Share This Article
Sperma sehat menjadi faktor penting bagi pasangan untuk memperoleh keturunan. Ciri-ciri sperma yang sehat yakni sperma memiliki kualitas yang baik.
Memiliki sperma berkualitas merupakan sebuah tanda kesuburan yang baik bagi pria. Selain itu, kualitas sperma yang baik juga menjadi faktor penentu terhadap kesehatan bayi pada masa kehamilan.
Yuk, simak ulasan tentang ciri-ciri sperma sehat berikut ini!
Apa itu sperma?
Sperma adalah sel reproduksi pria saat mengalami ejakulasi. Jumlah sperma rata-rata antara 40 juta dan 300 juta sperma per mililiter. Seorang dokter dapat memberi tahu seorang pria tentang jumlah sperma menggunakan tes yang disebut analisis semen.
Untuk menguji jumlah sperma, dokter akan meminta orang tersebut untuk berejakulasi ke dalam cangkir spesimen.
Mereka akan mengirim spesimen ini ke laboratorium, di mana petugas laboratorium akan mengevaluasi sampel untuk mengukur perkiraan jumlah sperma dan faktor lainnya.
Pemeriksaan dan diagnosis sperma
Untuk mengetahui apakah hasil analisis semen kamu sehat atau normal, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memberi panduan jenis sperma berkualitas baik melalui hasil analisis semen yang dilakukan.
Berikut referensi untuk analisis semen yang normal dari WHO:
- Total jumlah sperma dalam satu kali ejakulasi sebanyak 39-928 juta
- Volume sperma dalam satu kali ejakulasi sebanyak 1,5 hingga 7,6 mL
- Konsentrasi sperma dalam satu kali ejakulasi sebanyak 15 hingga 259 juta per mL
- Total motilitas baik progresif maupun non-progresif mencapai 40 hingga 81 persen.
- Morfologi sperma mencapai 4 hingga 48 persen
Motilitas progresif mengacu pada sperma yang mampu bergerak dan berenang lurus dalam area yang sangat besar. Sedangkan motilitas sperma non-progresif mengacu pada sperma yang mampu bergerak, tetapi tidak dapat berenang dalam area yang besar dan ketat.
Faktor yang memengaruhi kualitas sperma
Ada beberapa faktor yang memengaruhi kualitas sperma, seperti:
- Faktor usia
- Faktor psikologis
- Faktor konsumsi obat-obatan
- Faktor penggunaan steroid anabolik
- Faktor gaya hidup seperti apakah pria tersebut merokok atau tidak
- Faktor trauma seperti apakah pria tersebut pernah mengalami cedera
- Faktor kesehatan seperti apakah pria tersebut memiliki penyakit infeksi seksual menular
- Faktor berat badan, karena kelebihan berat badan mampu mengurangi kualitas sperma pria dan menyebabkan masalah yang berhubungan dengan ereksi
Perlu kamu ketahui bahwa tidak semua pria memiliki sperma sehat, beberapa diantara ada juga yang memiliki sperma encer.
Ciri-ciri sperma sehat
Sperma yang sehat dan berkualitas memiliki ciri-ciri seperti berikut:
Warna sperma sehat
Sperma yang berkualitas biasanya berwarna putih atau seperti abu-abu. Sedangkan tekstur sperma yang sehat biasanya kental, namun setelah 30 menit sperma akan mencair.
Kuantitas (volume)
Sperma yang sehat memiliki jumlah sekitar 15 juta atau lebih untuk setiap mililiter (mL) semen. Semakin banyak yang kamu miliki, semakin besar kemungkinan mereka akan berhasil melalui sistem reproduksi wanita.
Gerakan (motilitas)
Tidak setiap sperma bergerak secara efektif. Namun, dibutuhkan sekitar 40 persen sperma yang mampu bergerak dan berenang dengan baik menuju sel telur.
Bentuk (morfologi)
Sperma yang sehat memiliki kepala bulat dan ekor yang panjang serta kuat, apabila kamu ingin mendapatkan sperma untuk program hamil.
Ciri-ciri sperma encer
Tekstur cair
Perlu kamu ketahui jika sperma encer artinya sperma tidak sehat. Dan sperma encer memiliki tekstur yang tidak kental dan tidak lengket, bahkan cenderung cair.
Kondisi ini bisa terjadi akibat kondisi medis atau pola hidup yang tidak baik.
