Share This Article
Kesibukan yang menyita waktu, sering kali membuat pasangan suami istri merasa jenuh dengan kehidupan rumah tangganya. Agar ini tidak terus berlangsung, kamu bisa mencoba mengajak pasangan melakukan hubungan seksual di dalam mobil, lho.
Tak cuma menjadi pengalaman baru, cara ini juga bisa membuat kehidupan percintaan kalian kembali seperti awal-awal menikah dulu.
Baca juga: Para Suami, Ini 4 Tips Merangsang Gairah Istri di Atas Ranjang
Apa itu berhubungan seks di mobil?
Dilansir dari Webmd, pada dasarnya ini hanyalah tindakan seks apa pun yang terjadi di dalam mobil.
Kondisi ini dapat terjadi disebabkan oleh sejumlah alasan. Seperti kurangnya privasi di tempat tinggal, atau sekadar menuntaskan rasa ingin tahu tentang hal ini.
Tips melakukan hubungan seks di dalam mobil dengan aman
Meski terlihat menyenangkan, tapi kegiatan seks di dalam mobil dapat melibatkan sejumlah faktor rumit. Mulai dari ruangan yang terbatas,atau kebersihan yang kurang terjaga.
Jadi agar tetap aman saat melakukannya, kamu perlu membaca beberapa tips di bawah ini terlebih dahulu.
1. Bersihkan mobil di awal
Membersihkan mobil secara menyeluruh sebelum melakukan hubungan intim di dalamnya adalah hal yang sangat dianjurkan.
Selain bisa menjamin kebersihan ruangan di dalam mobil selama bercumbu dengan pasangan. Hal ini juga penting untuk membuat suasana bercinta menjadi lebih menyenangkan.
Tentu kamu tak ingin berhubungan intim di tengah sampah sisa makanan cepat saji bekas si Kecil, kan?
2. Cari tempat yang sesuai dan tidak melanggar hukum
Kamu perlu menemukan tempat yang aman untuk parkir dan melakukan kegiatan ini. Pastikan bahwa lokasi yang dipilih bersifat pribadi dan orang lain tidak bisa melihat kalian secara tidak sengaja.
Menerapkan tips ini membantu melindungi privasi kalian dan meminimalkan risiko terekspos orang lain.
Selain itu pastikan bahwa lokasi yang kamu pilih tidak melanggar ketentuan. Ingat, berhubungan intim meski dengan pasangan yang sah di tempat umum merupakan hal ilegal di beberapa tempat.
3. Pilih lokasi yang datar dan matikan rem
Selanjutnya kamu perlu memastikan bahwa mobil akan tetap diam saat sedang sibuk berhubungan intim dengan pasangan.
Jadi pastikan mobil telah dimatikan seluruhnya, rem parkir dalam keadaan hidup, dan kalian tidak sedang pernah parkir di tanjakan.
Oh ya, jangan pernah berhubungan seks di kursi depan mobil, karena ini sangat berisiko mengubah posisi transmisi mobil menjadi netral. Sebaiknya pindah ke kursi belakang demi keamanan.
Tindakan pencegahan ini membantu menjaga mobil agar tidak menggelinding saat kalian bercumbu satu sama lain.
4. Kenakan pakaian yang mudah dilepas
Mengingat adanya keterbatasan ruang, ada bagusnya untuk memakai pakaian yang mudah dilepas dan dikenakan kembali.
Ini akan membantu kamu berganti baju dengan cepat, dan segera pulang ke rumah untuk membersihkan diri.
5. Bersihkan mobil ketika selesai dipakai
Proses ejakulasi yang terjadi ketika berhubungan intim di dalam mobil juga harus mendapatkan perhatian khusus sejak awal.
Usahakan untuk tidak membiarkan cairan sperma dan sejenisnya terjatuh ke dalam kursi mobil atau tempat lainnya.
Selain akan meninggalkan noda, ini juga sangat tidak higienis. Segera cuci mobil ketika kamu dan pasangan selesai melakukan ‘bisnis’ ini.
Baca juga: 4 Hal yang Perlu Dilakukan Saat Anak Memergoki Orangtua Berhubungan Seksual
Risiko berhubungan intim di dalam mobil
Dilansir dari Pubmed, sebuah survei tentang seks di dalam mobil pernah dilakukan secara anonim terhadap 195 pria dan 511 wanita.
Hasilnya diketahui bahwa sebanyak 119 pria (61 persen) dan 303 wanita (59,5 persen) melaporkan bahwa mereka telah melakukan hubungan seks saat di dalam mobil di tempat parkir.
Penelitian ini juga menyebutkan bahwa beberapa risiko yang muncul dari aktivitas ini adalah, ketidaknyamanan, benturan tubuh, dan risiko ketahuan aparat keamanan atau orang lain.
Tanda bahwa ini perlu perhatian medis
Dalam beberapa kasus, seks di dalam mobil digunakan sebagai jalan keluar untuk eksibisionisme. Ini merupakan gangguan mental di mana seseorang merasa terangsang ketika orang lain melihat ia berhubungan seks.
Eksibisionisme dapat menyebabkan tekanan cukup besar pada orang-orang yang menyaksikannya, dan mungkin bisa menyebabkan pelakunya terganggu secara emosional maupun hukum.
Jika kamu merasa mengalaminya, mungkin kamu perlu memeriksakan diri ke tenaga kesehatan yang tepat.
Ayo konsultasikan masalah kesehatan kamu dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!