Share This Article
Di bulan Ramadan, mungkin kamu pernah bertanya-tanya. Kenapa mulut terasa pahit saat puasa? Tentu hal tersebut sangat mengganggu, bukan?
Namun, kamu jangan panik dulu, yuk simak penjelasan di bawah ini agar puasamu tetap barokah.
Kenapa mulut terasa pahit saat puasa?
Secara medis ada banyak alasan kenapa mulut terasa pahit saat puasa. Mulai dari kenaikan asam lambung, faktor kebersihan mulut yang tidak terjaga, sampai pengaruh obat-obatan tertentu.
Pada dasarnya ini bukan merupakan gangguan kesehatan yang serius. Tapi agar ibadah puasa semakin afdol, tak ada salahnya mencari tahu penyebab dan cara mengatasinya.
1. Kekurangan asupan cairan
Tak bisa minum seperti biasa selama puasa tak hanya menimbulkan rasa dahaga di mulut. Ini juga membuat produksi air liur menjadi berkurang drastis.
Menurut ahli diet di Swisse Wellness dietitian, Simone Austin, air liur sendiri berfungsi membuat kadar asam dan pH di dalam mulut agar tetap normal. Jadi di samping menjaga agar bakteri tidak berkembang biak, air liur juga berperan menjaga indra pengecap agar berfungsi optimal.
Itulah mengapa penurunan produksi air liur selama berpuasa dapat membuat komposisi kimiawi dalam makanan yang masuk berubah dan menyebabkan mulut terasa pahit.
2. Kenaikan asam lambung
Gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah gangguan pencernaan yang terjadi pada penderita maag. Salah satu gejala yang timbul pada penyakit ini adalah munculnya sensasi pahit dan asam pada mulut.
Seperti yang kita tahu saat berpuasa perut tidak memperoleh makanan di siang hari. Ini memicu katup esofagus melemah dan mendorong makanan dari lambung kembali naik ke arah tenggorokan.
Hal ini tentu akan terasa tidak nyaman karena makanan tersebut sudah bercampur dengan asam lambung. Inilah yang membuat frekuensi mulut terasa pahit menjadi semakin sering muncul selama puasa.
3. Kekurangan zat besi
Kekurangan zat besi merupakan salah satu penyebab paling umum terjadinya gangguan pada indra pengecapan. Ini karena salah satu fungsinya adalah menghasilkan enzim protein bernama gustin yang berfungsi sebagai pengecap rasa.
Selain kurang asupan zat besi, buruknya penyerapan zat besi pada sistem pencernaan juga bisa menyebabkan gangguan rasa seperti mulut terasa pahit.
Sebelum mengambil langkah pengobatan tertentu, ada baiknya kamu melakukan tes darah di rumah sakit terdekat untuk memastikan apakah kamu mengalami kekurangan zat besi atau tidak.
4. Jarang menggosok gigi
Apakah selama berpuasa kamu rutin menggosok gigi? Jika jawabannya tidak, maka tak heran kalau mulut terasa pahit selama berpuasa.
Tidak rutin menjaga kebersihan mulut bisa menjadi penyebab munculnya rasa pahit pada mulut saat berpuasa. Ini terjadi karena sisa-sisa makanan di dalam mulut terus menumpuk dan membuat bakteri berkembang biak dengan pesat.
Jika dibiarkan terus menerus bukan hanya akan menyebabkan mulut terasa pahit, kamu juga bisa mengalami iritasi, abses dan gangguan mulut lainnya.
5. Konsumsi obat-obatan tertentu
Jika di bulan Ramadan kamu sedang berada dalam pengobatan tertentu. Ada baiknya kamu mengecek kembali obat-obatan yang dikonsumsi.
Ini karena ada beberapa jenis obat yang dapat menyebabkan mulut jadi terasa pahit. Salah satunya adalah obat antibiotik dan beberapa jenis obat untuk penyakit jantung.
Cara mengatasi mulut terasa pahit
Ada beberapa beberapa cara yang dapat kamu lalukan untuk menghilangkan mulut terasa pahit saat puasa.
- Rutin menggosok gigi setelah sahur dan berbuka
- Hindari makan pedas yang dapat memicu naiknya asam lambung
- Kumur dengan laruran air garam sacara rutin.
Demikian cara yang dapat kamu terapkan untuk mengatasi mulut terasa pahit saat puasa. Semoga puasa kamu lancar ya.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!