Share This Article
Usai mencukur bulu ketiak umumnya ada sebagian orang yang mengalami iritasi atau razor burn. Rasa gatal serta perih sering timbul akibat dari iritasi dan sangat mengganggu. Namun jangan khawatir, berikut ini ada beberapa cara mencegah iritasi saat mencukur bulu ketiak.
Tips mencegah iritasi saat mencukur bulu ketiak
Sama seperti menyikat gigi atau flossing, mencukur adalah sebuah proses. Untuk hasil terbaik, penting untuk mengetahui cara yang benar ketika bercukur. Seperti dilansir dari laman Healthline berikut ini cara mencukur bulu ketiak yang benar agar terhindar dari iritasi:
Lakukan eksfoliasi sebelum mencukur ketiak
Kulit setiap orang berbeda, ada beberapa orang yang mengalami rambut tumbuh lebih banyak dari yang lain. Namun, melakukan eksfoliasi pada area ketiak secara menyeluruh sebelum mencukur dapat mencegah rambut tumbuh melengkung di bawah kulit.
Kemudian juga memastikan bahwa kulit yang mengelupas dan penumpukan minyak tidak menyebabkan alat atau silet macet saat bercukur, yang menjadi salah satu penyebab utama luka lecet karena silet.
Gunakan pisau cukur yang bersih dan tidak tumpul
Buang pisau cukur setelah 1-3 kali penggunaan mencukur ketiak. Menggunakan pisau cukur tumpul, mengharuskan kamu memberikan tekanan lebih saat menekan ujung mata pisau ke kulit.
Hal tersebut yang seringkali menyebabkan kulit ketiak teriritasi saat dicukur. Kemudian selalu bilas pisau cukur dengan air hangat di sela-sela waktu bercukur.
Basahi kulit sebelum mulai bercukur
Perlu kamu ketahui bahwa bulu ketiak adalah bagian yang sensitif, dengan membasahi kulit sebelum bercukur dapat menjaga kelembapan dan membuka pori-pori sehingga melembutkan kulit.
Tarik kulit ketiak dengan kencang saat mencukur
Sangat disarankan untuk menarik kulit ketiak saat mencukur dengan gerakan pendek yang bervariasi (ke atas, ke bawah, ke samping) untuk mendapatkan hasil cukuran yang paling mulus. Jangan tarik ke area yang sama terlalu sering untuk menghindari iritasi atau luka pada kulit.
Keringkan area ketiak yang sudah dicukur dan gunakan pelembab
Agar tetap terhidrasi setelah dicukur kamu bisa menggunakan pelembab seperti lidah buaya setelah itu, untuk menenangkan kulit dan menghindari iritasi. Jangan langsung memakai deodoran karena dapat membuat radang atau mengiritasi kulit.
Baca juga: Benjolan Kelenjar Getah Bening, Berbahayakah? Ketahui juga Cara Mengatasinya
Hal-hal yang penting untuk diperhatikan saat mencukur bulu ketiak
Menurut penjelasan Healthline, selain melakukan cukur bulu ketiak dengan langkah yang benar, ada beberapa hal yang penting untuk kamu perhatikan seperti:
- Pastikan untuk menggunakan pisau cukur dengan mata pisau yang tajam dan kepala pisau cukur yang fleksibel untuk membantu mencegah luka gores.
- Hindari menggunakan alat cukur ketiak yang tumpul karena dapat menyebabkan infeksi, rambut tumbuh ke dalam, atau luka bakar.
- Hindari untuk mencukur kulit kering karena bisa menyebabkan iritasi.
Potensi efek samping mencukur bulu ketiak
Hal terpenting yang perlu diingat adalah jangan sesekali untuk berbagi pisau cukur. Bakteri pada pisau dapat menyebabkan infeksi dan penggunaan pisau cukur orang lain meningkatkan risiko tersebut.
Pisau cukur dapat memperburuk iritasi atau luka dan menyebabkan infeksi. Jika kamu memiliki kulit sensitif, ada beberapa kemungkinan rentan untuk mengalami beberapa hal berikut ini setelah bercukur:
- Ruam.
- Kemerahan atau perubahan warna.
- Masalah kulit lainnya.
- Jika mencukur secara teratur, kamu mungkin akan mendapatkan rambut pendek yang tumpul dan saat mulai tumbuh kembali bisa menimbulkan rasa gatal yang parah.
- Efek samping lain termasuk benjolan pisau cukur (pseudofolliculitis dan folliculitis), yang merupakan benjolan kulit yang disebabkan oleh peradangan kulit dari pertumbuhan rambut yang tumbuh ke dalam.
Jika berulangkali mengalami masalah kulit setelah mencukur ketiak, kamu dapat mencoba alternatif selain mencukur.
Memang pisau cukur adalah cara yang hingga saat ini terbilang umum dilakukan oleh banyak orang karena dianggap lebih praktis dan mudah.
Namun kamu juga perlu berhati-hati saat menggunakannya, pastikan untuk menggunakan pisau yang bersih dan tajam serta, lembapkan kulit ketiak sebelum dan sesudah bercukur.
Mengikuti langkah-langkah di atas akan menurunkan risiko kamu mengalami iritasi pada area ketiak.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!