Share This Article
Istilah senam kebugaran jasmani, biasanya terdengar familiar saat kamu masih berada di jenjang pendidikan dasar sampai menengah atas. Aktivitas olah tubuh yang biasa diiringi musik ini, memang lazim menjadi salah satu bagian dari mata pelajaran olahraga.
Ngomong-ngomong, apa saat ini kamu masih rutin melakukan senam kebugaran jasmani setiap pagi? Jika jawabannya tidak, tak ada salahnya untuk mulai membiasakannya lagi.
Soalnya senam kebugaran jasmani sangat baik bagi kesehatan tubuh. Ingin tahu apa saja manfaatnya? Intip ulasannya di bawah ini yuk.
Meningkatkan fleksibilitas
Manfaat senam kebugaran jasmani yang pertama adalah membuat tubuh menjadi semakin lentur. Seperti yang kita tahu, beberapa gerakan senam mengharuskan tubuh melompat, berlari kecil, menendang, meregang dan sejenisnya.
Ini mau tak mau membuat otot ligamen, tendon, dan persendian menjadi terlatih untuk terus bergerak. Nah secara tidak langsung, jika kamu rutin melakukan senam, tubuh akan terbiasa melakukan gerakan-gerakan tersebut dan menjadi tidak kaku.
Membangun sistem koordinasi tubuh yang lebih baik
Menggerakan otot dan persendian setiap hari juga bisa meningkatkan fungsi keseimbangan tubuh. Bukan hanya hal ini akan membuat tingkat kesadaranmu saat bergerak menjadi semakin baik, tubuh juga akan menjadi lebih terkontrol dan stabil.
Salah satu faktor yang membuat senam dapat memberikan keuntungan tersebut, adalah karena kamu harus menyeimbangkan diri antara gerakan dan kecepatan. Ini membuat pelakunya harus bergerak lincah namun tetap memerhatikan tempo.
Memperbaiki kemampuan motorik kasar
Dilansir dari stk-sport.co.uk, sebuah penelitian mengemukakan bahwa salah satu efek positif dari senam setiap hari adalah mampu memperbaiki kemampuan motorik kasar.
Ini bermakna kamu akan semakin mampu melakukan berbagai gerakan yang melibatkan otot besar seperti lengan, kaki, atau badan.
Melatih otot dan tulang melalui aktivitas senam juga dapat membuat gerakan setiap anggota badan menjadi semakin terkoordinasi. Sehingga kamu bisa merespon sesuatu secara fisik dengan lebih cepat dan terukur.
Membuat tulang menjadi sehat
Menjaga kesehatan tulang tidak harus selalu dilakukan dengan mengonsumsi vitamin tertentu. Latihan tubuh yang melibatkan gerakan-gerakan dalam tempo relatif cepat seperti senam kebugaran jasmani juga efektif untuk kesehatan tulang.
Hal ini didukung oleh sebuah penelitian yang melibatkan 49 gadis remaja berusia 9 sampai 13 tahun. Di situ para gadis yang rutin melakukan gerakan senam, terbukti memiliki kepadatan dan ketebalan volume tulang yang lebih baik, daripada yang tidak melakukannya.
Selain itu gerakan senam juga bisa menjaga kepadatan tulang dan mencegah tulang menjadi keropos.
Bagi kaum hawa yang sangat rentan mengalami pengeroposan tulang di masa tua, ini menjadi sangat penting karena perempuan lebih berisiko terkena kelainan tulang seiring dengan pertambahan usia yang dialami.
Meningkatkan kemampuan berpikir kognitif
Terdapat kaitan yang erat antara kegiatan olahraga fisik dengan peningkatan kemampuan otak dalam berpikir. Dilansir dari stk-sport.co.uk, sebuah penelitan membuktikan bahwa latihan fisik yang intens sangat berpengaruh pada kemampuan berpikir seseorang.
Ini termasuk kemampuan menganalisis sebuah masalah, memberikan alasan, komunikasi verbal, menelaah ruang dan proses berpikir lainnya. Semua kegiatan tersebut berpusat di otak dan sangat menentukan mekanisme seseorang dalam belajar dan memerhatikan sesuatu.
Dalam penelitian tersebut juga disebutkan bahwa aktivitas bagian-bagian otak tertentu seperti hippocampus, dan korteks prefrontal sangat dipengaruhi oleh aktivitas yang melibatkan anggota tubuh bergerak seperti senam.
Ini karena bagian otak tersebut berperan menjaga tubuh supaya tidak terkena cidera saat melakukan gerakan-gerakan fisik.
Berpengaruh positif pada rasa percaya diri
Seseorang yang rutin melakukan gerakan senam secara tidak sadar telah berlatih meningkatkan rasa percaya diri. Hal ini disebabkan saat senam, otak akan fokus pada gerakan, dan mengabaikan hal-hal di luar itu yang bisa mengganggu konsentrasi.
Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Toronto juga menyebutkan bahwa kontrol diri dan aktivitas fisik memiliki pengaruh yang berkesinambungan satu sama lain.
Di situ disebutkan bahwa anak remaja dapat meningkatkan kepercayaan dirinya dengan melakukan jenis olahraga fisik yang rumit, termasuk dengan berlatih senam kebugaran jasmani setiap hari.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!