Share This Article
Darah haid hitam biasanya muncul di awal dan akhir masa periode menstruasi seseorang. Meski normal terjadi, namun keluarnya darah menstruasi yang berwarna hitam atau gelap dapat menandakan suatu kondisi kesehatan tertentu.
Perlu diketahui, warna darah haid bisa bervariasi dan disebabkan oleh berbagai penyebab yang berbeda. Nah, untuk mengetahui penyebab darah haid hitam yuk simak penjelasan lebih lengkapnya berikut.
Baca juga: Gejala-gejala Awal Kanker Serviks: Perdarahan Tidak Normal hingga Nyeri Panggul
Penyebab munculnya darah haid hitam
Dilansir dari Medical News Today, darah yang membutuhkan waktu lebih lama untuk keluar dari rahim dan sempat teroksidasi akan menjadi coklat atau merah tua dan berubah hitam. Darah haid hitam terkadang menunjukkan adanya penyumbatan di bagian dalam vagina.
Gejala yang mungkin akan dirasakan akibat adanya penyumbatan vagina, yakni meliputi darah haid berbau busuk, demam, kesulitan buang air kecil, dan gatal atau bengkak di sekitar vagina. Terdapat beberapa penyebab lain dari munculnya darah haid hitam, yaitu berupa:
Darah haid yang tertahan
Haid yang tertahan atau hematocolpos merupakan kondisi ketika darah menstruasi tidak dapat keluar dari saluran vagina dan memenuhi vagina sehingga perlahan-lahan bertambah gelap. Kondisi bawaan dari septum vagina atau selaput dara seringkali menjadi penyebab penyumbatan vagina.
Dalam kasus yang jarang terjadi, tidak adanya atau agenesis serviks, komplikasi bedah yang dikenal sebagai atresia serviks juga dapat menyebabkan menstruasi tertahan.
Jika penyumbatan cukup parah, hal tersebut dapat menyebabkan tidak keluarnya darah menstruasi atau amenore yang disertai dengan gejala berupa nyeri kram di perut bawah.
Kemungkinan kanker serviks
Dalam kasus yang sangat jarang, darah haid hitam terutama jika dikombinasikan dengan perdarahan tidak teratur setelah berhubungan seks maka mungkin pertanda kanker serviks. Kanker serviks stadium awal umumnya tidak memiliki tanda atau gejala yang cukup jelas.
Namun, pada kanker serviks stadium lebih lanjut maka mungkin disertai dengan gejala seperti keputihan berair, berdarah dengan bau busuk, dan perdarahan vagina dengan warna hitam.
Tanda lain kanker serviks stadium lanjut, meliputi kelelahan, periode haid lebih lama dan berat, sakit ketika berhubungan seks, hingga nyeri panggul.
Lokia pascapartum telah berkembang
Kondisi ini dimulai dengan aliran deras berwarna kemerahan dan mengandung gumpalan darah kecil kemudian akan melambat setelah beberapa hari,
Pada masa-masa awal, darah yang berlimpah dapat teroksidasi dan berubah menjadi sangat gelap sehingga tampak hampir seperti warna hitam.
Segera konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan jika lokia mengandung gumpalan seukuran buah plum atau disertai dengan munculnya cairan berbau busuk dalam beberapa minggu.
Sesuatu tersangkut di dalam vagina
Darah period yang berwarna hitam terkadang menunjukkan adanya benda asing di dalam vagina, seperti tampon. Objek lain mungkin masuk ke dalam vagina, termasuk kondom, mainan seks, dan alat kontrasepsi seperti spons, diafragma, cincin, dan penutup serviks.
Seiring waktu, hal tersebut bisa mengiritasi lapisan vagina dan memicu munculnya infeksi.
Selain darah haid hitam, infeksi juga dapat mengakibatkan munculnya gejala berupa keputihan berbau tidak sedap, rasa tidak nyaman atau gatal di dalam vagina, ruam atau bengkak di area genital, nyeri panggul, hingga sulit buang air kecil.
Jika kamu mengalami darah period berwarna hitam dengan gejala menyertai, maka segera cari bantuan medis. Dalam kasus yang jarang, kondisi ini dapat menyebabkan infeksi yang mengancam jiwa.
Menderita infeksi menular seksual
Darah period hitam telah dikaitkan dengan infeksi menular seksual atau IMS, seperti klamidia dan gonore.
Keputihan berwarna coklat tua atau hitam kadang-kadang disertai dengan gejala IMS lainnya, berupa terbakar saat buang air kecil, keputihan berbau tidak sedap, gatal pada vagina, dan tekanan atau nyeri panggul.
Jika tidak ditangani, IMS dapat menyebar dan mengakibatkan penyakit radang panggul atau PRP. Penyakit ini bisa menginfeksi serviks, rahim, dan organ reproduksi lainnya serta menyebabkan komplikasi PID termasuk nyeri panggul kronis hingga infertilitas.
Bagaimana penanganan terhadap darah haid hitam?
Keluarnya darah menstruasi berwarna gelap atau cenderung hitam merupakan hal yang wajar dan normal terjadi. Namun, jika sudah disertai dengan gejala yang menyebabkan ketidaknyamanan di area sekitar genital maka segera lakukan pengobatan bersama dokter ahli.
Apabila penyebabnya adalah menstruasi yang tertahan, pembedahan mungkin diperlukan untuk memperbaiki kondisi awal penyebab penyumbatan. Sementara untuk kanker serviks, biasanya ditangani dengan kombinasi pembedahan, kemoterapi, dan radiasi.
Pilihan pengobatan tergantung pada penyebab darah haid sehingga penting untuk mengunjungi penyedia layanan kesehatan sesegera mungkin. IMS dan penyakit radang panggul biasanya diobati dengan antibiotik. Karena itu, ikuti semua instruksi yang diberikan dan selesaikan seluruh rejimen.
Baca juga: Wanita Hamil Sering Kehilangan Selera Makan, Yuk Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya!
Pastikan untuk mengecek kesehatan kamu dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Jaga kesehatan kamu dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!