Share This Article
Tau gak sih, ternyata ada banyak penyebab susah tidur yang mungkin tidak kamu sadari. Susah tidur atau populer disebut dengan insomnia jadi salah satu masalah yang kerap ditemui.
Kondisi ini menyebabkan seseorang susah terlelap di malam hari dan menyebabkan berbagai masalah lain. Seperti kurangnya energi dan kesulitan berkonsentrasi di siang hari.
Insomnia tidak hanya disebabkan oleh gaya hidup yang buruk. Berikut ulasan mengenai penyebab susah tidur yang mungkin tidak kamu sadari selama ini!
Apa itu insomnia dan seperti apa gejalanya?
Melansir Sleep Foundation, insomnia adalah gangguan tidur yang diderita sebanyak 35 persen orang dewasa. Hal ini ditandai dengan beberapa tanda seperti sulit terlelap di malam hari dan terjaga sepanjang malam.
Ini dapat memiliki efek serius, menyebabkan kantuk di siang hari yang berlebihan, risiko kecelakaan mobil yang lebih tinggi, dan efek kesehatan yang meluas akibat kurang tidur.
Melansir Mayo Clinic, berikut beberapa tanda atau gejala kamu memiliki masalah insomnia atau susah tidur:
- Kesulitan tidur di malam hari
- Bangun di malam hari
- Bangun terlalu pagi
- Tidak merasa cukup istirahat setelah tidur malam
- Kelelahan atau ngantuk di siang hari
- Iritabilitas, depresi, atau kecemasan
- Kesulitan memerhatikan, fokus pada tugas atau mengingat
- Meningkatnya kesalahan atau kecelakaan saat beraktivitas
- Kekhawatiran yang terus berlanjut tentang tidur.
Baca Juga: Microsleep, Mengenal 5 Fakta soal Kebiasaan Tidur yang Unik Berikut
Penyebab susah tidur yang umum terjadi
Penyebab susah tidur yang umum terjadi biasanya berpusat pada gaya hidup atau kebiasaan sehari-hari yang kurang baik. Berikut beberapa di antaranya:
1. Kebiasaan tidur yang buruk
Kebiasaan tidur yang buruk mulai dari jadwal waktu tidur yang tidak teratur, suka tidur siang di sore hari, melakukan aktivitas yang merangsang otak sebelum jam tidur, serta lingkungan tidur yang tidak nyaman.
Menggunakan komputer, TV, video game, smartphone, atau layar gadget lain sebelum tidur dapat mengganggu siklus tidur lho.
Selain itu menggunakan tempat tidur untuk bekerja, makan atau menonton TV juga sama buruknya. Menggunakan tempat tidur untuk aktivitas selain tidur dapat menciptakan asosiasi mental antara tempat tidur dan kondisi terjaga.
2. Makan terlalu banyak di sore hari
Makan cemilan ringan sebelum tidur tidak masalah, tetapi makan terlalu banyak dapat membuat kamu merasa tidak nyaman secara fisik saat berbaring.
Banyak orang juga mengalami mulas, aliran balik asam dan makanan dari perut ke kerongkongan setelah makan, mungkin dapat membuat kamu tetap terjaga karena tak nyaman.
3. Stres
Penyebab umum susah tidur adalah stres, kecemasan, atau overthinking yang pasti kamu juga pernah kan merasakannya? Kekhawatiran tentang pekerjaan, sekolah, kesehatan, keuangan, atau keluarga dapat membuat pikiran kamu tetap aktif di malam hari, sehingga susah untuk tidur.
Peristiwa atau trauma kehidupan yang penuh tekanan seperti kematian atau penyakit orang yang dicintai, perceraian, atau kehilangan pekerjaan juga dapat menyebabkan insomnia.
4. Faktor pekerjaan atau perjalanan jauh
Ritme sirkadian tubuh bertindak sebagai jam internal, yang memandu hal-hal seperti siklus tidur-bangun, metabolisme, dan suhu tubuh.
Melakukan perjalanan jauh dengan perbedaan zona waktu (jet lag), bekerja lembur atau shift pagi, atau sering berganti shift dapat mengganggu kerja ritme sirkadian ini.
Mengganggu ritme sirkadian tubuh dapat menjadi penyebab susah tidur.
5. Konsumsi kafein, nikotin, dan alkohol
Mengonsumsi produk mengandung kafein, nikotin, dan alkohol dapat menjadi faktor penyebab susah tidur lho. Kopi, teh, cola, dan minuman berkafein lainnya adalah stimulan.
Meminumnya di sore atau malam hari dapat membuat kamu sulit tertidur di malam hari. Nikotin dalam produk tembakau merupakan stimulan lain yang dapat mengganggu tidur.
Selain itu, alkohol mungkin dapat membantu kamu tertidur, tetapi alkohol mencegah tahap tidur yang lebih dalam dan sering kali menyebabkan seseorang terbangun di tengah malam.
Baca Juga : Gemar Ngopi? Ini Lho, Batas Amannya Supaya Tidak Susah Tidur
Penyebab susah tidur yang mungkin tidak kamu sadari!
Selain beberapa faktor umum di atas, ada juga beberapa kondisi khusus yang ternyata dapat berpengaruh pada pola tidur kamu lho.
Berikut beberapa faktor penyebab susah tidur yang mungkin tidak kamu sadari selama ini!
1. Konsumsi obat tertentu
Masalah tidur dan insomnia dapat menjadi efek samping dari berbagai jenis obat. Contohnya termasuk obat tekanan darah, obat anti-asma, dan antidepresan. Obat lain dapat menyebabkan kantuk di siang hari yang dapat mengganggu jadwal tidur seseorang.
Bukan hanya minum obat yang bisa menjadi penyebab susah tidur. Ketika seseorang berhenti minum obat, penarikan atau aspek lain dari reaksi tubuh dapat menyebabkan kesulitan untuk tidur.
2. Kesehatan mental
Kondisi kesehatan mental seperti kecemasan, depresi, dan gangguan bipolar sering kali menimbulkan masalah tidur yang serius. Diperkirakan 40 persen penderita insomnia memiliki gangguan kesehatan mental.
Kondisi ini dapat memicu munculnya pikiran negatif dan hyperarousal mental yang mengganggu tidur.
Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa insomnia dapat memperburuk mood dan gangguan kecemasan, memperburuk gejala dan bahkan meningkatkan risiko bunuh diri pada orang dengan depresi.
3. Kondisi medis tertentu
Hampir semua kondisi yang menyebabkan nyeri dapat mengganggu tidur karena akan membuat kamu tidak nyaman berbaring di tempat tidur.
Contoh kondisi yang terkait dengan insomnia mulai dari nyeri kronis, kanker, diabetes, penyakit jantung, asma, penyakit gastroesophageal reflux (GERD), tiroid yang terlalu aktif, penyakit Parkinson, dan penyakit Alzheimer.
4. Gangguan terkait tidur (sleep disorder)
Ada beberapa gangguan tidur yang bisa menjadi penyebab susah tidur. Seperti sleep apnea dapat menyebabkan kamu berhenti bernapas secara berkala sepanjang malam, sehingga mengganggu tidur.
Selain itu sindrom restless legs menyebabkan sensasi tidak menyenangkan di kaki dan menimbulkan keinginan yang hampir tak tertahankan untuk menggerakkannya. Ini yang mungkin mencegah kamu tertidur di malam hari.
Konsultasikan masalah kesehatan kamu dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!