Jumlah sperma
Saat ejakulasi tentu akan sangat berbeda dengan sperma sehat, jumlah sperma encer cenderung lebih sedikit.
Sebagian besar pria merasa tidak percaya diri karena memiliki sperma encer, mudah loyo, dan imunitas tubuh menurun.
Aroma sperma
Tidak semua pria dengan sperma encer memiliki aroma sperma yang tidak sedap. Apabila sperma memiliki bau yang tidak sedap, segera periksa ke dokter untuk mengidentifikasi adanya penyakit tertentu.
Cara menjaga agar sperma tetap sehat
Berdasarkan panduan yang diterbitkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), para pakar di dalam panduan tersebut menyebut jumlah sperma yang sehat adalah 15 juta per mililiter (ml), atau 39 juta per ejakulasi.
Di bawah itu, kamu akan dihadapkan dengan masalah infertilitas. Kamu bisa melakukan beberapa cara untuk meningkatkan kualitas sperma. Faktor yang paling utama adalah mengubah gaya hidup, seperti:
Konsumsi makanan sehat
Menjaga pola makan sehat akan sangat berpengaruh terhadap kualitas sperma.
Mengelola stres dengan baik
Belajarlah untuk mengelola stres dengan baik. Kondisi stres yang semakin memburuk akan sangat berpengaruh terhadap kualitas sperma pada pria. Kunjungi tenaga profesional apabila kamu tidak sanggup mengelola stresmu seorang diri.
Berhenti merokok dan mengonsumsi alkohol
Apabila kamu sering mengonsumsi alkohol dan rokok, hal itu akan sangat memperburuk kualitas sperma pada pria.
Perlu kamu ketahui bahwa studi yang dilakukan pada 2016 lalu terhadap 20 kajian dengan lebih dari 6.000 partisipan menemukan fakta jika merokok dapat secara konsisten menurunkan jumlah sperma.
Para peneliti menemukan fakta jika partisipan yang merokok aktif dan berat memiliki kualitas sperma yang lebih kecil dibandingkan mereka yang merokok dalam jumlah sedikit.
Olahraga secara rutin dan sehat
Olahraga secara teratur akan sangat berpengaruh terhadap kualitas sperma yang lebih baik.
Hindari konsumsi obat-obatan. Obat-obatan yang dapat secara temporer mengurangi produksi dan perkembangan sperma adalah sebagai berikut:
- Antibiotik
- Anti-androgen
- Antiinflamasi
- Antipsikotik
- Antidepresan
- Steroid anabolik, sekalipun kamu berhenti mengonsumsinya, efeknya terhadap jumlah sperma akan tetap bertahan hingga satu tahun ke depan.
- Penambah testosteron
- Methadone
Kamu harus berkonsultasi dengan dokter jika merasa obat yang dikonsumsi mengganggu jumlah sperma atau berdampak pada fertilitas.
Baca juga: Sperma Berbentuk Seperti Jelly, Apakah Normal? Kenali Penyebabnya Di Sini
Konsumsi makanan yang mengandung antioksidan
Perlu kamu ketahui bahwa memperbanyak asupan antioksidan dapat menjadi salah satu cara memperbanyak sperma. Hal ini berdasarkan kajian yang dilakukan di Iran pada 2019 lalu.
Antioksidan sendiri merupakan molekul yang dapat melemahkan komponen yang disebut dengan radikal bebas.
Beberapa vitamin dan mineral dapat berperan sebagai antioksidan yang dapat memperbanyak sperma kamu. Di antaranya adalah:
- Beta karoten
- Beta cryptoxanthin
- Lutein
- Vitamin C
Hindari makan kedelai
Terakhir, perlu kamu ingat untuk beberapa makanan, terutama produk olahan kedelai, mengandung estrogen nabati. Hal ini bisa mengurangi ikatan testosteron dan produksi sperma.
Sebuah kajian di Tiongkok pada 2019 lalu terhadap 1.319 pria menemukan fakta jika konsentrasi tinggi estrogen nabati pada air mani mempengaruhi penurunan kualitas sperma.
Demikian informasi tentang ciri-ciri sperma dan bagaimana cara supaya sperma bisa tetap berkualitas. Jika ditemukan ada masalah terkait hal ini, segera lakukan pemeriksaan ke dokter, ya!
Pastikan untuk mengecek kesehatan Anda dan keluarga secara rutin melalui Good Doctor dalam layanan 24/7. Download di sini untuk berkonsultasi dengan mitra dokter kami.