Share This Article
Manfaat kecombrang bagi kesehatan memang cukup banyak, namun masih jarang diketahui. Kecombrang sendiri merupakan tanaman yang berbentuk bunga dengan warna merah dan bisa tumbuh hingga ketinggian 5 meter.
Tanaman satu ini termasuk ke dalam rempah yang digunakan sebagai bumbu masakan atau dikenal juga dengan sebutan kantan. Nah, untuk mengetahui manfaat kecombrang untuk kesehatan yuk simak penjelasan berikut.
Baca juga: Pilihan Terapi untuk Mengatasi Saraf Kejepit, Apa Saja?
Manfaat kecombrang untuk kesehatan tubuh
Dilansir dari Cabi.org, kecombrang atau Etlingera elatior merupakan ramuan abadi yang tumbuh cepat dan telah aktif diperkenalkan sebagai tanaman hias di seluruh daerah tropis.
Tanaman kecombrang berpotensi tumbuh lebat terutama di habitat lembab. Selain warnanya yang menarik dan berbentuk cantik, kecombrang ternyata memiliki manfaat baik untuk kesehatan tubuh.
Di dalam tumbuhan ini terdapat beberapa nutrisi yang dapat membantu menyehatkan tubuh. Zat gizi yang terkandung dalam kecombrang tersebut mampu mengobati berbagai macam penyakit.
Kandungan nutrisi dalam tanaman etlingera elatior, antara lain seng, magnesium, mineral, kalsium, fosfor, besi, dan kalium. Beberapa manfaat kecombrang untuk kesehatan lain yang perlu diketahui, yakni:
Antioksidan dan antibakteri
Dikutip dalam jurnal BMC Research Notes, penelitian pada 2011 menunjukkan bahwa bunga kecombrang mengandung antioksidan yang sangat tinggi. Ketika mengonsumsi bunga dari tanaman kecombrang, efek antioksidannya sangat kuat sehingga bagus untuk tubuh.
Hasil penelitian lain menunjukkan bahwa ekstrak bunga kecombrang memiliki efek antioksidan yang kuat terhadap stres oksidatif. Kandungan ini kemudian diinduksi timbal dan ekstrak tersebut dapat menjadi agen terapeutik yang berguna melawan toksisitas timbal.
Tak hanya pada bunganya, batang dan daun tanaman kecombrang juga tinggi antioksidan. Hal ini dikarenakan kecombrang mengandung senyawa flavonoid.
Senyawa tersebut diketahui mampu membantu mencegah kerusakan sel di dalam tubuh. Selain itu, dilansir dalam JOM Faperta 2016 ditemukan bahwa kecombrang memiliki sifat antibakteri.
Bagian bunga dari tanaman kecombrang mengandung zat antibakteri sehingga dapat membantu menghambat pertumbuhan berbagai bakteri dan seringkali digunakan sebagai pengawet alami.
Membersihkan darah
Manfaat kecombrang untuk tubuh adalah dapat membantu membersihkan darah.
Penelitian pada tikus laboratorium menunjukkan adanya aktivitas hepetoprotektif dari kecombrang terhadap hepatotoksisistas (kerusakan hati akibat zat kimia) yang disebabkan oleh timbal asetat.
Pengobatan dengan ekstrak kecombrang secara signifikan dapat mengurangi hidroperoksida lipid hati, meningkatkan kadar enzim antioksidan di hati, dan menurunkan kadar timbal dalam darah.
Salah satu efek dari darah kotor adalah munculnya jerawat pada wajah maupun tubuh. Di dalam tumbuhan ini, terkandung senyawa alami yang dapat membersihkan darah dalam tubuh.
Senyawa ini bisa membantu darah yang mengalir tidak membawa bakteri atau virus. Darah yang bersih akan berpengaruh pada kesehatan tubuh sehingga pastikan untuk rutin mengonsumsi kecombrang.
Memperlancar ASI
Air susu ibu atau ASI merupakan sumber makanan bagi bayi baru lahir. ASI yang lancar akan berpengaruh pada kesehatan bayi sehingga asupan makanan yang ibu dapatkan harus tepat. Salah satu cara memperlancar ASI adalah rutin mengonsumsi kecombrang.
Bagian yang bisa dikonsumsi untuk membantu memperlancar aliran ASI adalah bunganya. Bunga kecombrang bisa diolah menjadi santapan yang lezat atau sebagai penyedap tambahan dalam makanan.
Atasi masalah kulit
Berbagai masalah kulit, terutama yang berkaitan dengan darah bersih bisa diatasi dengan tanaman ini. Hal ini dikarenakan tanaman kecombrang dapat membersihkan darah pada tubuh sehingga otomatis masalah kulit bisa juga dihilangkan.
Memperkuat tulang dan gigi
Tanaman kecombrang memiliki kandungan mineral yang tinggi. Oleh karena itu, tanaman kecombrang baik untuk kesehatan tulang dan gigi. Konsumsi olahan kecombrang sangat dianjurkan bagi anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan.
Mencegah dehidrasi
Dehidrasi bisa sangat membahayakan tubuh sehingga perlu dicegah sebelum hal tersebut terjadi. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasinya adalah mengonsumsi banyak cairan atau setidaknya minum air putih sebanyak 2 liter per hari.
Cara lain untuk menjaga agar cairan tubuh tidak hilang adalah mengonsumsi bunga dari tanaman kecombrang. Hal ini dikarenakan, kecombrang memiliki kandungan air dan mineral tinggi yang dapat menggantikan cairan dalam tubuh.
Menyembuhkan luka
Tunas muda dan kuncup bunga tanaman kecombrang biasanya dikonsumsi mentah oleh masyarakat adat di Malaysia dan Thailand. Hal ini dikarenakan Etlingera elatior telah terkenal karena khasiat obatnya di kalangan masyarakat adat Malaysia.
Dalam sebuah penelitian diketahui bahwa rebusan yang dibuat dari buah kecombrang dapat digunakan untuk mengobati sakit dan penyembuhan luka. Tunas bunga muda Etlingera elatior juga dilaporkan memiliki sifat antimikroba, sitotoksik, dan antitumor.
Baca juga: Masalah Kesehatan yang Mungkin Terjadi Akibat Menahan BAB
Pastikan untuk mengecek kesehatan kamu dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Kamu bisa melakukan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!