Share This Article
Minuman pelancar haid biasanya dikonsumsi beberapa wanita karena cukup efektif membantu masalah. Salah minuman yang bisa membantu melancarkan menstruasi di pasaran adalah manjakani.
Manjakani atau disebut juga dengan Majuphal ini dalam pengobatan Ayurveda sangat bermanfaat karena tindakan astringennya. Nah, untuk mengetahui manfaat dari minuman pelancar haid dengan atau manjakani yuk simak penjelasan berikut.
Baca juga: Daftar Obat Sesak Napas yang Bisa Dibeli di Apotek hingga Cara Alami
Bagaimana cara kerja minuman pelancar haid?
Minuman pelancar haid sudah banyak tersedia dan mudah ditemukan di pasaran. Konsumsinya juga bebas atau tidak memerlukan resep dokter, namun tetap harus membaca prosedur yang tertera di label produk.
Salah satu minuman pelancar haid yang sering dikonsumsi adalah manjakani. Minuman ini tak hanya dipercaya dapat membantu melancarkan menstruasi, tetapi juga memiliki manfaat lain untuk kesehatan.
Dilansir dari Ayurtimes.com, gallic acid dan tannic acid ditemukan dalam manjakani. Kandungan dalam manjakani ini diketahui memiliki manfaat sebagai antimikroba, antidiare, antidisentrika, antihemoragik, antiinflamasi, dan antioksidan.
Aksi astringen manjakani atau Oak Galls berkontribusi pada semua manfaat dan kegunaan terapeutiknya. Untuk itu, minuman pelancar haid ini juga efektif dalam berbagai macam penyakit, termasuk masalah gigi, penyakit perut, hingga gangguan rahim.
Cara kerja manjakani dari tindakan astringennya adalah dengan membantu mengurangi peradangan dan menghambat pertumbuhan mikroba. Karena itu, konsumsi manjakani yang rutin akan mempermudah pengeluaran cairan akibat vaginitis atau keputihan.
Secara internal, bubuk manjakani 1 gram dengan 500 gram Godanti Bhasma dianggap sebagai pengobatan terbaik untuk keputihan. Sementara itu, secara eksternal mencuci alat kelamin dengan rebusan manjakani dan menambahkan tawas 500 gram bermanfaat untuk kesehatan vaginal.
Bisakah minuman pelancar haid dibuat sendiri di rumah?
Perlu diketahui, beberapa orang memiliki siklus menstruasi yang lebih lama dan lainnya lebih pendek. Periode tidak teratur adalah ketika menstruasi terjadi lebih atau kurang dari setiap 21 hingga 35 hari atau saat suatu periode sangat bervariasi sehingga tidak dapat diprediksi.
Ketika seseorang mengalami menstruasi yang tidak teratur, waktu antara setiap periode dapat berbeda-beda tiap bulan.
Untuk mengatasi menstruasi tidak teratur, terdapat berbagai cara yang bisa dilakukan seperti mengurangi stres, meditasi, mengurangi atau menambah berat badan, dan konsumsi minuman dari bahan alami.
Meskipun pengobatan rumahan memiliki sedikit penelitian, namun beberapa orang menganggap khasiatnya benar-benar bisa membantu. Minuman pelancar haid yang bisa kamu buat sendiri di rumah, antara lain sebagai berikut:
Cuka sari apel
Penelitian awal menunjukkan bahwa minum sari cuka apel dapat mengatur ovulasi bagi penderita PCOS. Namun, para ilmuwan perlu melakukan lebih banyak penelitian untuk membuktikan manfaat dari mengonsumsi cuka sari apel.
Sari apel memiliki rasa yang pahit sehingga mungkin sulit dikonsumsi oleh sebagian orang. Jika kamu ingin mencoba mengonsumsi namun kesulitan dengan rasa dari cuka sari apel, maka bisa mengencerkan bersama air dan tambahkan satu sendok makan madu.
Nanas
Nanas diketahui mengandum enzim yang disebut dengan bromelain dimana dapat membantu mengurangi peradangan. Beberapa penyebab haid tidak teratur melibatkan peradangan sehingga mengonsumsi minuman yang terbuat dari nanas dipercaya dapat membantu mengatasi masalah.
Makan nanas dapat membantu mendapatkan porsi buah harian yang direkomendasikan. Satu cangkir atau 80 gram nanas dapat dihitung sebagai satu porsi buah. Rekomendasi umumnya adalah makan minimal 5, 1 cangkir atau 80 gram porsi buah dalam sehari.
Kunyit
Kunyit merupakan pengobatan rumahan yang populer untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan, termasuk menstruasi tidak teratur. Namun, kemampuannya untuk mengatur menstruasi tidak terbukti secara pasti.
Manfaat utama kunyit yang ditemukan para ilmuwan adalah kemampuannya untuk mengurangi peradangan. Penelitian menunjukkan bahwa kurkumin atau bahan aktif yang ditemukan dalam kunyit memiliki efek antiinflamasi.
Siklus menstruasi mungkin dapat kembali normal dengan melakukan beberapa perubahan gaya hidup dan pengobatan rumahan. Namun, jika masalah belum teratasi maka segera lakukan pemeriksaan bersama dokter untuk mendapatkan penanganan lanjutan.
Baca juga: Manfaat Bayam Merah untuk Kesehatan, Memperkuat Akar Rambut hingga Jaga Kesehatan Kulit!
Pastikan untuk mengecek kesehatan kamu dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Jaga kesehatan kamu dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!