Share This Article
Belum banyak tahu manfaat pare untuk kesehatan karena rasanya yang cenderung pahit. Padahal, pare memiliki manfaat yang mengesankan, lho!
Pare atau Momordica charantia merupakan sayuran yang termasuk dalam keluarga labu dan berkaitan erat dengan zucchini, squash, labu, dan mentimun. Biasanya, sayuran ini akan berbentuk panjang, berwarna hijau pucat, dan ditutupi oleh benjolan seperti kutil.
Baca juga: Yuk, Ketahui Manfaat Kayu Manis untuk Masalah Kesehatanmu!
Berbagai manfaat pare untuk kesehatan tubuh
Sayuran pare digunakan di India dan negara-negara Asia lainnya sebagai obat. Beberapa manfaat yang perlu diketahui, seperti mengatasi diabetes, masalah lambung dan usus, mengurangi sakit menstruasi, dan kondisi lainnya.
Dilansir Healthline, dalam satu cangkir pare mentah atau sekitar 94 gram, menyediakan berbagai macam nutrisi yang baik tubuh tubuh.
Kandungan nutrisi yang terkandung di antaranya 20 kalori, 4 gram karbohidrat, 2 gram serat, vitamin C, vitamin A, folat, kalium, seng, dan besi.
Pare yang kaya akan vitamin C yang merupakan mikronutrien penting bisa membantu mencegah penyakit, pembentukan tulang, dan penyembuhan luka.
Sementara itu, vitamin A yang dapat larut dalam lemak juga mampu membantu meningkatkan kesehatan kulit dan membantu menjaga penglihatan agar tetap baik.
Tak hanya itu, pare juga mengandung zat kimia yang berfungsi seperti insulin untuk membantu mengurangi kadar gula darah. Nah, berikut beberapa manfaat lain dari rutin mengonsumsi pare yang perlu kamu ketahui.
Membantu mengontrol gula darah
Berkat sifat obatnya yang kuat, pare telah lama digunakan untuk membantu mengatasi masalah diabetes. Dalam beberapa tahun terakhir, penelitian telah mengonfirmasi bahwa pare berperan dalam mengontrol gula dalam darah.
Sebuah studi yang dilakukan selama 3 bulan pada 24 orang dewasa dengan diabetes menunjukkan bawah mengonsumsi 2.000 mg pare setiap hari bisa menurunkan gula darah.
Pare sendiri diduga mampu meningkatkan gula yang digunakan dalam jaringan tubuh dan mempromosikan hormon insulin.
Manfaat pare untuk kanker
Manfaat pare untuk kanker tak lepas dari kandungan yang dimiliki. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pare mengandung senyawa tertentu yang mempunyai sifat anti-kanker. Ekstrak pare sendiri efektif dalam membunuh sel kanker di lambung, usus, paru-paru, dan nasofaring.
Selain itu, studi lain juga melaporkan jika ekstrak pare mampu memblokir pertumbuhan dan penyebaran sel kanker di payudara.
Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut bagaimana pare dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kanker ketika dikonsumsi dalam jumlah normal.
Manfaat pare dapat menurunkan kadar kolesterol
Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan timbunan lemak di arteri sehingga memaksa jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Namun, dalam beberapa penelitian ditemukan bahwa pare dapat menurunkan kadar kolesterol untuk mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.
Studi lain juga mencatat bahwa ekstrak pare secara signifikan dapat mengurangi kadar kolesterol. Sebab itu, pare sangat dianjurkan untuk dikonsumsi penderita kolesterol tinggi namun tetap dengan dosis yang tepat.
Baca juga: Ragam Manfaat Cuka Apel: Bantu Dietmu dan Rawat Kulit Wajah
Manfaat pare untuk kecantikan
Selain beberapa khasiat di atas, pare juga dipercaya bermanfaat untuk kecantikan. Dilansir Medlife, kandungan vitamin C pada pare bisa menunda munculnya tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan kerutan di sekitar mata.
Khasiat pare untuk kecantikan tak hanya itu saja, tapi juga dapat membantu meredakan jerawat yang meradang dan beberapa gangguan kulit lainnya, seperti eksim dan psoriaris. Untuk mendapatkan manfaat itu, kamu bisa membuat dan menggunakan masker pare untuk wajah.
Caranya yakni cukup dengan menumbuknya, lalu tempelkan ke permukaan kulit secara merata. Penggunaan rutin masker pare untuk wajah bisa membuatmu tampak lebih muda.
