayu secang tetap dikenal sebagai salah satu herbal yang banyak manfaatnya. Namun, dari berbagai manfaat kayu secang, baru beberapa yang dapat dibuktikan secara ilmiah. Apa saja manfaat kayu secang tersebut?
Bersifat antibakteri
Menurut sebuah laporan sebuah jurnal, ekstrak kayu secang memiliki potensi sebagai antijamur. Ekstrak air kayu secang mampu menghambat jamur Candida albicans. Jamur ini dapat menyebabkan infeksi jamur, yang terjadi di mulut, kulit atau di daerah kelamin.
Selain itu ekstrak air kayu secang juga dapat menghambat jamur Aspergillus niger, yang merupakan jenis jamur penyebab penyakit aspergillosis. Infeksi ini biasanya menyerang atau memengaruhi sistem pernapasan. Tapi bisa juga menyebar ke bagian lain, seperti mata, otak atau kulit.
Melindungi saraf
Salah satu manfaat kayu secang untuk kesehatan adalah untuk pengobatan tradisional stroke otak di Tiongkok. Penelitian pun dilakukan untuk mengetahui keampuhan manfaat kayu secang tersebut.
Hasil salah satu penelitian menemukan bahwa ekstrak kayu secang diketahui dapat menjadi agen pelindung saraf. Di mana pemberian ekstrak kayu secang dapat menghambat kerusakan otak.
Dengan kata lain, pemberian ekstrak secang dengan dosis tertentu dapat mencegah cedera otak akibat iskemia (kurang suplai darah ke organ) atau reperfusi (kembali terbukanya sumbatan pembuluh darah), keduanya dikaitkan dengan terjadinya stroke.
Membantu mengendalikan gula darah
Sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan menunjukkan hasil bahwa kayu secang terbukti dapat menurunkan gula darah. Hal ini sesuai dengan penggunaan secara herbal, jika kayu secang memang baik untuk penderita diabetes.
Memiliki sifat antikanker
Sebuah penelitian menunjukkan jika air kayu secang memiliki senyawa bioaktif alami yang mengalahkan sel kanker payudara. Tidak hanya melakukan penelitian untuk kanker payudara, tetapi juga untuk kanker paru-paru.
Hasil yang baik membuat tanaman ini diharapkan dapat dikembangkan dan digunakan untuk melawan jenis kanker lainnya.
Manfaat kayu secang untuk anti-inflamasi
Telah dibuktikan melalui penelitian, jika salah satu manfaat kayu secang yang dapat dikembangkan adalah sebagai anti-inflamasi. Terlebih, manfaat ini berguna untuk mengurangi kerusakan tulang rawan pada penderita artritis.
Berperan sebagai antioksidan alami
Penelitian lainnya menunjukkan jika kayu secang dapat berperan sebagai antioksidan, karena adanya kandungan flavonoid, fenolik dan tanin, serta beberapa jenis lainnya.
Namun, sifat antioksidan ini hanya bereaksi pada radikal bebas tertentu. Tentunya dengan penelitian lebih lanjut, bukan tidak mungkin manfaat kayu secang lainnya bisa dikembangkan.
Mengobati diare
Melanjutkan dari kandungan antioksidan di atas, ternyata selain adanya kandungan tersebut, kayu secang juga bersifat antimikroba. Karenanya kayu secang dapat menghambat bakteri E. coli yang bisa menyebabkan diare pada manusia.
Mengobati jerawat
Kandungan brazilin dari kayu secang menunjukkan aktivitas antibakteri yang baik. Dan dianggap memiliki aktivitas yang cukup kuat untuk digunakan sebagai agen antijerawat.
Selain yang sudah disebutkan. Banyak orang yang menggunakan kayu secang untuk pengobatan lainnya, seperti:
- Dipercaya dapat mengobati infeksi kulit akibat bakteri Staphylococcus
- Mengatasi keracunan makanan juga untuk
- Mengatasi kejang
- Ada juga yang percaya kandungan pada kayu secang mendukung kesehatan jantung
Tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan, kayu secang juga banyak digunakan dalam berbagai industri. Warnanya yang kemerahan dapat dijadikan bahan pewarna makanan.
Manfaat kayu secang sebagai pewarna makanan ini juga sudah melewati uji klinis untuk melihat keamanannya. Sementara itu, selain untuk makanan, kayu secang juga digunakan dalam industri lainnya sebagai pewarna tekstil dan juga pewarna rambut.
Punya pertanyaan lebih lanjut seputar kesehatan? Konsultasikan masalah kesehatan kamu dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!