Share This Article
Ada berbagai manfaat madu sialang bagi kesehatan yang tidak boleh dilewatkan. Selain baik bagi metabolisme, madu hutan ini juga memiliki aktivitas anti bakteri, lho.
Madu sialang sendiri merupakan madu yang berasal dari lebah Apis Dorsata yang bersarang di pohon sialang. Habitat pohon ini berada di hutan-hutan daratan Sumatra.
Memiliki identitas budaya dan adat
Selain memberikan manfaat kesehatan, madu sialang juga menjadi satu identitas budaya dan adat masyarakat yang ada di sekitar hutan tempat pohon sialang tumbuh. Itu sebabnya, pohon ini dilindungi secara hukum pemerintah daerah ataupun adat.
Satu pohon sialang yang tingginya mencapai 30-50 meter bisa jadi habitat 50 bahkan lebih sarang lebah. Dalam satu sarang tersebut, bisa dipanen kira-kira 10 kilogram madu dari lebah Apis Dorsata, yang pemanenannya tidak boleh sembarangan karena harus mengikuti ritual adat.
Kandungan madu sialang
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam menuliskan kandungan madu sialang dari lebah Apis Dorsata sebagai berikut:
Kadar air
Dari hasil analisis laboratorium, kadar air dari madu lebah tersebut sangat tinggi, yaitu mencapai 26-29 persen. Nilai kadar berada di atas ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI) yang menetapkan kadar air madu maksimal 22 persen.
Kadar air memengaruhi kualitas madu. Peneliti menyebut madu dengan kadar air yang tinggi akan mengalami proses fermentasi yang cepat sehingga kualitas madu akan menurun.
Kadar keasaman
Dari penelitian, ditemukan kadar keasaman (pH) dari madu sebesar 4,0. Ini menunjukan jika madu memenuhi standar internasional yang batasnya antara 3,6-5,6.
Rendahnya pH dapat memengaruhi tingkat dan sifat antibakteri, karena bakteri dapat berkembang dengan baik pada pH netral atau basa.
Kadar gula
Dari hasil penelitian, disebutkan jika kadar gula pereduksi madu sebesar 73,40-73,83 persen. Angka ini berada di atas angka maksimal dalam SNI, yaitu 65 persen.
Manfaat madu sialang
Seperti madu pada umumnya, madu sialang pun memiliki berbagai khasiat bagi kesehatan. Berikut ini adalah manfaat madu sialang yang dihimpun dari berbagai penelitian:
Manfaat madu sialang untuk metabolisme
Sebuah skripsi yang disusun mahasiswa dari UIN Suska Riau menemukan adanya aktivitas enzim diastase dari madu sialang. Enzim jenis ini merupakan enzim yang ditambahkan oleh lebah pada saat proses pematangan madu.
Pada madu sialang, enzim diastase berfungsi untuk katalisasi konversi gula. Sifat ini akan mempercepat jalannya reaksi metabolisme sehingga menjadi energi dan penguraian pencernaan dalam tubuh.
Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Brawijaya menyebut jika enzim diastase ini berasal dari tubuh lebah dan seringkali digunakan sebagai indikator untuk kemurnin dan kesegaran madu.
Memiliki aktivitas antibakteri
Sebuah penelitian di Universitas Muhammadiyah Semarang membandingkan aktivitas antibakteri antara madu pohon sialang dengan madu dari pohon rambutan yang berada di Lampung.
Hasil penelitian menunjukkan jika aktivitas antibakteri madu pohon sialang lebih tinggi daripada madu pohon rambutan. Hal ini dilihat dari pembentukan zona hambat oleh kedua jenis madu di mana madu sialang memiliki zona hambat lebih tinggi.
Pada penelitian ini, peneliti menggunakan bakteri Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) yang diberikan konsentrasi masing-masing madu. Baik konsentrasi 50 persen ataupun 100 persen, madu dari pohon sialang selalu lebih unggul memberikan zona hambat bakteri.
Demikian manfaat madu sialang untuk kesehatan yang sudah dibuktikan secara ilmiah. Jangan ragu untuk mengonsumsi makanan sehat seperti madu ini, ya!
Jaga kesehatan kamu dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!