Share This Article
Chia seed berasal dari tanaman gurun bernama salvia hispanica, yang merupakan anggota dari keluarga tumbuhan mint. Tumbuh subur di Amerika Tengah, ternyata banyak manfaat chia seed bagi kesehatan lho.
Tumbuhan ini bahkan dipercaya sebagai bahan pokok dari makanan orang Aztec dan Maya. Hal itu nampaknya wajar, karena chia seed ini ternyata merupakan sumber yang baik untuk asam lemak omega-3. Chia seed juga merupakan sumber yang baik serat dengan kandungan 10 gram per ons.
Dengan kandungan itu, banyak bermunculan penelitian yang menyatakan konsumsi chia seed dalam makanan sehat sehari-hari membantu menurunkan kadar kolesterol, trigliserida serta tekanan darah dan ini baik untuk kesehatan kardiovaskular.
Baca Juga: Sering Uring-uringan dan Mudah Putus Asa, Bisa Jadi Kolesterol Kamu Rendah
Manfaat chia seed terlihat dari nutrisinya yang banyak
Tahukah kamu, arti dari kata chia sendiri dalam bahasa Maya Kuno adalah ‘kekuatan’. Maka tidak heran chia seed ini memberikan energi yang berkelanjutan bagi bangsa Aztec dan Maya.
Jangan terkecoh oleh ukuran chia seed ini ya. Karena dari ukuran yang kecil biji ini dapat memberikan dorongan nutrisi yang sangat besar.
Dalam satu ons 28 gram chia seed, terdapat kandungan sebagai berikut:
- Serat 11 gram
- Protein 4 gram
- Lemak 9 gram (5 di antaranya merupakan omega 3)
- Kalsium sebesar 18 persen dari asupan harian yang direkomendasikan
- Magnesium sebesar 30 persen dari asupan harian yang direkomendasikan
- Fosfor sebesar 27 persen dari asupan harian yang direkomendasikan
- Ada juga kandungan yang cukup dari zinc, vitamin B3, potasium, vitamin B1, dan vitamin B2
Manfaat chia seed bagi kebiasaan makanmu
Satu ons chia seed mengandung 12 gram karbohidrat, di mana 11 gram di antaranya merupakan serat yang tidak dicerna oleh tubuh. Kandungan serat yang tinggi ini, chia seed dapat menyerap  10-12 kali beratnya dalam air, menjadi seperti gel dan memenuhi perut.
Maka secara teori, chia seed ini akan membuatmu menjadi kenyang, dan membuatmu jadi butuh kalori yang lebih sedikit. Serat-serat ini pun menjadi makanan bagi bakteri baik di dalam usus, dan ini baik untuk kesehatanmu.
Kaya akan protein berkualitas
Chia seed mengandung jumlah protein yang sangat cukup. Dari beratnya, 14% chia seed adalah protein dan ini sangat tinggi jika dibandingkan dengan tanaman-tanaman lain.
Chia seed juga mengandung asam amino esensial yang dapat membuat tubuhmu dapat memanfaatkan protein di dalam tubuh dengan baik.
Asupan protein yang besar dapat menurunkan nafsu makan dan membuatmu mengurangi 60% keinginan terhadap makanan serta 50% hasrat untuk ngunyah malam.
Chia seed menjadi sumber protein yang sangat baik bagi kamu yang makannya hanya sedikit dan tidak makan produk-produk hewani.
Manfaat chia seed untuk diet
Banyak pakar kesehatan yang yakin chia seed ini dapat berperan dalam menurunkan berat badan. Ini bukan tanpa alasan karena seratnya yang mudah larut dapat menyerap banyak air dan memenuhi perutmu, sehingga kamu menjadi mudah kenyang.
Beberapa studi pada glucomannan menunjukkan hal yang sama, bahwa makanan dengan serat mudah larut ini pun dapat berperan dalam penurunan berat badan.
Untuk kamu ketahui, protein di dalam chia seed juga membantu dalam menurunkan nafsu makan dan asupan makanan, lho.
Chia seed kaya asam lemak omega 3
Jika dibandingkan dengan salmon, chia seed ternyata lebih kaya omega 3, lho. Akan tetapi, harap kamu ingat kalau omega 3 yang dimiliki chia seed ini kebanyakan adalah asam alpha-linolenic (ALA), yang manfaatnya tidak sebanyak yang kamu bayangkan.
ALA ini harus diubah bentuknya menjadi asam eicosapentaenoic (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA) sebelum bisa digunakan oleh tubuhmu.
Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah ini, kamu tetap harus bisa memberikan asupan DHA bagi tubuh dari ikan atau suplemen untuk bisa mengubah asam lemak omega 3 yang dimiliki chia seed.
Manfaat chia seed bagi jantung
Dengan melihat fakta bahwa biji-bijian ini banyak mengandung serat, protein dan omega 3, inilah kunci dari kemampuan chia seed untuk dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Sebuat penelitian di lakukan pada tikus, di dapatkan chia seeds bisa menurunkan beberapa faktor risiko termasuk trigliserida, inflamasi, resistensi insulin, dan lemak di perut.
