Share This Article
Memiliki momongan tentu saja keinginan besar bagi setiap pasangan. Banyak wanita yang melakukan berbagai cara untuk meningkatkan peluang hamil. Tetapi, terdapat beberapa kebiasaan yang justru berdampak negatif terhadap kesuburan wanita.
Kebiasaan kita sehari-hari tak hanya berdampak pada kesehatan, tapi juga kesuburan. Kesuburan sendiri merupakan salah satu aspek penting dalam kesehatan yang dipengaruhi oleh gaya hidup yang kita jalani.
Lalu, apa saja kebiasaan yang dapat berdampak negatif pada kesuburanmu? Yuk simak selengkapnya di bawah ini!
Apa saja kebiasaan yang berdampat negatif pada kesuburan wanita?
Kamu memiliki pilihan untuk menjalani suatu gaya hidup tertentu. Dan kamu mungkin saja tidak menyadari bahwa suatu kebiasaan yang kamu lakukan dapat berdampak pada kesuburan.
Maka dari itu, untuk menjaga kesehatan dan kesuburan, sangat penting untuk selalu memerhatikan semua kebiasaan sehari-hari.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah kebiasaan yang dapat berdampak negatif yang mungkin tidak disadari akan berdampak pada kesuburan wanita.
1. Merokok
Kebiasaan buruk pertama yang dapat berdampak pada kesuburan adalah merokok. Merokok dapat menyebabkan penuaan ovarium pada wanita, yang juga dapat menghabiskan sel telurnya secara prematur yang disertai dengan masalah kesehatan lainnya.
Itu dapat menyebabkan wanita sulit untuk hamil jika tidak memiliki sel telur yang sehat. Tak hanya itu saja, merokok juga dapat menyebabkan keguguran, kehamilan ektopik dengan merusak tuba falopi, atau bahkan menyebabkan penyumbatan tuba falopi.
Hal tersebut dapat mengakibatkan pencegahan petemuan antara sel telur dan sperma.
Baca juga: Bahaya Vape untuk Wanita, Bisa Pengaruhi Kesuburan hingga Ganggu Kesehatan Janin Lho!
2. Stres
Dalam kehidupan sehari-hari, tak jarang kita merasakan stres akibat tekanan lingkungan. Stres memang sulit untuk dicegah. Namun, ternyata stres juga berdampak pada kesuburan lho!
Upaya untuk memperoleh kehamilan dapat menyebabkan kekhawatiran dan kecemasan ekstra. Terlalu banyak merasakan stres dan depresi dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang pada akhirnya menyebabkan masalah kesuburan.
Meski demikian, terkadang ketidaksuburan juga dapat menyebabkan stres sehingga sangat penting bagi pasangan untuk mengelola stres dengan baik ketika sedang mencoba untuk mendapatkan momongan.
Kamu dapat mengelola stres dengan cara melakukan aktivitas pereda stres seperti yoga, meditasi, atau olahraga.
3. Konsumsi kafein yang berlebihan
Meskipun satu cangkir kopi tidak dapat berdampak pada kesuburan, tetapi jika dikonsumsi secara berlebihan, seperti mengonsumsi kopi beberapa kali dalam sehari dapat berdampak buruk bagi kesuburan.
Beberapa penelitian menemukan bahwa mengonsumsi lebih dari 300 mg kafein sehari dapat mengurangi sedikit kesuburan dan meningkatkan risiko keguguran.
Untuk menghindari hal ini, kamu dapat mengganti konsumsi kafein dengan beralih ke teh herbal, teh tanpa kafein, atau kopi tanpa kafein.
4. Konsumsi alkohol
Tak hanya konsumsi kafein, konsumsi alkohol juga dapat mempengaruhi kesuburan seorang wanita. Dilansir dari The Berkley Center, penelitian telah menujukkan bahwa minum terlalu banyak alkohol dapat dapat menurunkan kadar hormon steroid (termasuk hormon seks).
Tak hanya itu, konsumsi alkohol juga dapat mengakibatkan siklus menstruasi yang tidak normal pada wanita.
Yang perlu diketahui adalah ketika alkohol dikonsumsi, alkohol diubah menjadi zat yang menyebabkan kerusakan oksidatif pada DNA dan protein. Gangguan ovulasi dapat terjadi ketika mengonsumsi banyak alkohol.
Seorang wanita yang ingin hamil harus sepenuhnya berhenti mengonsumsi alkohol. Minum alkohol dalam jumlah banyak selama periode hamil juga dapat memengaruhi kesehatan bayi.
5. Konsumsi makanan junk food
Makan secara berlebihan serta konsumsi junk food dalam jumlah banyak tak hanya dapat menimbulkan masalah berat badan, tetapi juga dapat menyebabkan masalah kesuburan. Konsumsi junk food secara berlebihan juga dapat meningkatkan gula darah.
Untuk menghindari hal ini, sebaiknya konsumsilah makanan sehat yang diperkaya dengan buah-buahan dan sayuran.
6. Kurang tidur
Seseorang yang kurang tidur akan memiliki tingkat hormon stres adrenokortikotropik dan kortisol yang jauh lebih tinggi, kedua hormon ini dapat menghambat siklus kesuburan.
Seseorang dapat begadang dengan berbagai alasan. Jika kamu dapat memahami mengapa kamu begadang, ini dapat membantumu untuk menghentikan kebiasaan buruk tersebut.
Nah, itulah beberapa kebiasaan yang tanpa disadari dapat berpengaruh negatif pada kesuburan wanita. Untuk terhindar dari masalah kesuburan, yuk hentikan kebiasaan buruk tersebut dan ubahlah dengan gaya hidup lebih sehat mulai dari sekarang!
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!