Share This Article
Kondisi tubuh yang fit selama berpuasa tentu merupakan impian banyak orang. Tapi menjaga tubuh agar tetap fit saat bulan puasa juga tidak mudah. Perubahan pola hidup menyebabkan keadaan menjadi tidak normal.
Ingin tahu, bagaimana supaya tetap fit saat bulan puasa? Yuk, simak penjelasanya berikut.
Pertama, yang perlu diperhatikan adalah asupan gizi saat sahur dan berbuka, mengontrol aktivitas harian dan berolahraga secara tidak berlebihan.
Perhatikan asupan gizi saat sahur dan berbuka
Saat kamu berpuasa, tubuh akan berhenti mendapat asupan makanan dan cairan lebih dari 12 jam dalam sehari, dimulai sejak matahari terbit sampai terbenam. Untuk menjaga agar tubuh tetap fit, perhatikan makanan dan minuman pada sahur dan berbuka seperti berikut ini.
- Air putih
Tubuh manusia terdiri dari 70% air. Itu artinya, kamu harus tetap menjaga cairan dalam tubuh agar selalu tercukupi. Idealnya, usia orang dewasa membutuhkan satu sampai 1,5 liter air per hari.
Pada saat puasa kebutuhan cairan bisa didapatkan dari dua gelas air putih saat berbuka, empat gelas setelah shalat tarawih hingga sebelum tidur, dan dua gelas pada waktu sahur. Dengan begitu, tubuh akan tetap mendapatkan asupan cairan yang cukup.
- Makanan saat sahur
Sangat dianjurkan untuk makan makanan yang mengandung karbohidrat, karena bersifat penambah energi atau tenaga. Karbohidrat bisa didapat dari nasi, roti, gandum, dan kentang.
Untuk mempertahankan rasa kenyang, makanlah makanan yang mengandung serat tinggi. Serat bisa didapatkan dari sayur-sayuran hijau dan juga buah.
Susu juga bisa membantumu untuk merasa kenyang. Tapi, hati-hati susu yang berlebihan dapat memberikan efek samping seperti diare.
Selain itu, ada baiknya kamu tidak mengonsumsi makanan seperti mie instan pada saat sahur sebab memiliki kandungan garam yang tinggi yang dapat menarik cairan tubuh.
Yang tak kalah penting, hindari kopi dan teh saat santap sahur. Kedua minuman tersebut mengandung kafein yang justru membuat kamu cepat haus.
- Makanan saat berbuka
Saat azan Maghrib berkumandang, segera batalkan puasamu dengan air hangat dan kurma. Air hangat lebih mudah diterima oleh lambung yang sedang kosong. Sedangkan kurma mampu mengembalikan tenagamu dari kandungan glukosa dan fruktosa yang dimilikinya.
Ada baiknya, kamu tidak langsung menyantap makanan berat. Berikan waktu sejenak agar perutmu beradaptasi.
Tetap fit saat puasa dengan berolahraga
Selain makanan dengan gizi yang seimbang, kamu juga bisa berolahraga agar tubuh tetap fit seharian. Meski begitu, tidak semua jenis olahraga bisa dilakukan, ya. Kamu bisa melakukan olahraga ringan seperti jogging atau lari-lari kecil di sekitar rumah.
Kamu bisa jogging pada sore saat sebelum waktu berbuka. Pada waktu ini, tubuh biasanya lemas dan kurang semangat. Namun, dengan berolahraga, kamu bisa kembalikan kebugaran tubuhmu.
Jika ingin berolahraga pada waktu sahur, batas waktu maksimal adalah 30 menit. Tapi jika kamu lebih suka berolahraga setelah berbuka, tunggu hingga tiga jam setelah menyantap makanan utama. Biarkan tubuh mencerna makanan buka puasa terlebih dahulu.
Atur aktivitas harian
Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh tantangan. Kamu harus tetap menjalankan aktivitas harian meski sedang menahan lapar dan dahaga selama 12 jam. Agar tubuh tetap fit saat puasa, kontrol dan atur aktivitasmu sebaik mungkin.
Segera tinggalkan kegiatan yang memang tidak perlu dilakukan. Begitu juga sebaliknya, utamakan aktivitas yang memang harus diselesaikan. Bijak dalam beraktivitas sangat berpengaruh pada kebugaran tubuhmu saat berpuasa.
Terakhir, pastikan kamu tidak memaksakan tubuhmu untuk melakukan sesuatu yang berlebihan, karena akan membuat kamu cepat lelah dan merasa lapar.
Pastikan untuk mengecek kesehatan Anda dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Download di sini untuk berkonsultasi dengan mitra dokter kami.