Share This Article
Dengan sejumlah alasan, beberapa pasangan memilih menggunakan kondom saat berhubungan seks, dan tak menutup kemungkinan bahwa sebagian dari mereka pernah mengalami kondom tertinggal di dalam vagina.
Lalu apa bahayanya bagi kesehatan dan hal apa yang perlu dilakukan jika mengalami kondom tertinggal di dalam vagina? Simak penjelasannya berikut.
Apa itu kondom?
Kondom adalah kantong tipis yang dapat mencegah sperma masuk ke dalam vagina, kondom sendiri dibedakan untuk pria dan wanita.
Kondom untuk seorang pria yang dikenakan pada penis umumnya terbuat dari lateks, sejenis karet. Namun ada juga yang terbuat dari bahan yang aman bagi penderita alergi dengan bahan lateks contohnya, poliuretan.
Kemudian, kondom untuk wanita yang dimasukkan ke dalam vagina memiliki cincin fleksibel di kedua ujungnya. Di bagian salah satu ujung kondom untuk wanita ini tertutup dan masuk ke dalam vagina. Sedangkan di bagian ujung lainnya terbuka serta cincinnya berada di luar lubang vagina.
Manfaat dari penggunaan kondom adalah sebagai metode untuk mencegah atau mengontrol kehamilan. Di samping itu, kondom juga membantu mencegah penyebaran infeksi menular seksual seperti HIV, klamidia, dan gonore.
Bahkan jika kamu sudah menggunakan jenis kontrasepsi yang berbeda untuk menghindari kehamilan, ada baiknya juga menggunakan kondom setiap kali berhubungan seks untuk melindungi diri.
Tentu kamu juga harus berhati-hati menggunakan kondom saat berhubungan seks. Pasalnya ada sebagian yang mungkin pernah mengalami kondisi kondom tertinggal di dalam vagina, dan hal tersebut cukup berdampak bagi kesehatan.
Dampak kondom tertinggal di dalam vagina
Dampak kondom tertinggal di dalam vagina ternyata cukup berbahaya. Dilansir dari Center for Young Women’s Health, meninggalkan kondom di dalam vagina dapat menyebabkan iritasi atau bisa juga infeksi.
Tak hanya itu saja, fungsi utama kondom pun akan hilang begitu saja apabila tertinggal di dalam vagina. Kondisi seperti ini justru dapat menyebabkan terjadinya kehamilan yang tidak direncanakan.
Hal yang perlu dilakukan untuk mengeluarkan kondom yang tertinggal dalam vagina
Sangat penting untuk segera mengeluarkan kondom yang tertinggal di dalam vagina. Caranya, kamu bisa berbaring dan buat tubuh rileks. Kemudian jangkau vagina dengan satu jari bersih dan cari atau rasakan letak kondomnya.
Setelah berhasil menemukannya, sebaiknya gunakan 1 atau 2 jari untuk mengambil kondom tertinggal tersebut secara lembut.
Bagaimana jika kondom tetap tidak bisa dikeluarkan?
Alyssa Dweck, seorang ginekolog dan penulis yang berbasis di New York mengatakan, jangan panik ketika kondom tetap tidak bisa dikeluarkan dari vagina.
Hal tersebut bisa terjadi karena kondom terjepit dekat leher rahim dan di luar jangkauan jari. Kemungkinan lain bisa jadi kondom tertinggal di salah satu forniks vagina yang merupakan struktur seperti kantong dekat leher rahim.
Kondisi yang licin dalam vagina juga bisa membuat kondom sulit dikeluarkan. Hindari menggunakan benda tajam, seperti gunting atau pinset untuk mengambilnya. Langkah tepat segera datang ke pusat layanan kesehatan atau ginekolog untuk membantu mengambil kondom.
Cara atau prosedur medis yang bisa diterapkan seperti pap smear, yakni menggunakan spekulum untuk membuka vagina dan mengeluarkan kondom dengan alat kecil.
Cara mencegah agar kondom tidak tertinggal di dalam vagina
Alasan kondom bisa terlepas atau tertinggal di dalam vagina sebenarnya disebabkan karena beberapa faktor. Seperti dilansir dari Healthline, kamu bisa mencegahnya dengan menghindari beberapa hal berikut ini:
- Tidak menggunakan pelumas lube atau arousal gel yang menurunkan integritas kondom lateks.
- Jangan gunakan kondom dengan ukuran terlalu besar atau kecil
- Tidak menggunakan kondom yang sudah kedaluwarsa atau terkena panas
- Usahakan jangan menarik diri terlalu lama setelah ejakulasi atau ereksi benar-benar hilang.
- Jangan sampai gagal memegang pangkal kondom saat menarik keluar dari vagina.
- Jangan gunakan terlalu banyak pelumas di bagian dalam kondom
Sebagai antisipasi, apabila kamu mencurigai pasangan menggunakan kondom dengan ukuran yang salah, sebaiknya beritahu dan kirimkan tabel ukuran kondom yang benar.
Konsultasi lengkap seputar COVID-19 di Klinik Lawan COVID-19 dengan mitra dokter kami. Yuk, klik link ini untuk download aplikasi Good Doctor!
Sudah punya asuransi kesehatan dari perusahaan tempatmu bekerja? Ayo, manfaatkan layanannya dengan menghubungkan benefit asuransi milikmu ke aplikasi Good Doctor! Klik link ini, ya.