Share This Article
Kehadiran si kecil di tengah keluarga tentu memberikan kebahagiaan bagi setiap orang tua. Meski usianya baru menginjak 1 bulan, tapi perkembangan bayi 1 bulan juga sudah sangat beragam dan menggemaskan.
Perkembangan bayi 1 bulan sendiri adalah tonggak penting bagi tahap perkembangan bayi di bulan-bulan selanjutnya. Tak heran jika ini membuat minat para orang tua untuk mengamati tingkah laku si kecil menjadi semakin besar.
Nah, agar tidak ada yang terlewatkan, yuk, catat setiap perkembangan bayi 1 bulan di bawah ini.
Perkembangan bayi 1 bulan
Masa awal kelahiran bayi adalah momen di mana orang tua paling banyak harus beradaptasi. Bukan hanya seputar penyesuaian jadwal aktivitas, tapi juga bagaimana mengikuti perkembangan yang terjadi pada si kecil.
Beberapa tahap perkembangan bayi 1 bulan yang umum terjadi di antaranya:
Perkembangan fisik
Dari segi berat dan tinggi badan, bayi di usia 1 bulan umumnya memiliki berat 3,1 kg dengan panjang sekitar 50 cm. Namun, ini bukan patokan pasti, karena perkembangan bayi bisa berbeda-beda sesuai dengan kondisinya masing-masing.
Jangan kaget jika setelah lahir bayi jadi terlihat sedikit kurus. Ini disebabkan secara alami bayi akan mengalami penyusutan berat badan sekitar 5 sampai 10 persen di minggu awal kehidupannya. Akan tetapi berat badannya akan kembali normal dalam 10 sampai 14 hari ke depan.
Perkembangan refleks
Bayi pada usia ini juga sudah memiliki refleks untuk melindungi dirinya sendiri.
Beberapa di antaranya adalah kemampuan mulut mencari puting dan menghisap Air Susu Ibu (ASI), palmar reflex atau refleks menggenggam jari orang dewasa ketika diletakkan di telapak tangannya, dan moro reflex atau reaksi loncat ketika ia merasa terkejut.
Perkembangan indera
Seluruh indera pada bayi telah berfungsi sejak ia dilahirkan ke dunia. Hal ini termasuk beberapa indera yang dijelaskan di bawah ini:
Perkembangan penglihatan
Sejak lahir, bayi mampu melihat dalam jarak pandang antara 20 sampai 40 cm. Ini adalah jarak umum posisi wajah ibu ketika berada di depan bayi. Tak heran jika sosok pertama yang akan dikenali bayi umumnya adalah sang ibu.
Jika Moms melihat mata bayi sedikit juling, jangan dulu panik ya. Bisa jadi ini dikarenakan kemampuan bayi mengontrol otot matanya yang belum sempurna saja.
Pendengaran
Meski organ telinganya belum berkembang sempurna, di usia 1 bulan bayi sudah mampu mengenali suara orangtuanya dan suara lain yang sering ia dengar selama ada di dalam rahim.
Perkembangan pengecapan
Pada masa ini bayi sudah mampu membedakan rasa manis dan pahit. Salah satu hal yang menstimulasi ini adalah pemberian ASI dan susu formula.
Perkembangan penciuman
Indera penciuman bayi yang baru lahir sudah bisa mengenali bau ibu yang melahirkannya.
Perkembangan peraba
Perkembangan indera peraba adalah salah satu yang terjadi paling pesat selama bayi baru lahir ke dunia. Oleh karena itu, sangat penting bagi bayi untuk mendapat stimulasi lewat sentuhan berupa pelukan, usapan, dan sejenisnya.
Kejadian penting pertumbuhan bayi usia 1 bulan
Perlu diingat bahwa setiap bayi memiliki proses perkembangannya masing-masing. Namun, secara umum berikut adalah beberapa tonggak pertumbuhan yang akan terjadi pada bayi di usia 1 bulan.
Kebanyakan bayi akan mampu untuk:
- Mengangkat kepala saat tengkurap
- Fokus pada wajah orang di depannya
- Meletakkan tangan ke wajah
- Menghisap sesuatu (puting, dot, atau jari) dengan baik
Jika kamu memiliki pertanyaan seputar perkembangan bayi 1 bulan, jangan ragu berkonsultasi kepada dokter profesional di Good Doctor dalam layanan 24/7. Mitra dokter kami siap memberi solusi. Yuk, download aplikasi Good Doctor di sini!