Share This Article
Untuk mengobati batuk, tidak selamanya harus menggunakan bahan kimia. Ada beberapa obat batuk herbal alami yang bisa jadi pilihan kamu juga.
Bahan-bahan alami ini juga mudah didapatkan dan cara menggunakannya juga mudah. Ingin tahu apa saja obat batuk alami yang bisa kamu coba khasiatnya? Yuk simak ulasannya di bawah ini!
Tentang batuk dan penyebabnya
Selama ini kita menganggap batuk adalah hal yang buruk, tapi sebenarnya batuk adalah hal yang normal. Batuk dapat membantu menjaga tenggorokan tetap bersih dari dahak dan iritasi lainnya.
Ketika batuk terus berlanjut, baru itu menandakan gejala dari sejumlah kondisi, seperti alergi, infeksi virus, atau infeksi bakteri.
Tidak selamanya juga batuk itu karena ada masalah di paru-paru. Penyakit refluks gastroesofagus (GERD) juga dapat menyebabkan batuk.
Salah satu kandungan obat batuk yang sering dijumpai adalah ekspektoran. Ekspektoran adalah sesuatu yang membantu melonggarkan lendir sehingga kamu bisa batuk. Kandungan ini bekerja dengan meningkatkan kadar air lendir, mengencerkannya, dan membuat batuk lebih sering.
Cara mengatasi batuk dengan obat alami
Obat batuk termasuk salah satu obat yang mudah kita jumpai. Di apotek, ada berbagai macam merek obat batuk yang dijual.
Tapi, jika kamu ingin menghindari bahan kimia, kamu bisa menggunakan obat batuk alami yang tidak kalah mudah didapatkan dan efektif. Berikut ini beberapa obat batuk alami yang bisa kamu coba:
1. Obat batuk alami dengan madu
Madu sudah dikenal sejak lama sebagai obat tenggorokan. Menurut sebuah penelitian madu juga dapat digunakan sebagai obat batuk dan lebih efektif daripada obat bebas dengan kandungan dextromethorphan (DM), yang merupakan zat penekan batuk.
Kamu bisa membuat sendiri obat batuk alami dengan bahan madu di rumah. Caranya, campur 2 sendok teh madu dengan teh herbal atau air matang dan lemon, lalu minum selagi masih hangat.
2. Nanas
Pasti kamu belum pernah mendengar kalau nanas bisa menyembuhkan batuk. Ya, batang nanas mengandung enzim bromelin yang dapat membantu menekan batuk dan mengencerkan dahak di tenggorokan.
Untuk menikmati manfaat nanas dan bromelain, makanlah sepotong nanas atau minum 3,5 ons jus nanas segar tiga kali sehari.
3. Teknik menghirup uap panas
Batuk basah yang menghasilkan lendir atau dahak, dapat membaik dengan teknik uap.
Kamu bisa membuat uap dengan isi mangkuk besar dengan air panas. Tambahkan herbal atau minyak esensial, seperti eucalyptus atau rosemary, yang juga dapat meredakan dekongesti.
Dekatkan wajah pada mangkuk, sambil meletakan handuk di atas kepala. Hirup uap panas tersebut selama sekitar 5 menit.
4. Berkumur dengan air garam
Ini bisa dibilang obat batuk alami termudah dan juga murah meriah. Air garam mengurangi dahak dan lendir di bagian belakang tenggorokan yang dapat mengurangi kebutuhan batuk.
Pasti kamu punya garam di dapur, ambil setengah sendok dan campurkan ke dalam secangkir air hangat sampai larut. Tunggu sampai dingin lalu baru gunakan untuk berkumur. Berkumurlah dengan air garam beberapa kali setiap hari sampai batuknya membaik.
Hindari memberikan air garam pada anak-anak karena dikhawatirkan mereka akan menelannya.
5. Jaga hidrasi tubuh
Saat batuk berkepanjangan melanda, pastikan kamu banyak minum cairan terutama yang hangat seperti seperti air hangat, sup ayam, dan teh.
Biasanya ketika batuk, kita mudah dehidrasi untuk itu kita perlu banyak cairan untuk membuat tubuh tetap hidrasi. Selain itu, cairan juga membantu sistem kekebalan tubuh melawan sumber infeksi atau virus yang mungkin menyebabkan batuk.
Itulah beberapa obat batuk alami yang bisa kamu coba. Ingat, tutup mulut kamu dengan siku bagian dalam ketika kamu batuk di tempat umum. Tentu kamu tidak ingin menularkan batuk pada orang lain kan?
Selain itu karena obat di atas berasal dari beberapa bahan alami, tak ada salahnya juga bisa kamu gunakan sebagai obat batuk alami untuk ibu hamil loh.
Pilihan obat batuk herbal tradisional
Melansir MedlinePlus, obat herbal adalah salah satu jenis suplemen makanan. Obat herbal tradisional biasanya dibuat dari tanaman atau bagian tanaman yang digunakan untuk aroma, rasa, atau sifat terapeutiknya.
Ada beberapa obat herbal yang diklaim mampu mengatasi batuk pada orang dewasa. Berikut beberapa rekomendasi obat batuk herbal untuk orang dewasa.
1. Tanaman pinus
Melansir Chestnut Herbs, pinus adalah tanaman yang sangat bagus untuk meredakan batuk. Selain batuk, pinus juga jadi obat tradisional untuk mengatasi pilek, alergi, sinus, bahkan infeksi saluran kemih.