Dalam beberapa penelitian dengan chia seeds ditemukan ada penurunan tekanan darah secara signifikan di tubuh penderita hipertensi, yang merupakan faktor kuat untuk penyakit jantung.
Secara keseluruhan, ada kemungkinan chia seed ini dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung, tapi efeknya akan lebih terasa jika diimbangi juga dengan perubahan pola makan dan gaya hidup yang lebih sehat.
Manfaat chia seed bagi tulang
Seperti yang sudah kamu lihat di artikel ini, chia seed kaya akan nutrisi untuk tulang. Beberapa nutrisi itu adalah kalsium, fosfor, magnesium dan protein.
Terkhusus kalsium, kandungannya yang mencapai 18 persen asupan harian yang direkomendasikan merupakan angka yang luar biasa.
Secara gram, per gramnya kandungan ini lebih tinggi dari pada produk yang mengandung susu. Oleh karena itu, chia seed ini bisa menjadi sumber kalsium yang baik bagi kamu yang tidak mengonsumsi produk mengandung susu.
Namun, chia seed juga mengandung phytic acid, yang dapat mengurangi penyerapan kalsium sampai batas tertentu.
Level gula darah dapat berkurang
Sebuah studi yang di lakukan pada manusia, membandingkan roti yang mengandung chia seeds dengan roti yang tidak mengandung chia seed. Hasilnya, ada dampak signifikan terhadap pengurangan peningkatan gula darah setelah makan dengan chia seed.
Manfaat chia seed dalam pengurangan inflamasi kronis
Kamu  pasti sudah tahu kalau inflamasi adalah reaksi alam tubuh terhadap infeksi atau cidera yang berlangsung di dalam tubuh?
Inflamasi yang kronis ternyata juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan kanker. Sayangnya, inflamasi kronis ini tidak memiliki tanda yang terlihat. Tapi bisa dikaji dengan mengukur tanda yang ada dalam tubuhmu.
Dalam sebuah studi yang dilakukan kepada 20 orang dengan diabetes selama 3 bulan, menunjukkan konsumsi 37 gram chia seed dapat menurunkan 40 persen tanda inflamasi.
Hal ini menunjukkan jika makan makanan yang sehat dapat menurunkan kadar tanda inflamasi di dalam darah.
Chia seed untuk ibu hamil
Kandungan protein serta karbohidrat dalam chia seed bisa memberikan energi pada ibu hamil. Tak hanya itu saja kandungan proteinnya dalam chia juga baik membantu perkembangan organ bayi di dalam kandungan.
Kemudian chia seeds juga mengandung lima kali lebih banyak kalsium ketimbang susu loh.
Manfaat chia seed bagi divertikula
Makanan tinggi serat dapat menurunkan prevalensi kambuhnya divertikulitis, dengan menyerap air di dalam usus besar dan gerakan kotoran dapat lebih mudah untuk lewat usus.
Penyebab pasti dari divertikulitis ini memang belum diketahui dengan pasti. Namun beberapa kondisi menunjukkan hal ini berkaitan dengan rendahnya asupan makanan tinggi serat.
Oleh karena itu, salah satu keuntungan dari konsumsi chie seed adalah peluang untuk mencegah divertikulitis.
Makan dengan serat yang pas dapat membantu mencegah konstipasi dan meningkatkan penceranaan yang sehat. Pergerakan usus yang regular sangat krusial untuk ekskresi harian terhadap racun lewat kotoran.
Baca Juga: Catat, Ini Menu Buka Puasa yang Harus Dihindari Penderita Maag
Cara mengonsumsi chia seed
Chia seed sangat mudah diintegrasikan dengan makanan harian kamu. Biji-bijian ini sendiri rasanya hambar, jadi kamu bisa menambahkannya ke dalam bentuk makanan apapun.
Dimakan secara mentah, dicampurkan ke dalam jus, ditambahkan ke atas bubur, puding atau ditambahkan ke dalam makanan panggangmu pun adalah hal yang sangat bisa kamu lakukan.
Karena kemampuannya untuk menyerap air dan lemak, chia seed ini bisa kamu pakai untuk mengentalkan kuah atau sebagai pengganti telur bagi kamu yang mau membuat kue ala vegetarian.
Tetapi tahukah kamu ada makanan populer lain yang menyerupai chia seed? Selasih adalah salah satu makanan yang paling mirip dengan chia seed, bahkan banyak orang sering susah membedakannya.
Walaupun sama-sama memiliki bentuk yang mungil, namun sebenarnya chia seed dan selasih punya ukuran yang berbeda. Biji selasih punya warna hitam, dengan bentuk bulat dan kecil. Chia seed dan selasih sama-sama bermanfaat bagi tubuh namun dengan fungsi yang berbeda.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!