Share This Article
Untuk bisa menjadi perenang yang handal, kamu harus terlebih dahulu menguasai teknik dasar renang. Renang sendiri memang punya berbagai macam gaya renang dengan teknik berbeda.
Namun, sebelum mempelajari gaya renang, kamu harus terlebih dahulu tahu teknik dasar renang dan bagaimana melakukannya. Terutama jika kamu masih pemula.
Teknik dasar renang untuk pemula
Pelajari apa saja dan bagaimana melakukan teknik dasar renang untuk pemula di bawah ini.
1. Starfish float
Teknik mengambang dalam posisi terlentang atau starfish float jadi salah satu teknik dasar berenang yang harus kamu kuasai. Berikut tips untuk bisa melakukan starfish float:
- Berdirilah di area kolam yang dangkal, kira-kira air setinggi pinggang
- Posisikan tubuh meringkuk hingga air setinggi bahu kamu
- Rentangkan tangan secara horizontal
- Bersandarlah ke dalam air untuk masuk ke posisi miring
- Dorong badan kamu menjauh dari tanah dengan kaki, dengan momentum yang cukup sehingga kaki bergerak ke atas ke permukaan air
- Bersandarlah pada punggung dan luruskan tubuh sehingga membentuk garis dari kepala hingga ujung kaki, dengan lengan terlentang
- Rentangkan kaki secara perlahan
- Jaga kepala, punggung, dan pinggul tetap sejajar, tetap rileks dan bernapaslah dengan tenang
2. Tendangan gaya dada (breaststroke)
Teknik dasar renang selanjutnya adalah tendangan gaya dada. Pemula dapat menggunakan teknik tendangan gaya dada untuk menginjak air dan berenang gaya punggung dasar.
Tendangan gaya dada sering kali digambarkan sebagai “tarik, bernapas, tendang, meluncur”. Untuk mengingat urutannya, banyak perenang melafalkan kalimat ini di kepala mereka.
Berikut tips untuk bisa melakukan breaststroke atau tendangan gaya dada:
- Mengapung dengan wajah di air, tubuh lurus dan horizontal. Tumpuk tangan lalu pertahankan lengan dan kaki tetap lurus memanjang.
- Arahkan ibu jari ke bawah. Tekan tangan ke luar dan ke belakang dalam lingkaran, siku tinggi. Angkat sedikit kepala dan tarik napas.
- Satukan kedua tangan di depan bahu, dengan ibu jari mengarah ke atas. Jaga siku tetap dekat dengan tubuh. Tekuk lutut secara bersamaan, arahkan kaki ke arah pantat dan arahkan kaki ke luar.
- Raih lengan ke depan. Tendang keluar dan kembali membentuk lingkaran lalu satukan kedua kaki. Turunkan kepala di bawah air dan buang napas.
- Meluncur ke depan dan ulangi.
Baca Juga : Wajib Tahu! Ini Manfaat Renang bagi Kesehatan Tubuh Kamu
3. Teknik dasar renang – sculling water
Sculling water adalah teknik renang dasar di mana kamu menggunakan gerakan horizontal cepat tangan di dalam air untuk menjaga kepala tetap di atas permukaan air.
Kamu akan mengapung dalam posisi vertikal dengan lengan terlentang ke samping setinggi bahu dengan siku sedikit ditekuk. Berikut tips untuk bisa melakukan teknik sculling water:
- Rentangkan lengan kamu ke samping di bawah permukaan, dengan siku sedikit ditekuk.
- Putar lengan bawah 45 derajat ke depan dan gerakkan tangan kamu ke depan. Dorong air ke depan dan ke bawah dengan tangan kamu. Jaga agar lengan tetap dekat dengan permukaan air.
- Balikkan gerakan saat tangan akan bersentuhan di depan kamu. Putar lengan bawah ke belakang dan gerakkan tangan ke luar dan ke belakang. Sekarang kamu harus mendorong air ke bawah dan ke belakang.
- Setelah kamu tidak dapat menggerakkan tangan lebih jauh ke belakang, balikkan arah dan gerakkan tangan ke depan.
Tekanan lengan bawah dan telapak tangan terhadap air menciptakan sedikit gaya angkat dan memungkinkan kamu mempertahankan posisi kepala tetap di atas permukaan air.
4. Treading water
Teknik dasar yang satu ini akan membuat kamu tetap mengambang di tempat yang sama dalam posisi kepala di atas air dan tubuh tegak mengarah ke atas.
Ini adalah teknik yang sangat berguna ketika kamu perlu mengarahkan diri di dalam air atau untuk mengamati sesuatu yang terjadi di sekitar kamu di darat. Berikut tips untuk melakukannya:
- Untuk mendayung air, pada dasarnya kamu harus mengangkat lengan ke samping setinggi bahu lalu menyapu tangan ke depan dan ke belakang di atas air.
- Tekanan lengan dan tangan terhadap air menciptakan gaya angkat vertikal yang membuat tubuh tetap mengapung.
- Tendangan mengepak juga memberikan sedikit gaya angkat yang membantu kamu menjaga tubuh tetap mengapung.
Untuk menendang mengepak, kamu harus menendang secara bergantian dengan setiap kaki ke depan lalu ke belakang dengan kaki panjang yang lentur. Kaki kamu mengarah ke tanah.
Baca Juga : Mengenal Fungsi Kaporit dan Efeknya Bagi Perenang
5. Teknik dasar renang – dog paddle
Dog paddle adalah teknik renang dasar yang dapat kamu gunakan untuk tetap mengapung dan berenang dalam jarak pendek.
Gerakannya mirip dengan yang digunakan oleh anjing saat berenang, oleh karena itu teknik ini dinamai dog paddle.
Berikut tips melakukan dog paddle:
- Dorong tubuh kamu dari tanah dan lakukan posisi tengkurap. Buat posisi kamu mengambang dengan dada
- Rentangkan lengan ke depan, dengan telapak tangan menghadap ke bawah.
- Lakukan flutter kick, yakni jaga agar kaki tetap lurus dan lentur lalu gerakkan dengan cepat ke atas dan ke bawah dengan jari-jari kaki lurus. Ini membuat tubuh bagian bawah mengapung dan memberikan tenaga penggerak.
- Rentangkan dagu ke depan dan jaga agar dahi serta mata tetap di atas air.
- Secara bergantian gerakkan setiap tangan ke depan dan ke bawah, lalu ke belakang dan ke atas, menggunakan gerakan memutar.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!