Tanaman pinus dapat dijadikan obat batuk herbal untuk orang dewasa dengan cara mengolahnya menjadi teh. Bahan yang dibutuhkan adalah:
- 1 liter air
- Segenggam kecil pucuk jarum pinus (kira-kira lima hingga tujuh ujung cabang, segar atau kering)
- 1,5 sendok makan peppermint kering
- 1 sendok makan catnip kering
Berikut cara membuat teh dari tanaman pinus:
- Rebus pucuk daun pinus di dalam air selama dua puluh menit
- Matikan api dan tambahkan peppermint dan catnip
- Tutup dan biarkan terendam selama dua puluh menit lagi
- Saring dan tambahkan madu jika diinginkan
- Minumlah teh selagi panas, panaskan kembali setiap cangkir sesuai kebutuhan sepanjang hari
Obat batuk herbal tradisional ini dapat digunakan oleh orang dewasa dengan minum tiga cangkir sehari. Sementara dosis anak harus dikurangi secara proporsional.
2. Thyme
Thyme telah lama digunakan sebagai ramuan obat tradisional untuk menyembuhkan semua jenis penyakit, tetapi sangat berguna untuk masalah pernapasan seperti batuk.
Daun thyme biasanya digunakan dalam bentuk teh dan juga essential oil yang dapat dicampurkan dengan air hangat untuk dihirup.
Dalam sebuah penelitian, kombinasi daun thyme dan ivy dapat membantu meredakan batuk dan gejala bronkitis akut lainnya.
Lain kali jika kamu menghadapi batuk atau sakit tenggorokan, cobalah minum teh thyme sebagai obat batuk tradisional.
3. Peppermint
Kita sering menemukan peppermint dalam permen, tapi selain itu peppermint bisa menjadi obat batuk herbal alami.
Peppermint mengandung senyawa yang dikenal sebagai mentol. Mentol dapat membantu mengencerkan dahak.
Kamu bisa menambahkan beberapa lembar daun peppermint segar ke dalam air panas untuk dijadikan teh. Selain itu, kamu juga bisa membeli teh peppermint instan di toko online atau toko-toko obat batuk herbal lainnya.
4. Marshmallow
Marshmallow terbuat dari Althaea officinalis, tanaman tahunan yang berbunga di musim panas.
Sejak zaman dahulu, baik daun dan akar tanaman satu ini telah digunakan sebagai obat herbal tradisional untuk sakit tenggorokan dan menekan batuk.
Ramuan marshmallow mengandung lendir, yang melapisi tenggorokan dan menenangkan iritasi. Kamu bisa membuat akar marshmallow sebagai teh.
Teh hangat dapat menenangkan batuk yang disertai dengan sakit tenggorokan. Tapi ingat, akar marshmallow hanya dianjurkan sebagai obat batuk herbal untuk dewasa tidak dianjurkan untuk anak-anak, ya.
5. Jahe
Sifat antiinflamasi pada jahe banyak dipercaya dapat berperan sebagai obat batuk tradisional.
Sebuah studi menunjukkan bahwa beberapa senyawa anti-inflamasi pada jahe dapat melemaskan membran di saluran udara, yang dapat mengurangi batuk.Â
Untuk menjadikan jahe sebagai obat batuk tradisional, kamu bisa merebus irisan 20–40 gram jahe ke dalam air panas. Diamkan selama beberapa menit sebelum diminum. Kamu bisa memberikan tambahan madu atau lemon.
Tapi, teh jahe tidak boleh terlalu sering dikonsumsi karena dapat menyebabkan sakit perut atau mulas.
Obat batuk alami untuk bayi
Pilek dan batuk adalah alasan paling umum anak-anak tidak masuk sekolah. Penyakit tersebut menular sepanjang tahun.
Ketika flu biasa menyerang, tidak ada obat yang dapat menyembuhkannya, tidak ada antibiotik, sirup, dan pil.
Namun perlu kamu ketahui bahwa tidak semua obat batuk herbal untuk dewasa aman diberikan kepada bayi. Jika bayi atau anak Moms alami batuk, obat batuk herbal tradisional ini mungkin bisa membantu:
1. Kunyit
Dilansir dari Parenting Firstcry, kunyit dipercaya memiliki khasiat penyembuhannya selama berabad-abad, jadi tidak mengherankan jika itu adalah bagian dari banyak pengobatan rumahan di India.
Campurkan sedikit kunyit dengan air hangat untuk diolah menjadi pasta yang halus, lalu oleskan ramuan ini pada dada, dahi, dan telapak kaki anak. Cuci bersih setelah beberapa saat. Panas dari kunyit akan membantu mengencerkan lendir dan membuatnya lebih mudah keluar.
2. Pijat minyak kelapa
Jika ingin mencoba cara ini bagi anak yang sedang mengalami batuk silahkan persiapkan beberapa bahan alami berikut:
- 1/2 cangkir minyak kelapa
- 1 butir bawang bombay
- 2 sampai 3 lembar daun tulsi
- 1 batang sirih
- Panaskan minyak kelapa dan tambahkan bahan lainnya ke dalamnya. Jika bahan sudah cukup hangat, matikan kompor. Biarkan dingin, dan setelah minyak mencapai suhu hangat-hangat kuku, oleskan di dada bayi, punggung, telapak kakinya, dan telapak tangannya.
Demikian informasi tentang obat batuk alami dan herbal untuk batuk yang bisa kamu coba. Jika dalam waktu beberapa hati batuk tak kunjung sembuh, segera periksakan ke dokter, ya.
Pastikan untuk mengecek kesehatan Anda dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Download di sini untuk berkonsultasi dengan mitra dokter kami.