Share This Article
Ubi ungu atau Dioscorea alata merupakan salah satu tumbuhan talas yang mudah dijumpai di negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tak hanya rasanya yang manis, ada berbagai manfaat ubi ungu yang bisa dirasakan tubuh.
Ini karena banyaknya kandungan mineral dan berbagai vitamin dalam ubi ungu, yang memudahkan penyerapan aneka nutrisi lain di organ pencernaan.
Lalu, apa saja manfaat ubi ungu untuk kesehatan?
Manfaat ubi ungu untuk kesehatan
Ubi ungu mengandung banyak nutrisi yang baik untuk tubuh, yang utama adalah senyawa antioksidan. Senyawa tersebut berperan penting dalam menjaga daya tahan dan melindungimu dari berbagai penyakit.
Yuk, simak tujuh manfaat ubi ungu untuk kesehatan berikut ini:
1. Meminimalkan kerusakan sel pemicu kanker
Manfaat ubi ungu pertama yang perlu kamu tahu adalah kemampuannya dalam menghambat pertumbuhan sel kanker. Ini tak lepas dari senyawa antioksidan yang terkandung di dalamnya.
Antioksidan merupakan zat yang diperlukan untuk menghambat pertumbuhan sel-sel jahat di dalam tubuh. Sel-sel jahat tersebut bisa muncul karena banyak hal, salah satunya adalah paparan radikal bebas.
Nah, antioksidan dalam ubi ungu berasal dari vitamin C. Sebuah riset mengemukakan bahwa vitamin C dapat meningkatkan kadar antioksidan hingga 35 persen, serta meminimalkan kerusakan sel oksidatif.
Ubi ungu juga memiliki kandungan antosianin, antioksidan berjenis polifenol. Dua turunan dari antosianin pada ubi ungu, yaitu sianidin dan peonidin, mampu meminimalkan risiko munculnya kanker usus besar, kanker paru-paru, dan kanker prostat.
2. Menstabilkan tekanan darah
Ada satu manfaat ubi ungu yang perlu diperhatikan oleh para penderita hipertensi, yaitu kemampuannya dalam menurunkan tekanan darah.
Tekanan darah yang terus naik adalah salah faktor risiko utama terjadinya berbagai penyakit serius, seperti stroke dan serangan jantung.
Kandungan antioksidan pada ubi ungu dapat menstabilkan tekanan darah, mirip dengan cara kerja obat ACE inhibitor. Senyawa tersebut bisa mencegah konversi angiotensin 1 menjadi angiotensin 2, hormon yang memicu terjadinya tekanan darah tinggi.
3. Meredakan peradangan
Kamu bisa menggunakan ubi ungu untuk mengobati peradangan. Menurut sebuah studi yang dilakukan pada 2017, khasiat tersebut tak lepas dari ekstrak warna ungu yang ada pada dagingnya.
Ekstrak tersebut mengandung kolin, nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk meringankan inflamasi. Bahkan, sebuah riset yang dilakukan pada 2010 menjelaskan, senyawa kolin ini juga mampu meredakan peradangan yang disertai dengan masalah pernapasan.
Selain dapat mengobati inflamasi, kandungan tersebut berperan aktif dalam membantu pergerakan otot, meningkatkan daya ingat, dan mengurangi risiko obesitas.
Baca juga: Mengenal Dexamethasone, Obat Pengurang Efek Inflamasi dan Autoimun
4. Meredakan gejala asma
Asma merupakan penyakit radang akut yang terjadi pada saluran udara. Sebuah penelitian yang dilakukan pada 2006 memaparkan, ubi ungu mengandung senyawa antioksidan tinggi dari vitamin A, dapat meredakan gejala dari penyakit ini.
Asma sendiri sering dikaitkan dengan kurangnya asupan vitamin A. Menurut sebuah riset, penderita asma biasanya hanya memenuhi 50 persen dari asupan tersebut. Artinya, pemenuhan vitamin A sangat penting untuk meringankan gejala pada saluran pernapasan.
Kondisi ini dapat bertambah buruk jika kadar vitamin C di dalam tubuh juga tak tercukupi. Kamu bisa memenuhinya dari ubi ungu, salah satu sumber terbaik dari beberapa vitamin.
5. Baik untuk sistem pencernaan
Siapa sangka, ubi ungu ternyata juga baik untuk sistem pencernaan, lho. Senyawa yang terkandung di dalamnya mampu meningkatkan jumlah Bifidobacterium, bakteri baik yang bisa menjaga usus.
Bakteri ini berperan penting dalam proses pemecahan berbagai nutrisi, seperti karbohidrat kompleks dan serat. Dengan begitu, risiko terjadinya sembelit atau sulit buang air besar bisa diminimalkan.
Selain itu, bakteri ini juga dapat mengurangi peluang munculnya sejumlah penyakit, seperti kanker usus, radang usus, dan iritasi usus besar. Ini tak lepas dari peranan asam lemak sehat dan vitamin B pada ubi ungu.
6. Menjaga kesehatan mata
Salah satu manfaat ubi ungu yang jarang diketahui banyak orang adalah kemampuannya dalam menjaga kesehatan mata. Melansir US Office of Dietary Supplement, ubi jalar merupakan salah satu sumber terbaik dari vitamin A selain wortel.
Vitamin A sendiri erat kaitannya dengan kesehatan mata. Ia bisa menangkal paparan radikal bebas yang bisa menyebabkan kerusakan pada retina. Dengan kata lain, vitamin A dapat meminimalkan risiko katarak dan degenerasi makula.
Mengutip Medical News Today, orang dewasa disarankan untuk memenuhi asupan vitamin A sebanyak 700 hingga 900 mg per hari. Di dalam ubi ungu yang dikukus atau dipanggang, terdapat 1.403 mkg vitamin A.
Baca juga: Ciri-ciri Mata Minus: Faktor Risiko dan Cara Mengatasi yang Lebih Efektif
7. Meningkatkan sistem imun
Tanpa kekebalan tubuh yang baik, seseorang akan lebih rentan terserang penyakit dan gangguan kesehatan. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga sistem imun agar tubuh bisa melawan bakteri atau virus penyebab penyakit.
Satu wadah berisi 124 gram ubi ungu memiliki sekitar 12 mg vitamin C. Vitamin ini dapat memaksimalkan proses penyerapan berbagai asupan nutrisi di dalam tubuh.
Kekurangan vitamin C dapat memperbesar risiko terkena sejumlah gangguan kesehatan, seperti anemia atau kekurangan darah, wajah menjadi pucat, dan defisiensi zat besi karena penyerapan yang tidak optimal.
Nah, itulah tujuh manfaat ubi ungu yang baik untuk kesehatan. Rutin mengonsumsinya juga bisa meminimalkan risiko sejumlah penyakit. Tetap jaga kesehatan, ya!
Jaga kesehatan Anda dan keluarga dengan konsultasi rutin bersama mitra dokter kami. Download aplikasi Good Doctor sekarang, klik link ini, ya!