Share This Article
Menyeruput teh atau kopi di sela aktivitas merupakan hal yang biasa dilakukan oleh banyak orang. Disadari atau tidak, kedua minuman ini pun memberikan beberapa manfaat kesehatan, lho!
Nah, jika membandingkan komposisi di dalam kedua minuman ini, mana yang dianggap lebih baik? Simak ulasannya, yuk!
Membandingkan komposisi teh dan kopi
Baik teh atau kopi memiliki manfaat kesehatan yang serupa, tapi ada juga beberapa keunggulan masing-masing yang jadi pembeda.
Web MD menyebutkan bahwa menentukan mana yang terbaik antara kedua minuman ini adalah hal yang sulit. Ini karena kandungan dari teh atau kopi berbeda-beda, begitu pun dengan peran masing-masing terhadap diet harian dan efeknya terhadap sistem tubuh yang berbeda.
Namun demikian, Healthline menjelaskan beberapa perbandingan dan keunggulan kedua minuman ini. Berikut informasinya:
Kandungan kafein teh dan kopi
Kafein adalah stimulan yang paling banyak dikonsumsi di seluruh dunia. Senyawa ini merupakan kandungan yang terdapat baik di teh atau kopi.
Kandungan kafein dalam kopi berbeda-beda, tergantung dari waktu seduh, takaran penyajian atau cara penyeduhan. Tapi, secara umum kandungan kafein kopi lebih tinggi dua kali lipat daripada teh, lho!
Jumlah kafein yang aman untuk dikonsumsi manusia mencapai 400 mg per hari. Sementara satu cangkir kopi (240 ml) yang sudah diseduh mengandung 95 mg kafein. Pada takaran yang sama, teh hitam hanya mengandung 47 mg kafein.
Kafein sendiri memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan, di antaranya:
- Meningkatkan kesehatan mental
- Meningkatkan kemampuan otak
- Mengurangi risiko diabetes tipe 2
Teh dan kopi sama-sama kaya antioksidan
Antioksidan melindungi tubuh kamu dari kerusakan radikal yang juga dapat mencegah perkembangan penyakit kronis. Untungnya, baik teh atau kopi memiliki antioksidan yang kaya, terutama polifenol yang dapat meningkatkan kesehatan penikmatnya.
Sebuah penelitian dalam jurnal Preventive Medicine menyebut teh hitam mengandung theaflavins, thearubigin dan catechin polifenol. Sedangkan kopi, dalam penelitian yang diterbitkan American Journal of Clinical Nutrition mengandung flavonoid dan asam klorogenat.
Berikut ini adalah manfaat teh atau kopi berdasarkan jenis polifenol tersebut:
- Theaflavins dan thearubigin menghambat serta membunuh pertumbuhan sel kanker paru-paru dan usus sebagaimana disebutkan dalam Journal of Food Biochemistry
- Asam klorogenat juga bisa menghambat pertumbuhan sel kanker, sesuai dengan penelitian dalam Journal of Evidence-Based Integrative Medicine
Selain aktivitas antioksidannya, polifenol dalam sebuah penelitian di Italia juga dikaitkan dengan kemampuannya untuk mengurangi penyakit jantung, lho!
Keduanya mampu meningkatkan level energi
Baik teh atau kopi bisa meningkatkan energimu, tapi dengan cara yang berbeda.
Efek penambahan energi dari kopi
Kopi meningkatkan energi kamu dari kandungan kafeinnya. Lewat kafein, keletihan kamu akan berkurang sementara konsentrasi akan meningkat. Kedua efek ini dibarengi dengan peningkatan dopamin dan penghambatan adenosin dalam tubuh.
Dopamin sendiri merupakan senyawa kimia yang dapat meningkatkan detak jantung sehingga kamu akan merasa seperti orang gugup. Sementara adenosin memberikan efek mengantuk, jadi dengan menghambatnya, maka kopi akan menghilangkan rasa lelah tubuh.
Efek penambahan energi dari teh
Meskipun teh memiliki kandungan kafein yang lebih rendah, tapi kandungan L-theanine yang merupakan antioksidan kuat untuk menstimulasi otak melimpah di minuman ini.
Tidak seperti kafein, L-theanine dapat memberikan efek antistres dengan meningkatkan gelombang alfa di otak sehingga kamu menjadi lebih tenang dan rileks.
Efek ini berbeda dari kopi, karena kamu akan menjadi rileks, tapi tetap waspada tanpa mengantuk. Itu sebabnya kombinasi ini yang menjelaskan kenapa teh bisa memberikan energi yang tenang daripada kopi.
Jadi lebih baik minum teh atau kopi?
Kopi memiliki kandungan kafein lebih tinggi daripada teh yang mungkin akan berguna jika kamu mencari penambah energi secara cepat. Meskipun demikian, kopi juga bisa menyebabkan keresahan dan gangguan tidur pada mereka yang sensitif terhadap kafein.
Jika kamu termasuk yang sensitif terhadap kafein, maka teh bisa jadi pilihan yang lebih baik. Ini karena kandungan L-theanine dalam minuman ini bisa memberikan kenyamanan dan ketenangan sambil tetap membuat kamu tetap terjaga.
Apa pun jenis minuman yang dipilih, sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi kesehatanmu. Yang terpenting, agar manfaatnya maksimal hindari meminumnya secara berlebihan, ya.
Pastikan untuk mengecek kesehatan Anda dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Download di sini untuk berkonsultasi dengan mitra dokter kami.