Share This Article
Mungkin Moms, khususnya para ibu muda, akan mulai khawatir ketika bayi sering cegukan. Namun sebaiknya ketahui dulu yuk apakah cegukan pada bayi berbahaya?
Apakah bayi sering cegukan itu normal atau berbahaya?
Dilansir dari What To Expect, sangat normal dan tidak berbahaya bagi bayi yang baru lahir untuk mengalami cegukan. Faktanya, beberapa bayi mengalami cegukan sebelum mereka lahir.
Cegukan tersebut mulai sekitar bulan ke-6 kehamilan, ketika paru-paru bayi mulai berkembang. Jika Moms pernah melihat atau merasakan kejang kecil yang biasanya terjadi di perut, kemungkinan besar cegukan itu yang terjadi).
Apa penyebab bayi sering cegukan?
Sama seperti pada orang dewasa, cegukan bayi disebabkan oleh kejang diafragma kecil dan berkembang bayi, otot besar yang melintasi bagian bawah tulang rusuk dan bergerak naik turun saat kita bernapas.
Melansir penjelasan The Bump, cegukan pada bayi baru lahir paling sering disebabkan oleh bayi yang terlalu banyak makan, makan terlalu cepat, atau menelan banyak udara. Semua hal tersebut dapat menyebabkan perut kembung.
Saat perut membesar, ia sebenarnya mendorong diafragma, yang menyebabkannya kejang, dan terjadilah cegukan. Cegukan pada bayi baru lahir sangat umum terjadi setelah atau bahkan selama menyusui.
Bayi cegukan juga bisa terjadi akibat perubahan suhu perut secara tiba-tiba. Katakan, misalnya, Moms memberi bayi susu dingin dan beberapa menit kemudian memberi mereka sereal nasi panas.
Menurut Christal-Joy Forgenie, MD, seorang dokter spesialis anak pada Soha Pediatrics di New York City, kombinasi ini justru bisa memicu bayi cegukan.
Selain dipicu karena makan, ada juga kasus cegukan pada bayi disebabkan oleh sesuatu yang sama sekali berbeda. Penyebabnya biasanya gastroesophageal reflux, atau GERD.
Ketika bayi menderita gastroesophageal reflux, makanan yang dicerna sebagian dan cairan asam dari lambung mengalir kembali ke kerongkongan yang menyebabkan rasa terbakar serta tidak nyaman.
Baca juga: Susah Hilang, Ini Dia Cara Mengatasi Cegukan yang Bisa Kamu Coba!
Berapa lama bayi mengalami cegukan?
Bayi dapat mengalami cegukan beberapa kali sehari, berlangsung selama 10 menit atau lebih. Pada umumnya, jika bayi bertingkah bahagia dan terlihat baik-baik saja, cegukan tersebut tidak perlu dikhawatirkan.
Namun Moms sebagai orang tua perlu khawatir jika cegukan berlanjut dan tampaknya menyebabkan bayi tertekan, segera hubungi dokter anak untuk mencari tahu penyebabnya.
Cara mengatasi cegukan bayi
Dilansir dari The Bump, meskipun cegukan bayi hampir selalu tidak berbahaya, tetapi ada baiknya segera atasi hal ini agar bayi lebih nyaman melakukan kegiatannya.
Secara umum, jika tampaknya cegukan bayi terkait dengan makan berlebihan, perut kembung, atau refluks, Moms dapat mengatasinya dengan memberi makan bayi dalam jumlah yang lebih kecil, dan ingatlah untuk sering membuat bayi bersendawa.
Setelah proses menyusui atau makan dan bersendawa, saatnya Moms mengatur posisi bayi. Caranya pun mudah cukup pegang dan atur posisikan bayi dalam kondisi tegak selama 20 menit, bisa dengan sambil menggendong.
Moms juga bisa sambil menepuk-nepuk punggung belakang bayi dengan lembut. Hal ini bertujuan untuk membantu gas pada perut untuk naik, sehingga tidak tertahan dan membuat bayi cegukan.
Tak hanya itu, kamu juga bisa memberikan sesuatu untuk dihisap oleh bayi, seperti dot, empeng, atau puting Moms. Cara ini bisa dilakukan untuk mengatasi cegukan pada bayi.
Baca Juga: 5 Penyebab Bayi Tidak BAB dan Cara Mengatasinya, Moms Wajib Tahu!
Cara mencegah cegukan pada bayi
Tentu saja, Moms pasti juga ingin mencoba beberapa hal untuk mencegah cegukan pada bayi. Meskipun tidak ada cara yang pasti untuk mencegah cegukan, berikut beberapa kiat pencegahan yang perlu diingat:
- Hindari makan berlebihan.
- Beristirahatlah saat menyusu untuk membuat bayi bersendawa agar perut tidak terisi terlalu banyak dan terlalu cepat.
- Gendong bayi selama beberapa menit setelah menyusu sebelum meletakkannya dapat membantu mencegah bayi cegukan. Cara ini dapat memengaruhi refluks.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!