Share This Article
Saat bayi mulai menggosok matanya, Moms mungkin berpikir bahwa si Kecil sedang mengantuk. Anggapan tersebut mungkin benar. Tapi, kucekan pada mata yang dilakukan bayi ternyata juga bisa mengindikasikan keadaan lain, lho.
Lantas, apa saja hal yang bisa memicu bayi sering mengucek matanya? Serta, bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Baca juga: Mengenal Katarak pada Anak: Ini Penyebab, Gejala dan Cara Mengatasinya
Penyebab bayi sering mengucek mata
Ada banyak hal yang bisa menjadi alasan mengapa bayi sering menggosok matanya. Mulai dari rasa lelah dan mengantuk, mata kering, hingga kemungkinan adanya infeksi. Berikut lima faktor yang sering menyebabkan bayi mengucek matanya:
1. Merasa lelah dan mengantuk
Seperti orang dewasa, bayi juga bisa lelah dan mengantuk. Saat sedang merasakan kondisi tersebut, biasanya si Kecil akan mulai mengucek matanya. Bisa jadi kucekan tersebut menandakan bahwa sudah waktunya bayi untuk tidur siang atau beristirahat.
Tidak ada yang perlu dikhawatirkan untuk hal yang satu ini. Moms hanya perlu memberinya kesempatan untuk tidur sebelum akhirnya si Kecil menangis. Berbeda dengan orang dewasa, waktu tidur si Kecil cenderung lebih panjang, yaitu 12 hingga 16 jam dalam sehari.
2. Mata gatal atau sakit
Saat bayi mengucek matanya, bisa jadi si Kecil sedang merasa gatal atau kesakitan karena terpapar alergen dari luar. Di lingkungan yang kering dan berdebu, alergen bisa saja masuk ke mata.
Ketika mata bayi terlihat berair dan kemerahan, segera lakukan sesuatu. Jika bayi dibiarkan menggosok mata, hal itu dapat membuatnya rentan mengalami iritasi. Setelah mengetahui bahwa ada sesuatu di mata si Kecil, Moms bisa membersihkannya menggunakan waslap basah.
Jika tidak berhasil, jangan ragu untuk segera periksakan ke dokter. Cobalah untuk mengalihkan perhatian bayi dengan mainan atau benda lain agar berhenti mengucek matanya.
3. Infeksi mata
Konjungtivitis adalah kondisi saat mata mengalami infeksi yang disebabkan oleh virus atau bakteri. Gejala umum dari keadaan tersebut biasanya perubahan warna mata menjadi merah, keluarnya cairan, dan terkadang muncul rasa gatal.
Ketika Moms mencurigai adanya infeksi pada mata si Kecil, pastikan untuk menjaga area tersebut tetap bersih. Jika memungkinkan, pakaikan sarung tangan agar tak ada dampak buruk akibat garukan si Kecil.
Baca juga: 7 Penyebab Infeksi pada Mata & Cara Mengatasinya
4. Anak mengalami rabun
Kondisi rabun tidak hanya bisa terjadi pada orang dewasa, tapi juga anak-anak dan bayi. Kucekan pada mata bisa jadi merupakan upaya si Kecil untuk memfokuskan penglihatannya agar pandangannya lebih jelas.
Masalah penglihatan sebenarnya bukan sesuatu yang umum terjadi pada bayi baru lahir, tapi bisa muncul saat si Kecil sudah menginjak usia enam bulan. American Academy of Opthalmology merekomendasikan pemeriksaan mata secara berkala, dimulai setelah bayi dilahirkan.
Dokter mata anak akan melakukan serangkaian pemeriksaan untuk mengetahui kondisi mata si Kecil.
5. Mata kering
Mata kering bisa menjadi alasan mengapa bayi sering menguceknya. Air mata secara alami berfungsi melindungi organ penglihatan agar tetap lembap. Kadar air tersebut dapat berkurang atau menguap saat mata terkena udara dalam waktu yang cukup lama.
Penurunan kadar air mata bisa membuatnya kering. Kemudian, bayi akan merasakan ketidaknyamanan pada mata lalu menguceknya. Tenang, tak ada yang perlu dilakukan untuk kasus yang satu ini.
Kucekan akan merangsang produksi air mata dan mengembalikannya ke kondisi semula. Bayi akan berhenti menggosokkan tangannya setelah mata kembali lembap.
Mencegah dampak buruk yang bisa ditimbulkan
Untuk meminimalkan risiko cedera atau munculnya goresan pada mata, sebisa mungkin Moms perlu mencegah si Kecil agar tidak menguceknya. Jika terpaksa, cobalah untuk memakaikan sarung tangan kepadanya.
Sebagai orangtua, penting untuk cepat tanggap mengetahui penyebab mengapa bayi sering mengucek matanya. Beberapa faktor pemicu seperti rasa kantuk dan mata kering mungkin tidak membahayakan kondisi.
Namun, ketahui juga beberapa tanda pada mata si Kecil yang mungkin memerlukan intervensi medis, seperti:
- Bayi tidak merespons kilatan cahaya
- Mata si Kecil terlihat juling
- Memiringkan kepala saat mencoba melihat objek tertentu
- Mata selalu berair dan gatal
- Kelopak mata terkulai
Nah, itulah ulasan tentang beberapa hal yang bisa menyebabkan bayi sering mengucek matanya. Jika kondisi disertai gejala seperti mata berair dan kemerahan, jangan ragu untuk memeriksakan buah hati tercinta ke dokter, ya!
Konsultasikan masalah kesehatan anak dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!