Share This Article
Sesuai dengan namanya, long distance relationship (LDR) adalah hubungan jarak jauh antara pasangan. Bagi suami istri, kondisi ini bisa menjadi tantangan tersendiri, karena akan berpengaruh pada kehidupan seksual dan pola pengasuhan anak.
Tidak perlu khawatir, kamu bisa mengatasi tantangan tersebut dengan beberapa cara. Apa saja cara itu? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Tips menjalani hubungan jarak jauh
Pasangan yang menjalani LDR dipisahkan oleh area geografis, sehingga tak memungkinkan untuk bertemu dalam rentang waktu yang cukup lama. Ada banyak hal yang bisa memaksa seseorang harus menjalani hubungan ini, misalnya sedang menjalani studi hingga mengikuti program negara.
Tren hubungan jarak jauh kembali marak di tengah pandemi COVID-19, terutama ketika pemerintah menerapkan pembatasan sosial.
Menjalani hubungan jarak jauh bukanlah hal yang mudah. Komunikasi adalah kunci dalam menjalaninya. Sebab, hanya itulah cara yang bisa dilakukan agar hubungan satu sama lain tetap terjalin dengan baik.
Meski begitu, mengutip dari The Pennsylvania University, masih ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk menjalani LDR, di antaranya adalah:
- Komitmen. Sangat penting untuk saling berkomitmen sebelum menjalani LDR. Sebab, godaan untuk berselingkuh semakin tinggi bagi individu yang jarang bertemu dengan pasangannya
- Saling percaya. Kepercayaan adalah hal yang sangat penting bagi kedua belah pihak. Seringkali muncul ketakutan, keraguan, kecurigaan, dan kecemburuan saat pasangan kekasih tidak saling bertemu dalam waktu yang cukup lama
- Mandiri. Saat menjalani hubungan jarak jauh, sulit untuk bergantung satu sama lain untuk mendapat kesenangan. Artinya, mulailah untuk membiasakan diri melakukan sesuatu tanpa pasangan
Kehidupan seksual pasangan LDR
Kehidupan seksual adalah salah satu tantangan terberat yang harus dihadapi oleh pasangan LDR, terutama bagi yang telah menikah. Suami-istri yang memutuskan untuk menjalani hubungan ini hampir pasti tidak bisa melakukan kontak seksual secara langsung, karena terpisah oleh jarak.
Tapi, menurut Bustle, tetap ada cara untuk mengatasinya, salah satunya dengan saling terbuka, jujur dan berkomunikasi. Rutin melakukan percakapan intim pun bisa coba dilakukan.
Baca juga: Tidak Selalu Buruk, Ini Manfaat Masturbasi bagi Kesehatan Tubuh
Selain membicarakan tentang topik seksual, kamu dapat membicarakan harapan, cita-cita, dan berbagai hal lainnya. Ingatlah bahwa komunikasi adalah hal yang sangat dibutuhkan untuk menjalani hubungan ini.
Bagaimana mengatur pola asuh jika memiliki anak?
Hubungan jarak jauh akan menjadi semakin sulit bagi pasangan yang telah memiliki anak. Secara tidak langsung, hubungan ini akan berdampak pada pola pengasuhannya. Maka dari itu, perlu keputusan bijak dari kedua belah pihak untuk mengasuh buah hati tercinta.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar anak tetap merasakan kasih sayang dari orang tua yang tidak sedang berada dengannya, yaitu:
1. Berusaha untuk selalu ada
Pada kasus pasangan LDR, anak mungkin diasuh oleh ibu atau ayahnya saja. Agar kehadiran kedua orang tua ‘terasa nyata’, tetaplah berusaha untuk selalu ada untuk anak. Misalnya, menemaninya belajar dan bermain, meski hanya sekadar melalui video call.
Baca juga: Seperti Apakah Pola Asuh Tepat untuk Anak? Ini Penjelasan Ahli
2. Tanggap membantu masalah anak
Selain berusaha untuk selalu ada, kamu juga perlu tanggap membantu masalah yang sedang dihadapi anak.
Mengutip dari Family Wizard, hal tersebut bisa berdampak positif bagi sisi emosional anak. Si Kecil akan merasa diperhatikan, sehingga ikatan batin akan lebih terjalin.
3. Kerja sama dengan pasangan
Mengasuh anak saat menjalani hubungan LDR bukan perkara mudah. Dibutuhkan kerja samadengan pasangan untuk menentukan pola asuh yang tepat. Diskusikan seperti apa gaya mengasuh yang dirasa sesuai, agar anak bisa memahami kondisi orang tua-nya.
Nah, itulah ulasan tentang cara menjalani hubungan jarak jauh yang bisa kamu terapkan. Kini, saatnya kamu menentukan pola seperti apa yang dapat dilakukan bersama pasangan. Yang paling penting, tetap jaga komunikasi, ya!
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!