Share This Article
Merawat dan mengasuh anak tentu sudah menjadi kewajiban bagi setiap orang tua. Namun akan terasa berbeda bagi mereka yang memiliki anak berkebutuhan khusus.
Jika Moms memiliki anak berkebutuhan khusus, apa saja hal-hal penting yang perlu diketahui tentang pola asuhnya yang tepat?
Pahami tentang anak berkebutuhan khusus
Dikutip dari situs Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, jumlah anak berkebutuhan khusus (ABK) di Indonesia mencapai angka 1,6 juta. Tentu saja mengasuh anak berkebutuhan khusus akan sangat berbeda dengan anak-anak normal lainnya.Â
Para orang tua disarankan menerapkan psikologi positif menurut penjelasan dari Sahabat Keluarga Kemendikbud.Â
Maksud dari pendekatan tersebut yaitu menerapkan pandangan bahwa seseorang dapat menjadi yang terbaik versi dirinya sendiri dan bagaimana seseorang dapat menjalani hidup dengan bahagia serta optimis, bagaimana pun kondisinya.
Kunci penting mengasuh anak berkebutuhan khusus
Berikut ini beberapa cara agar mengasuh anak berkebutuhan khusus lebih mudah seperti:
1. Kejelasan diagnosis
Langkah awal sebelum Moms mengasuh dengan berbagai cara, sebagai orang tua sebaiknya pahami diagnosis anak..
Apa arti serta bagaimana hal tersebut akan berdampak pada anak berkebutuhan khusus. Tak ada salahnya konsultasi dengan dokter sampai Moms paham betul apa yang sedang dialami anak.
2. Pahami apa yang dibutuhkan anak
Setelah mengetahui seperti apa diagnosis dari dokter, Moms harus mulai mencari tahu apa yang dibutuhkan anak. Terutama tentang masalah apa yang dihadapi oleh anak. Kebutuhannya bisa berupa kesulitan dengan perubahan rutin, takut akan suara keras atau hal lainnya.
Tentu saja untuk mengerti kebutuhan tersebut Moms membutuhkan waktu ekstra untuk mengetahuinya.
Mengidentifikasi kebutuhan anak berkebutuhan khusus akan sangat membantu setiap orang melihat tantangan unik yang dimiliki anak (yang mungkin terkait atau tidak dengan diagnosis).
3. Cara tepat memberikan dukungan
Bagaimana cara terbaik dalam memberikan dukungan untuk anak berkebutuhan khusus? Tentu saja ini juga harus dijadikan sebagai fokus yang tidak boleh terlewatkan.
Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa psikologi positif salah satunya adalah dengan memberikan dukungan. Namun Moms juga harus mengerti dukungan seperti apa yang dibutuhkan.
4. Jangan melakukannya sendiri
Coba lebih terbuka dengan kebutuhan anak sehingga orang-orang dapat melihat apa yang sebenarnya sedang Moms alami.
Jika keluarga dan teman-teman tidak mengerti dengan kondisi anak berkebutuhan khusus, Moms bisa memulai bergabung dengan grup dukungan online atau menemukan cara untuk terhubung dengan pengasuh anak-anak lain dengan kebutuhan khusus.
5. Luangkan waktu untuk diri sendiri
Mengasuh anak berkebutuhan khusus tentu membutuhkan tenaga lebih besar dibanding dengan anak-anak pada umumnya.
Oleh karena itu, demi menghindari stres, emosi negatif dan amarah, tidak memperburuk keadaan ada baiknya sebagai orang tua coba sesekali luangkan waktu sejenak untuk bersantai.
Moms bisa mencoba cara dengan memposisikan tubuh senyaman mungkin, ambil napas dalam selama 3 detik dan buang secara perlahan melalui mulut. Cara ini bisa dilakukan 3-4 kali hingga merasa lebih tenang.
Baca juga: Selain Hiperaktif, Berikut Ciri-Ciri Autisme yang Paling Umum Terlihat!
Tantangan yang dihadapi orang tua
Merawat anak berkebutuhan khusus tentu harus memperhatikan banyak hal seperti kemampuan yang dimiliki, makanan apa saja yang dilarang, kegiatan yang dihindari.
Rintangan ini bisa saja menjadi pukulan keras bagi beberapa keluarga karena membutuhkan waktu yang lama untuk bisa mengerti dan beradaptasi dengan kondisi seperti itu.
Beberapa orang tua bisa saja selalu meratapi potensi anak mereka yang hilang, dan beberapa kondisi menjadi lebih mengganggu pertumbuhan anak berkebutuhan khusus.
Tak ada salahnya demi mengurangi rasa kekhawatiran tersebut lakukan konsultasi dengan dokter agar saat menjalani perawatannya akan terasa lebih ringan.
Konsultasikan masalah kesehatan Anda dan keluarga melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!