Share This Article
Memilih produk perawatan kulit atau skincare tentunya tidak bisa dilakukan asal-asalan. Selain harus disesuaikan dengan kondisi kulit, kamu juga perlu memerhatikan kandungan serta urutan penggunaan dari setiap produk. Bila tidak tepat bahan aktif di dalamnya tidak akan bekerja efektif.
Selain itu, kamu juga bisa menambah masalah kulit lho. Sudah tahukah kamu kombinasi skincare apa saja yang dimaksud? Kalau belum, jangan khawatir simak ulasan di bawah ini yuk!
Baca juga: Bingung Pilih Pelembab untuk Kulit Berminyak? Yuk, Simak Tips Cari yang Tepat!
Retinol dan AHA/BHA
Retinol merupakan kandungan yang dapat mempercepat pergantian sel kulit dan meningkatkan produksi kolagen sehingga efektif untuk mencegah penuaan. Namun menggunakannya bersama AHA (Alpha Hydroxy Acid) atau BHA (Beta Hydroxy Acid) dapat membahayakan kondisi kulit.
Kedua bahan tersebut bekerja dengan cara mengelupaskan kulit sehingga menggabungkan keduanya bukanlah hal yang tepat. Kamu dapat berisiko mengalami berbagai masalah kulit seperti rusaknya skin barrier, iritasi, muncul kemerahan, hingga kulit kering.
Benzoil peroksida dan retinol
Apakah kamu memiliki tipe kulit berminyak, kering atau kombinasi? Apapun jenis kulitmu, kombinasi skincare berbahan benzoil peroksida dengan retinol harus dihindari.
Ketika keduanya dicampur bersama, kulit bisa menjadi kering, bersisik, serta mengelupas. Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa benzoil peroksida dapat menghilangkan manfaat dari retinol.
Benzoil peroksida dan BHA
Benzoil peroksida dan asam beta hidroksi (BHA) merupakan produk untuk yang bekerja dengan cara mengeksfoliasi kulit. Keduanya dapat meningkatkan pergantian sel kulit serta pengelupasan kulit. Kedua bahan tersebut dapat membuat kulit iritasi parah bila digabungkan.
Vitamin C dan AHA
Menggabungkan penggunaan vitamin C dan AHA juga ternyata tidak tepat lho. Kombinasi tersebut dapat mengiritasi kulit secara ringan maupun parah.
Kedua bahan ini dapat membuat kulit mengelupas dan menyebabkan pergantian sel. Asam hidroksi alfa (AHA) juga dapat mengubah tingkat pH vitamin C sehingga sifat antioksidan di dalamnya berkurang.
Retinol dan vitamin C
Vitamin C adalah bahan yang sulit untuk dikombinasikan karena ia hanya bekerja pada kondisi pH asam. Sedangkan retinol bekerja dalam kondisi pH yang lebih tinggi atau basa. Sehingga ketika digunakan bersamaan keduanya tidak akan bekerja secara optimal.
Bahkan dapat membuat kulitmu mengalami pengelupasan kulit yang berlebihan sehingga lebih sensitif pada cahaya. Untuk mendapat manfaat terbaik, gunakanlah retinol pada malam hari dan vitamin C pada pagi hari.
Vitamin C dan pencuci muka ber-pH tinggi
Skincare dengan kandungan vitamin C baik digunakan pada pagi hari. Namun sebelum menggunakannya, pastikan kamu mencuci muka dengan pembersih yang memiliki pH rendah.
Sabun dengan pH tinggi hanya akan mengurangi kemampuan kulit untuk menyerap vitamin C. Dengan begitu kamu akan kehilangan perlindungan dari radikal bebas dan mempercepat penuaan kulit.
Nah, agar lebih tepat gunakanlah pembersih wajah berbasis salisilat atau glikolat di pagi hari. Kemudian oleskan produk vitamin C yang kamu miliki.
Produk berbasis air dengan minyak
Ketika memilih produk skincare yang akan digunakan bersamaan, pilihlah produk dengan konsistensi sejenis. Meski tidak terlalu berbahaya, menggunakan produk berbasis minyak dan air akan meninggalkan residu lengket pada kulit karena keduanya tidak dapat menyerap sempurna.
Retinol dan retinol
Retinol memang kandungan skincare yang baik untuk kulit tetapi jika digunakan terlalu banyak malah akan membahayakan kulitmu lho.
Penggunaan retinol berlapis-lapis hanya akan membuat kulit meradang atau gatal-gatal. Untuk itu kamu perlu berhati-hati menggunakannya, terutama pada area mata karena kulit pada area ini lebih halus dan tipis.
Bagaimana, sudah tahu kan kombinasi kandungan skincare apa saja yang tidak tepat? Jangan sampai salah dan menambah masalah kulit ya. Yuk mulai kebiasaan untuk merawat kulit dengan tepat agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Jaga kesehatan Anda dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!