Share This Article
Meski sering kali tak bergejala, polip di hidung tetap harus diperhatikan. Sebab, lama-kelamaan, ukuran yang bertambah besar bisa membuatmu sulit bernapas. Kamu bisa mengatasinya dengan obat polip hidung, baik yang alami maupun yang dijual di apotek.
Lantas, apa saja obat-obatan yang bisa digunakan untuk meredakan gejala dan mengecilkan polip? Yuk, temukan jawabannya dengan ulasan berikut ini!
Apa itu polip hidung?
Polip hidung adalah jaringan baru yang tumbuh di saluran sinus, bersifat non-kanker, lembut, dan biasanya tidak menimbulkan nyeri. Jaringan tersebut menggantung di bagian atas, muncul akibat peradangan kronis atau infeksi berulang, alergi, sensitivitas obat, asma, atau gangguan imun.
Pertumbuhan polip berukuran besar dapat menyumbat rongga hidung, sehingga bisa memicu masalah pernapasan dan hilangnya indra penciuman. Dikutip dari Mayo Clinic, polip hidung dapat terjadi pada siapa saja, terutama orang dewasa.
Pada kasus yang parah, polip bisa bertahan di dalam rongga hidung hingga 12 minggu. Kondisi ini dapat memicu gangguan kesehatan lain seperti sinusitis. Situsitis yang muncul akibat polip berukuran besar sering ditandai dengan sakit kepala dan tekanan di wajah, terutama dahi.
Polip hidung sering kali efektif dikecilkan dengan obat-obatan. Meski, prosedur operasi juga banyak dipilih untuk menghilangkannya secara total.
Baca juga: Tak Perlu Langsung Minum Obat, Ini 8 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat
Daftar obat polip hidung di apotek
Sebelum memutuskan operasi, kamu bisa menggunakan obat polip hidung untuk mengatasinya. Tentu saja, datangi dokter lebih dulu untuk menentukan obat polip hidung yang tepat. Berikut beberapa obat untuk polip hidung yang tersedia di apotek:
1. Spray dan tetes hidung steroid
Spray dan tetes hidung steroid topikal seperti fluticasone propionate (Flonase) dan mometasone furuate (Nasonex) adalah obat untuk polip yang sering dipakai untuk mengecilkan jaringan baru di sinus.
Dikutip dari Verywell Health, obat-obatan tersebut dapat membantu memperkecil ukuran polip dan mencegahnya tumbuh lagi. Obat tetes diklaim lebih efektif ketimbang spray, karena bisa menembus dan menjangkau area sinus dengan baik.
2. Kortikosteroid sebagai obat polip hidung
Kortikosteroid oral seperti prednison dapat membantu mengecilkan ukuran polip di hidung. Obat polip hidung yang satu ini juga efektif digunakan jika gejalanya cukup berat.
Mengutip laman Pusat Informasi Obat Nasional Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), prednison dijual dengan beberapa merek dagang, seperti Eltazon, Inflason, Lexacort, Remacort, dan Trifacort.
Kombinasi dengan spray steroid setelah penggunaan jangka pendek (satu hingga dua minggu) bisa memberi efek lebih baik.
3. Pengobatan antileukotrien
Pengobatan antileukotrien oral cukup efektif untuk mengatasi polip yang dipicu oleh asma. Obat polip hidung golongan antileukotrien seperti montelukast (Singulair) bisa membantu mengecilkan ukuran polip, terutama bagi orang-orang yang alergi terhadap aspirin.
Orang yang alergi aspirin diketahui memiliki tingkat leukotrien (senyawa yang bisa memicu pembengkakan pada saluran pernapasan) cukup tinggi. Sehingga, obat golongan antileukotrien yang bekerja dengan memblokir senyawa tersebut bisa membantu mengurangi risiko pembentukan polip.
4. Obat antibodi monoklonal
Obat polip terakhir yang bisa dibeli di apotek adalah golongan antibodi monoklonal, seperti dupilumab (Dupixent). Pada 2019, Food and Drug Administration (FDA) menyetujui obat tersebut untuk mengatasi polip, setelah awalnya hanya digunakan meredakan asma dan dermatitis.
Antibodi monoklonal sendiri merupakan jenis obat yang bisa mendorong sistem kekebalan atau imun untuk melakukan perlawanan terhadap suatu penyakit, terutama peradangan. Seperti diketahui, sebagian besar kasus polip dipicu oleh peradangan di dalam hidung.
Menurut sebuah penelitian baru-baru ini, dupilumab dapat membantu mengurangi ukuran polip dan meredakan gejala yang parah.
Obat polip hidung alami
Selain obat-obatan yang dijual di apotek, kamu bisa mengatasi polip hidung dengan bahan-bahan alami, seperti:
- Kunyit: Bumbu dapur berwarna kuning ini terkenal dengan kandungan antiinflamasinya. Menurut penelitian, sifat tersebut dapat membantu meredakan peradangan dan iritasi pada saluran sinus.
- Jahe: Menurut sebuah studi pada 2013, seperti dikutip dari Healthline, tak hanya antiinflamasi, jahe juga bersifat antimikroba dan bisa meningkatkan kekebalan.
- Bawang putih: Sebuah riset pada 2014 menyebutkan, bawang putih adalah bahan alami yang dapat membantu tubuh melawan peradangan serta meredakan gejala yang ditimbulkan.
- Uap panas: Menghirup uap dari air panas dapat membantu mengatasi polip, terutama yang menyebabkan gejala berat seperti pusing. Tak hanya menghirup uap dari air yang direbus, ini juga berlaku saat kamu mandi air hangat.
- Eukaliptus: Bahan alami ini memiliki kandungan yang bersifat antimikroba, antiinflamasi, dan dekongestan. Kamu bisa mengoleskan secara lembut ke area di mana polip tumbuh.
- Pepermin: Dengan aroma mentol kuat, pepermin adalah dekongestan alami yang bisa membantu meredakan gejala polip. Sebuah studi pada 2015 menjelaskan, menghirup mentol bisa mengobati berbagai masalah pada rongga hidung, termasuk polip.
Nah, itulah daftar obat polip hidung untuk mengatasi pertumbuhan jaringan baru di sinus, baik yang alami maupun yang dijual di apotek. Jika kondisi tak kunjung membaik, segera periksakan diri ke dokter, ya!
Konsultasikan masalah kesehatan kamu dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!