Share This Article
Kata hipnotis memang lebih sering dikaitkan dengan tindakan kriminal daripada untuk sebuah terapi kesehatan. Namun belakangan ini hipnoterapi memang sedang ramai diperbincangkan. Lalu, apa itu hipnoterapi dan seberapa efektif untuk kesehatan tubuh?
Baca Juga: Bantu Kembalikan Mood hingga Cegah Kanker, Ini Sederet Fungsi Vitamin B6 untuk Tubuh
Apa itu hipnoterapi?
Dilansir dari therapytribe.com, hipnoterapi juga sering disebut sebagai hipnosis terpimpin. Yakni bentuk psikoterapi yang menggunakan relaksasi, konsentrasi ekstrem, dan perhatian intens untuk mencapai keadaan kesadaran atau perhatian yang tinggi.
Dengan kata lain cara tersebut menempatkan individu pada kondisi kesadaran yang berubah.
Bentuk terapi ini dianggap sebagai pengobatan alternatif dengan tujuan memanfaatkan pikiran seseorang untuk membantu mengurangi atau meringankan berbagai masalah.
Beberapa masalah tersebut seperti tekanan psikologis, fobia, dan kebiasaan yang tidak sehat, destruktif, atau berbahaya (merokok dan kecanduan konsumsi alkohol).
Perlu kamu ketahui, walaupun biasanya cara seperti ini malah sering disalahgunakan untuk tindakan kriminal, tetapi malah dapat membantu kamu dalam menyembuhkan trauma loh.
Tujuan dari hipnoterapi adalah untuk membuat perubahan positif pada individu, dengan cara agar kamu yang melakukan terapi ini dibuat dalam keadaan tidak sadar atau tertidur.
Selain itu, hipnosis memungkinkan orang untuk merasakan beberapa hal secara berbeda, seperti menghalangi kesadaran akan rasa sakit.
Cara hipnoterapi
Dilansir dari webmd.com, hipnoterapi sendiri dapat digunakan dalam dua cara yaitu melalui terapi sugesti atau untuk analisis pasien.
1. Terapi sugesti
Cara ini di mana keadaan hipnosis membuat orang lebih mampu merespons saran. Oleh sebab itu, hipnoterapi dapat membantu beberapa orang mengubah perilaku tertentu.
Beberapa contoh perilaku yang dapat diubah melalui hipnoterapi seperti berhenti merokok atau menggigit kuku. Ini juga dapat membantu orang mengubah persepsi dan sensasi, dan sangat berguna dalam mengobati rasa sakit.
2. Analisis
Pendekatan ini menggunakan keadaan santai untuk mengeksplorasi kemungkinan akar psikologis dari gangguan atau gejala yang terjadi.
Misalnya seperti peristiwa masa lalu yang traumatis dan disembunyikan seseorang dalam ingatannya tanpa disadari. Setelah trauma terungkap, tentu saja baru hal itu bisa diatasi dalam psikoterapi.
Faktor keberhasilan hipnoterapi
Tentu saja hipnoterapi harus melalui beberapa tahapan untuk mencapai hasil yang diinginkan. Namun selain dari cara apa hipnoterapi itu digunakan, ada juga faktor lainnya yang akan memengaruhi keberhasilan dari hipnoterapi.
1. Faktor endogen
Berhasil atau tidaknya sebuah hipnoterapi tentu saja juga didukung dari dalam diri seseorang. Ketika kamu memutuskan untuk menempuh cara ini, pastikan adanya keinginan kuat dari dalam diri untuk berubah menjadi lebih baik.
Jika kamu seorang pemalu yang sulit untuk berbicara di depan umum. Sebaiknya tekad dalam diri harus kuat untuk ingin lebih berkembang. Menjalani sebuah perubahan tentu tidaklah mudah, namun rasa percaya diri harus mulai ada secara perlahan.
Kemudian hipnoterapi ini bisa menjadi salah satu mediasi agar dorongan dari dalam diri semakin kuat untuk berubah menjadi lebih baik.
2. Faktor eksogen
Selain faktor dari dalam diri, orang-orang serta lingkungan yang berada di sekitar kamu juga sangat berpengaruh dalam keberhasilan hipnoterapi.
Salah satu contohnya seorang pemalu, tentu akan bisa cepat berubah ketika lingkungan dan orang sekitarnya banyak berinteraksi. Secara perlahan dan dengan sendirinya kamu pasti akan mulai terbawa dan nyaman dengan suasana yang ada.
Baca juga: Stres Atau Depresi, Apa Bedanya?
Cara kerja hipnoterapi
Hipnoterapi dilakukan dengan memasuki alam bahwa sadar seseorang, kemudian memberikan sugesti tertentu. Kamu yang mengalami depresi, hipnoterapi ini bisa membuat tubuh serta pikiran menjadi lebih fokus dan rileks.
Namun perlu kamu ketahui bahwa ada pro dan kontra pada hipnoterapi yang digunakan untuk mengatasi masalah depresi.
1. Pro
Para perokok aktif yang ingin berhenti tentu sudah tidak asing lagi dengan cara hipnoterapi dan terbukti efektif. Tak hanya itu saja kamu yang mengalami gangguan kecemasan, nyeri kronis, masalah konsentrasi hingga kebiasaan seperti menggertak gigi tentu disarankan melakukan terapi ini.
Cara ini banyak dijalani oleh orang-orang karena dianggap sedikit menimbulkan efek samping bagi tubuh.
2. Kontra
Namun perlu kamu ingat, jika ingin melakukan hipnoterapi sebaiknya langsung dengan dokter atau sesuai anjuran psikolog atau psikiater ya. Alasannya agar tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya seperti memori yang salah pada otak, kecemasan hingga amarah berlebihan.
Efek samping yang parah tersebut bisa menimbulkan rasa keinginan dalam diri untuk bunuh diri. Maka dari itu sangat tidak dianjurkan untuk melakukan hipnoterapi tanpa ahlinya.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!
