Share This Article
Veneer gigi merupakan prosedur medis untuk memperbaiki bentuk, warna dan posisi gigi. Sedangkan veneer dalam kedokteran gigi adalah lapisan bahan yang ditempatkan di atas gigi.
Mengutip dari mouthhealthy.org, veneer biasanya dibuat khusus dari bahan-bahan yang dirancang untuk menutupi permukaan depan gigi.
Yuk kenali lebih jauh tentang veneer gigi dalam ulasan berikut ini!
Apa itu veneer gigi?
Manfaat veneer biasanya selalu tertuju pada penampilan. Melakukan prosedur pemasangan veneer membuat senyum kamu terlihat lebih cerah dan nyaman untuk dipandang.
Sesuai tujuannya, dengan melakukan tindakan ini kamu bisa menutupi kekurangan yang ada pada gigi. Termasuk di antaranya bentuk, warna, dan ukuran gigi yang tidak sesuai.
Selain itu, prosedur pemasangan veneer juga bisa memperbaiki beberapa kondisi tertentu, seperti:
- Mengatasi gigi patah atau terkelupas
- Mengatasi perubahan warna yang parah atau pewarnaan tidak merata yang tidak bisa diperbaiki dengan pemutihan
- Mengatasi celah pada gigi
- Mengatasi gigi yang lebih kecil dari rata-rata
- Mengatasi gigi runcing atau berbentuk tidak biasa
Prosedur pemasangan veneer gigi
Tak bisa sembarangan, pemasangan veneer biasanya memerlukan tiga tahap. Setiap tahapan ini juga hanya boleh dilakukan oleh dokter gigi yang berpengalaman. Berikut tahapan prosedurnya:
1. Diagnosis dan perencanaan perawatan
Diagnosis dan perencanaan awal dimulai dengan menjelaskan kepada dokter gigi tentang keinginan kamu untuk melakukan prosedur ini.
Selama proses awal ini, dokter gigi akan melakukan pemeriksaan terhadap gigi kamu. Pemeriksaan ini untuk memastikan apakah kondisi kesehatan gigi kamu sesuai untuk melakukan prosedur ini.
2. Persiapan
Untuk persiapan, dokter akan membentuk kembali permukaan gigi kamu yang jumlahnya hampir sama dengan ketebalan veneer yang akan ditambahkan ke permukaan gigi.
Sebelum memotong enamel, dokter gigi akan memutuskan apakah diperlukan anestesi lokal untuk mematikan rasa di daerah tersebut.
3. Proses pemasangan veneer
Prosedur awal dimulai dengan menyesuaikan ukuran, bentuk, dan warna gigi dengan veneer yang akan dipasang.
Setelah sesuai, dokter akan membersihkan permukaan gigi yang akan dipasangi veneer. Prosedur ini untuk memastikan permukaan gigi kamu bersih dari bakteri agar terhindar dari kerusakan.
Setelah itu, veneer ditempelkan pada gigi menggunakan zat semen khusus agar menempel dengan kuat.
Jika dokter merasa veneer sudah menempel dengan baik, dokter akan menguji kemampuan menggigit untuk memastikan kondisi veneer telah terpasang dengan erat.
Perawatan setelah pemasangan veneer
Tidak seperti prosedur gigi lainnya, proses pemulihan prosedur ini tidak memakan waktu lama. Pada beberapa kasus, ada juga yang merasakan giginya terasa sedikit kasar. Rasa kasar ini biasanya disebabkan oleh zat semen yang luntur setelah beberapa hari.
Biasanya, sisa zat semen ini akan tergerus seiring waktu. Namun, jika setelah beberapa hari zat semen masih tersisa, kamu bisa meminta dokter gigi untuk menghilangkan sisa semen tersebut.
Untuk merawat veneer, ada beberapa hal yang tidak boleh kamu lakukan, seperti:
- Jangan mengunyah benda keras seperti es batu atau kuku jari
- Jangan pernah menggunakan gigi untuk membuka paket kemasan seperti paket barang atau bumbu produk makanan instan
- Usahakan untuk tidak mengunyah dengan gigi depan dan mengunyah makanan yang agak keras dengan menggunakan gigi belakang
- Gunakan pelindung mulut saat berolahraga
Harga veneer gigi bervariasi bergantung di mana kamu melakukannya. Sebagai informasi, rentang harga yang bisa menjadi perkiraan yakni antara Rp 14-28 juta rupiah.
Pilih layanan veneer yang sesuai dengan kebutuhan dan kesehatan gigi kamu, ya. Jangan lupa konsultasi dengan dokter dulu supaya lebih efisien.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!