Share This Article
Kematian empat orang di Pulogadung, Jakarta Timur, akibat tersengat listrik pada 21 Maret lalu menyisakan kesedihan di tengah masyarakat. Mereka diduga meninggal karena tersetrum shower air panas di kamar mandi.
Lantas, apa yang seharusnya dilakukan saat seseorang sedang tersengat listrik? Yuk, cari tahu lebih lanjut dengan ulasan berikut!
Kondisi tersengat listrik
Seseorang bisa dikatakan tersetrum ketika ada arus listrik yang melewati tubuhnya. Kondisi ini bisa menimbulkan dampak serius, seperti kerusakan organ akibat terbakarnya jaringan internal dan eksternal tubuh.
Ada banyak sumber listrik yang bisa membuat seseorang tersetrum. Bukan hanya aliran listrik yang ada di rumah, tapi juga hal lain seperti petir. Tingkat keparahan sengatan listrik dipengaruhi oleh sejumlah faktor, yaitu:
- Lama waktu kontak badan dengan sumber listrik
- Tingginya voltase
- Bagian tubuh yang mendapat aliran listrik.
Apa yang terjadi pada tubuh saat tersengat listrik?
Dikutip dari Australia Wide First Aid, ada beberapa efek dan tanda pada seseorang yang tersengat listrik, di antaranya adalah:
- Kesemutan atau mati rasa
- Sakit kepala
- Gangguan pendengaran
- Sulit bernapas
- Detak jantung tidak beraturan
- Kejang
- Luka bakar
- Gangguan penglihatan
- Hilang kesadaran.
Sengatan listrik bisa menyebabkan sindrom kompartemen, yaitu ketika terjadi kerusakan otot yang memicu pembengkakan sejumlah organ, lalu menekan arteri hingga berisiko berakhir dengan dampak fatal.
Pertolongan pertama tersengat listrik
Jika sudah tersetrum, sebisa mungkin jauhkan anggota badan yang kontak dengan sumber listrik. Sayangnya, hal itu sulit dilakukan. Sebab, saat listrik sudah melewati badan, apalagi dengan daya yang tinggi, ada daya tarik yang sangat kuat antara sumber listrik dan tubuh.
Namun, jika ada orang lain yang mengalami kondisi tersebut, ada beberapa cara pertolongan pertama yang bisa kamu berikan, yaitu:
1. Identifikasi situasi
Jangan bertindak gegabah dengan langsung membantu melepaskan orang yang tersetrum dari sumber listrik. Sebab, jika orang itu masih dalam kondisi tersetrum dan kamu menyentuhnya dengan tangan kosong, aliran listrik bisa ikut mengalir ke badanmu.
2. Putus aliran listrik
Berusaha membantu melepaskan orang yang tersetrum dari sumber listrik dengan tangan kosong bukanlah sebuah solusi yang tepat. Maka, kamu perlu mematikan pusat sumber listrik agar alirannya bisa terputus.
3. Gunakan isolator
Jika kesulitan menemukan pusat sumber listrik, gunakan isolator untuk membantu melepaskan orang yang tersetrum. Gunakan benda perantara isolator non-logam seperti gagang sapu atau tiang kayu yang tidak bisa menghantarkan listrik untuk mendorong tubuh korban dari sumber aliran.
Gunakan pula alas untuk berpijak dari karet dan pastikan kamu dalam kondisi tidak basah demi meminimalkan risiko ikut tersengat. Sekali lagi, jangan pernah menyentuh korban dengan tangan kosong tanpa menggunakan isolator.
4. Cek kondisi korban
Jika korban sudah berhasil terpisah dari sumber listrik, segera cek kondisinya. Pastikan apakah orang tersebut masih bernapas dengan normal dan dalam keadaan sadar atau tidak. Jika perlu bantuan darurat, segera hubungi 112.
Periksa tanda-tanda vitalnya, misalnya denyut nadi. Lakukan cardiopulmonary resuscitation (CPR) sampai bantuan medis datang jika diperlukan.
Jika orang tersebut menunjukkan tanda-tanda syok (muntah, sangat pucat, pingsan), angkat kakinya sedikit. Jika ada luka bakar, tutup dengan kasa steril, bukan dengan plester apa pun yang menempel.
Baca juga: Mengenal CPR: Teknik Darurat yang Selamatkan Pesepak bola Christian Eriksen saat Kolaps
Pertolongan untuk diri sendiri
Tersetrum listrik adalah sesuatu yang terjadi sangat cepat. Jika kamu sendiri yang mengalaminya, jangan panik. Lakukan beberapa hal berikut:
- Segera lepaskan sumber listrik sesegera mungkin jika sudah merasakan kesemutan atau hal yang membuatmu tersentak kaget
- Berteriak untuk meminta bantuan orang sekitar
- Temui dokter setelahnya walau tidak bergejala berat.
Nah, itulah ulasan tentang kondisi tersengat listrik dan pertolongan pertama untuk mengatasinya. Untuk meminimalkan risiko tersetrum, selalu hati-hati saat dekat dengan sumber listrik, ya!
Pastikan untuk mengecek kesehatan kamu dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Download di sini untuk berkonsultasi dengan mitra dokter kami.
Sudah punya asuransi kesehatan dari perusahaan tempatmu bekerja? Ayo, manfaatkan layanannya dengan menghubungkan benefit asuransi milikmu ke aplikasi Good Doctor! Klik link ini.