Share This Article
Banyak orang mengalami nyeri di ketiak, yang bisa disebabkan oleh infeksi kecil atau kelelahan. Namun bisa saja ada penyebab ketiak sakit yang lebih serius daripada itu.
Misalnya meskipun jarang, sakit ketiak juga dapat mengindikasikan pembengkakan kelenjar getah bening atau adanya kanker payudara, lho.
Dalam artikel ini, kamu akan menemukan pembahasan soal apa saja penyebab umum ketiak sakit dan kapan harus ke dokter untuk memeriksakan diri.
Baca juga: Mau Tampil Percaya Diri? Atasi Penyebab Ketiak Hitam dengan 5 Cara Ini!
Faktor-faktor penyebab ketiak sakit
Banyak faktor yang berkontribusi dalam menyebabkan nyeri ketiak. Termasuk beberapa masalah kulit, infeksi, dan kondisi kekebalan.
Bergantung pada penyebab dan tingkat keparahannya, gejala yang muncul dapat bervariasi dari iritasi ringan, hingga ketidaknyamanan yang parah.
Walaupun berbagai perawatan tersedia untuk meredakan hal ini, tapi sering kali kamu perlu mengobati akar penyebabnya dulu untuk hasil pengobatan yang lebih permanen.
Adapun beberapa penyebab umum nyeri ketiak meliputi:
1. Ketegangan otot
Ada beberapa otot dada dan lengan yang dapat menyebabkan nyeri ketiak karena terlalu sering digunakan atau cedera.
Pectoralis mayor adalah otot dada besar yang menjalar ke bahu dan ini bisa terluka karena berolahraga atau mengangkat beban.
Selain itu coracobrachialis adalah otot di lengan atas yang juga dapat menjadi tegang karena olahraga lempar, seperti bisbol, atau aktivitas lain, termasuk tenis.
Jika salah satu dari otot ini atau otot lain di dada maupun lengan atas terkilir atau meradang, kamu bisa merasakan nyeri di ketiak.
2. Kondisi kulit
Dilansir Healthline, deodoran atau detergen tertentu juga dapat memicu reaksi alergi yang pada gilirannya akan menyebabkan ruam dermatitis kontak.
Jika dibiarkan, ruam tersebut sangat mungkin menimbulkan hidradenitis suppurativa yang terlihat seperti jerawat di ketiak. Inilah yang kemudian membuat ketiak terasa sakit, apalagi kalau jerawat tersebut pecah.
3. Kelenjar getah bening membengkak
Kelenjar getah bening sangat penting untuk keberhasilan kerja sistem kekebalan.
Mereka mengumpulkan benda asing dan merangsang pelepasan sel kekebalan, yang menghancurkan dan menghilangkan tubuh organisme penyerang ini.
Selama infeksi, kelenjar getah bening terisi dengan sel berbahaya dan mulai membengkak. Pembesaran ini menyebabkan peradangan dan memicu respons kekebalan di ketiak.
Adapun penyebab pembengkakan kelenjar getah bening meliputi:
- Flu biasa
- Infeksi saluran pernapasan atas
- Infeksi virus
- Radang tenggorokan
- Infeksi telinga
- Campak
- Mononukleosis
- Infeksi gigi
- Luka dan infeksi kulit
- Alergen dan iritasi kulit
4. Psoriasis
Menurut Medical News Today, psoriasis adalah kondisi autoimun yang berdampak pada kulit di berbagai bagian tubuh, termasuk area ketiak.
Ini dapat menyebabkan berbagai jenis plak atau kerak yang berkembang di kulit, serta gatal, ketidaknyamanan, dan nyeri.
Gejala psoriasis bisa sangat tidak nyaman dan menyakitkan, terutama jika terjadi gesekan dan kelembapan. Mengingat lokasinya di tubuh, kedua faktor ini juga dapat memengaruhi ketiak.
Baca juga: Manfaat Daun Pepaya: Mengobati Kerusakan Gusi hingga Masalah Pencernaan
5. Infeksi bakteri dan jamur
Kurap atau tinea corporis adalah infeksi jamur umum yang menyerang lapisan paling atas kulit. Ini memicu ruam merah berbentuk cincin.
Saat jamur berkembang biak di lingkungan yang hangat dan lembap, ketiak adalah lokasi target infeksi yang dapat disebabkan oleh jamur.
Jamur kurap juga menggunakan keratin yang ada di rambut sebagai makanan. Ruam kurap bisa menyakitkan dan menyebabkan kulit meradang, gatal, dan bersisik.
Bakteri juga berkembang dalam kelembapan dan kehangatan, sehingga infeksi bakteri juga dapat berkembang dengan cepat dan menyebabkan peradangan dan nyeri di area ketiak.
6. Kanker payudara
Kanker payudara terjadi ketika sel-sel di payudara tumbuh tidak terkendali. Mereka biasanya membentuk tumor.
Gejala umum kanker payudara adalah nyeri dan bengkak di sekitar ketiak. Ini mungkin berasal dari penyebaran kanker payudara ke kelenjar getah bening.
Kapan harus ke dokter?
Nyeri ketiak yang berhubungan dengan ketegangan otot mungkin bisa sembuh dengan sendirinya setelah beristirahat selama beberapa hari. Tapi jika kamu mengalami gejala lain, seperti pembengkakan atau adanya benjolan, kamu harus menemui dokter.
Kamu mungkin akan dirujuk ke ahli hematologi yang mengkhususkan diri pada gangguan kelenjar getah bening atau spesialis kanker jika dicurigai ada faktor kanker.
Hal yang sama juga perlu dilakukan saat melihat ruam atau tanda masalah kulit lain di ketiak. Dokter kulit biasaya akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!