Share This Article
Menangis adalah salah satu respons alami tubuh terhadap emosi yang intens, termasuk sedih dan bahagia. Nah, studi terbaru membuktikan bahwa sering menangis bisa membantu menurunkan berat badan.
Para peneliti masih penasaran apakah benar menangis memiliki dampak efek jangka panjang yang lebih luas. Nah, untuk mengetahui lebih lanjut, yuk, simak penjelasan mengenai dampak menangis pada berat badan.
Baca juga: Cara Memutihkan Kulit Tubuh dan Wajah Secara Alami, 8 Bahan Rumahan Ini Bisa Kamu Pakai
Benarkah menangis bisa turunkan berat badan?
Dilansir dari Healthline, menangis bisa membakar sejumlah kalori, melepaskan racun, dan menyeimbangkan hormon. Karena itulah, beberapa orang mulai menebak jika menangis dapat membantu menurunkan berat badan.
Disakiti oleh orang yang dicintai, merasa putus asa, dan mengalami gejala depresi adalah beberapa penyebab umum seseorang akan sering menangis. Air mata yang keluar ketika menangis dapat membantu menghilangkan zat beracun dalam tubuh akibat stres.
Tangisan yang dimaksud adalah keluarnya air mata psikis, yaitu dipicu oleh perasaan dan emosi nyata sehingga dapat memberi manfaat penurunan berat badan. Nah, waktu terbaik untuk memaksimalkan efek penurunan berat badan lewat menangis adalah antara jam 7 hingga 10 malam.
Penurunan berat badan yang disebabkan oleh kesedihan dan depresi lebih berkaitan erat dengan hilangnya nafsu makan daripada menangis.
Meski menangis memang bisa menurunkan berat, kamu harus melakukannya selama berjam-jam untuk membuang jumlah kalori yang cukup banyak.
Menangis dianggap membakar jumlah kalori yang sama dengan tertawa, yaitu sekitar 1,3 kalori per menit. Hal ini berarti untuk setiap sesi isak tangis 20 menit, maka akan membakar sekitar 26 kalori lebih banyak daripada yang seharusnya.
Apa menangis memiliki dampak bagus untuk kesehatan?
Beberapa manfaat dari menangis akan membantu menyeimbangkan hormon dan memicu metabolisme sehingga penurunan berat badan bisa terjadi. Nah, di samping itu, ada pula manfaat lain yang bisa kamu dapatkan dari menangis yakni sebagai berikut:
Mengurangi stres
Menangis memang dapat menstabilkan suasana hati dan berfungsi untuk melepaskan stres dari tubuh. Nah, menangis sendiri biasanya ditandai dengan perasaan kehilangan, perpisahan, atau ketidakberdayaan yang cenderung membuat tubuh menjadi waspada.
Karena itu, menangis mungkin merupakan mekanisme yang dikembangkan manusia untuk memulihkan ketenangan tubuh. Ketika air mata keluar maka perasaan yang berkaitan dengan stres juga ikut terbuang.
Mendetoksifikasi tubuh
Pada dasarnya, tubuh selalu menghasilkan air mata yang melindungi kamu dari iritasi dan menjaga agar mata tetap terlumasi. Saat menangis karena emosi, air mata mengandung beberapa komponen tambahan, seperti kortisol dan hormon stres.
Mengatur kortisol dapat membantu menghilangkan lemak membandel di sekitar bagian tengah tubuh. Selain itu, ketika kamu menangis dalam waktu yang lama, maka mungkin tubuh sedang menghilangkan stres.
Mengurangi rasa sakit
Saat menangis dalam waktu yang lama, tubuh menghasilkan hormon seperti oksitosin dan endorfin. Bahan kimia alami ini dapat memberi otak perasaan yang menenangkan sehingga memberikan kelegaan, kebahagiaan, dan mengelola emosi kuat terkait kesedihan.
Hormon-hormon ini tidak hanya mengurangi rasa sakit psikologis, namun juga rasa sakit psikis. Karena hal inilah, tubuh akan segera mengaktifkan refleks menangis saat tubuh terluka secara fisik.
Baca juga: Saat Siklus Menstruasi Wanita pun Berpotensi Hamil, Yuk Kenali Tanda-Tanda Kamu sedang Berovulasi
Kapan harus cari bantuan saat terlalu banyak menangis?
Meski dapat menurunkan berat badan dan memiliki manfaat yang cukup beragam, menangis terlalu banyak juga bisa menyebabkan masalah serius. Menangis lebih sering dari biasanya bisa menjadi gejala depresi atau kondisi kesehatan mental lain.
Gejala depresi biasanya akan terlihat berbeda pada setiap orang, yaitu meliputi kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan mendadak, hilang minat, kelelahan, hingga sulit berkonsentrasi. Nah, jika gejala ini sudah terlihat maka ada baiknya untuk segera berbicara dengan dokter.
Menangis tak terkendali dapat memengaruhi hidup kamu secara negatif sehingga dibutuhkan penanganan bersama dokter ahli. Hubungi dokter atau penyedia kesehatan mental untuk mendiskusikan gejala.
Buatlah rencana yang tepat untuk mengatasi seringnya menangis agar tidak berlanjut pada masalah lebih serius, termasuk memengaruhi kondisi psikis dan mental.
Pastikan juga untuk melakukan perawatan secara proaktif dan ikuti anjuran dari dokter, terutama jika ingin memaksimalkan pemulihan kesehatan mental.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!