Manfaat pare membantu menurunkan berat badan
Pare merupakan tambahan yang bagus untuk diet penurunan berat badan karena rendah kalori namun tinggi serat. Serat ini akan melewati saluran pencernaan dengan sangat lambat dan dapat membantu membuat perut menjadi kenyang lebih lama serta mengurangi nafsu makan.
Oleh karena itu, mengganti makanan berkalori lebih tinggi dengan pare dapat membantu meningkatkan asupan serat dan mengurangi kalori untuk menurunkan berat badan. Pare juga diketahui memiliki efek yang menguntungkan pada pembakaran lemak.
Pare menjadi sumber katekin, asam galat, epicatechin, dan asam klorogenat di mana merupakan senyawa antioksidan yang dapat membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan. Nah, meski memiliki rasa tajam namun pare bisa dikonsumsi dengan berbagai cara.
Untuk menyiapkannya, mulailah dengan mencuci pare dan potong secara memanjang. Kemudian gunakan alat untuk mengambil biji dari bagian tengah dan potong menjadi irisan tipis.
Pare dapat dinikmati mentah atau dimasak dalam berbagai resep. Nah, beberapa cara menarik untuk menambahkan ke dalam diet, di antaranya:
- Sebagai jus, pare bisa ditambahkan dengan beberapa buah atau sayuran lain yang penuh nutrisi
- Sebagai campuran tumis, pare bisa ditumis dengan beberapa campuran lain seperti bawang putih, tomat, dan bawang bombay
- Sebagai menu salad, pare bisa ditambahkan ke dalam makanan diet bersama saus pilihan dan sayuran segar lainnya
- Sebagai camilan, pare bisa dikonsumsi dengan ditambahkan daging giling dan sayuran lain yang dipadukan dengan saus kacang hitam
Konsumsi teh dan jus pare untuk kesehatan tubuh
Jus pare adalah salah satu minuman yang sangat menyehatkan. Kamu bisa merasakan manfaat dari jus pare untuk kesehatan jika rutin mengonsumsinya. Cara membuatnya cukup mudah, berikut langkah-langkahnya:
- Cuci pare hingga bersih
- Letakkan di atas talenan dan potong setiap ujungnya (tak perlu dikupas)
- Potong daging buahnya melintang dan memanjang menjadi empat bagian
- Ambil bijinya agar pare tidak pahit
- Iris lagi menjadi bagian kecil-kecil
- Siapkan blender, lalu masukkan pare dan campur dengan air secukupnya
- Blender hingga halus
- Setelah itu, tuang jus pare ke gelas atau wadah menggunakan saringan
Agar pahe tidak pahit, kamu dapat menambahkan madu atau lemon ke dalamnya. Tak hanya itu, ada beberapa cara lain yang bisa kamu lakukan agar pare tidak pahit, yaitu dengan memberikan sedikit garam atau mencampurnya dengan yoghurt.
Selain jus, kamu dapat mengolah pare menjadi teh. Caranya sangat mudah, rebus pare menggunakan air hingga mendidih. Teh pare dinilai lebih menyehatkan jika dibandingkan dengan yang dikonsumsi biasa.
Peningkatan sistem kekebalan tubuh adalah salah satu manfaat buah pare yang direndam air panas hingga mendidih. Tak hanya itu, masih ada beberapa manfaat buah pare yang direndam air panas, yaitu mengoptimalkan proses detoksifikasi organ hati.
Efek samping dan bahaya pare
Meski menyehatkan, pare bisa menyebabkan beberapa efek samping, terutama jika dimakan terlalu banyak. Bahaya pare yang dikonsumsi berlebihan adalah dapat menimbulkan muntah, sakit perut, dan diare.
Konsumsi pare juga tidak disarankan untuk wanita hamil, karena bisa memberikan efek tertentu pada kesehatan. Begitu pula dengan pengidap hipoglikemia atau kadar gula darah rendah.
Bahaya pare pada pengidap hipoglikemia dapat terjadi ketika sedang mengonsumsi obat penurun gula darah.
Nah, itulah ulasan lengkap tenang manfaat pare yang perlu kamu tahu. Gizi dan nutrisi yang terkandung dalam pare bisa membantu menjaga kesehatan tubuh. Oleh karena itu, jangan sepelekan sayuran satu ini dan mulai konsumsi secara rutin ya!
Pastikan untuk mengecek kesehatan Anda dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Download di sini untuk berkonsultasi dengan mitra dokter kami.